Hore! Upah TKI hingga Rp 9 Juta Per Bulan!

ponconugroho

New member
Tenaga kerja Indonesia yang menjadi pemetik buah di Selandia Baru sangat disukai oleh majikan mereka karena umumnya bekerja dengan jujur, rajin, setia, dan tak banyak ulah. Umumnya para pekerja itu menjadi pemetik buah anggur, pir, dan apel.

Duta Besar Luar Biasa dan Berkuasa Penuh RI untuk Selandia Baru, A Agus Sriyono, Kamis (31/3/2011) di Wellington, mengatakan, meskipun sangat disukai pengusaha, tetapi tidak mudah untuk mendatangkan tenaga kerja Indonesia (TKI) ke Selandia Baru karena Pemerintah Selandia Baru menerapkan kuota ketat serta memprioritaskan tenaga kerja dari negara-negara Asia Pasifik.

Saat ini baru sekitar 150 orang pemetik buah yang didatangkan dari Indonesia. Upah tenaga kerja pemetik buah di Selandia Baru cukup tinggi, sekitar Rp 9 juta per bulan. Dikurangi biaya hidup selama di Selandia Baru, rata-rata pekerja bisa mengirim uang untuk keluarganya di Indonesia sekitar Rp 5 juta per bulan.

Selain berupaya meningkatkan jumlah TKI yang menjadi pemetik buah di Selandia Baru, Kedutaan Besar RI di Selandia Baru saat ini sedang berusaha merebut peluang pekerja pemotong sapi di Selandia Baru. Banyaknya penduduk Muslim di Indonesia menjadi peluang tersendiri. Namun, Indonesia juga harus bersaing dengan negara-negara Muslim lain di kawasan Pasifik.
 
Back
Top