Osama Bin Laden tewas

sumber:http://international.okezone.com/read/2011/05/03/414/452670/osama-bin-laden-masih-hidup

ISLAMABAD - Pimpinan Taliban Pakistan mengklaim bahwa Osama Bin Laden masih hidup. Pihak Taliban menilai tuduhan tewasnya Bin Laden amat tidak berdasar.

Sebelumnya Presiden Amerika Serikat Barack Obama memastikan bahwa Bin Laden terbunuh dalam sebuah operasi militer AS di wilayah Abbottabad, Pakistan. Pemimpin jaringan teroris Al Qaeda tersebut tewas dalam sebuah baku tembak.

Seperti dilansir Bloomberg, Selasa (3/5/2011), klaim bahwa Osama Bin Laden masih hidup ini, dilontarkan oleh Pemimpinan Taliban Pakistan yang mengirimkan pernyataan mereka kepada televisi Pakistan GEO TV.

Osama Bin Laden dinyatakan tewas dalam pertempuran saat tim kecil militer AS menyerang sebuah rumah kecil di Abbotabbad. Pihak AS sendiri sudah memastikan bahwa Bin Laden memang sudah tewas setelah melakukan tes DNA.

Klaim mengenai Osama Bin Laden masih hidup ini tentunya dapat menimbulkan kebingungan. Terlepas dari sudah keluarnya hasil tes DNA yang dilakukan AS.

Seperti dikutip dari Arrahmah.com, Komandan Waliur Rahman, seorang komandan Mujahidin di Pakistan, menyatakan bahwa Syeikh Usamah bin Ladin masih hidup dan berada dalam kondisi sehat.

“Aku tidak bertemu secara langsung dengan Syeikh Usamah, namun saya dapat mengonfirmasikan dengan jelas kebenaran bahwa Syeikh Usamah bin Ladin masih hidup dan dalam keadaan baik,” ujar Waliur Rahman dalam statemen video yang diambil Arrahmah dari forum Islam Ansar, mengutip siaran berita BBC Arab.
 
sumber:http://www.wartakota.co.id/detil/berita/34935/Omar-Saeed-Sheikh-dan-Misteri-Osama-bin-Laden

Persembunyian Bin Laden

Sejauh ini AS tetap mengesampingkan kemungkinan tewasnya Osama bin Laden. "Ia bersembunyi jauh di wilayah suku-suku sebelah utara Pakistan, berbatasan dengan Afganistan," kata Leon Panetta, Direktur CIA, kepada ABC News (27/01). Panglima Komando Militer AS di Afganistan Jenderal
David Petraeus berpendapat sama.

Selain itu, AS juga membantah pendapat bahwa Osama bin Laden tewas, Desember 2001, dalam pengepungan di kawasan Tora Bora, puncak pegunungan Hindu Kush yang bersalju dengan ketinggian 14.000 kaki di perbatasan Afganistan-Pakistan.

Dalam Laporan Komisi Luar Negeri Kongres AS, Tora Bora Revisited, 2009, dikemukakan, dalam pengepungan selama dua pekan, setiap hari rata-rata 100 sortie pesawat pembom taktis dan pesawat tempur AS menjatuhkan bom di Tora Bora, termasuk bom seberat 5 ton.

Osama bin Laden dan pengawalnya berhasil meloloskan diri ke wilayah Pakistan, pertengahan Desember 2001, setelah memecundangi komandan milisi yang melakukan pengepungan.

Baru-baru ini, seorang pejabat NATO di Kabul, Afganistan, mengatakan, Osama bin Laden berada di sebuah rumah mewah di barat laut Pakistan. Mendagri Pakistan Rehman Malik membantah hal tersebut (CNN, 18/10). Sementara dalam wawancara dengan stasiun televisi ABC beberapa waktu lalu, Presiden Iran Ahmadinejad mengatakan, Osama bin Laden bersembunyi di Washington.

Dipalsukan

Walaupun banyak pendapat tentang keberadaan Osama bin Laden, tidak seorang pun pernah melihatnya sejak AS membombardir Tora Bora. Ia lenyap seperti ditelan bumi. Sejak itu pula pembicaraan mengenai Osama bin Laden tidak lebih dari sekadar spekulasi.

Meskipun kemudian bermunculan rekaman video maupun rekaman suaranya di berbagai situs internet, keasliannya diragukan. Intelijen Israel berpendapat, rekaman pascatahun 2001 merupakan hasil rekayasa (World Tribune, 16/10/02).

Dari hasil tes suara yang dilakukan Dalle Molle Institute for Perceptual Artificial Intelligence di Lausanne, Swiss, rekaman audio pernyataan Osama bin Laden tahun 2002 ternyata palsu (The Star, 28/11/02). Dua mantan agen CIA mengaku kepada wartawan The Washington Post (25/05) pernah memproduksi video palsu Osama bin Laden.

Pascaperistiwa 11 September hanya satu rekaman video Osama bin Laden dan satu pernyataannya di media cetak yang diakui otentik yakni, wawancara dengan televisi Aljazeera (16/09/01) dan surat kabar Ummat, Karachi (28/09/01).

Dalam dua wawancara itu, Osama bin Laden membantah keterlibatannya dalam peristiwa 11 September. "Sebagai seorang Muslim, saya berusaha yang terbaik untuk tidak berbohong. Banyak warga AS menunjuk jarinya ke arah saya. Saya menolaknya karena saya tidak melakukan hal tersebut
(serangan 11 September)," ujarnya. Ia menambahkan, dalam perang atau tidak, agama Islam melarang membunuh wanita dan anak-anak.

"Beristirahat"

Kini hampir 10 tahun keberadaan Osama bin Laden tidak diketahui. Satelit mata-mata AS dan alat pengintai elektronik lainnya tidak berhasil mendeteksi jejak pemimpin Al Qaeda tersebut. Padahal, setiap kali ia bergerak selalu disertai ratusan pengawal pribadi.

Surat kabar The New York Times (11/07/02) menulis, Osama bin Laden telah tewas dan dikebumikan di daerah pegunungan sebelah tenggara Afganistan, Desember 2001.

Kepala Lawan-Terorisme Badan Penyelidik Federal AS (FBI) Dale Watson berpendapat, Osama bin Laden mungkin telah wafat (BBC, 18/07/02). Ia mengaku tidak mempunyai bukti yang mendukung pernyataannya. Seperti halnya juga ia tidak dapat membuktikan pemimpin Al Qaeda itu masih hidup.

Menurut Presiden Afganistan Hamid Karzai, Osama bin Laden mungkin telah tewas (CNN, 07/10/02). Presiden Pakistan saat itu Pervez Musharraf berpendapat, Osama bin Laden kemungkinan telah wafat akibat penyakit ginjal yang dideritanya (CNN, 18/01/02).


Masih pada tahun yang sama, dalam wawancara dengan Reuters melalui e-mail, Mullah Omar mengatakan, "Osama bin Laden berada di tempat yang paling aman di alam semesta. Kini tidak seorang pun yang dapat mengganggunya."

Ironisnya, hampir semua aksi "teroris" di belahan bumi dikaitkan dengan Osama bin Laden dan Al Qaeda. Beberapa teroris di Indonesia dikabarkan pernah bertemu Osama bin Laden. Kelompok bersenjata di Aceh malah tidak mau ketinggalan menggunakan nama Tandzim Al Qoidah Indonesia Serambi Makkah. (Kompas Cetak/Maruli Tobing)
 
Umar Patek Pandu AS ke Osama?
JUM'AT, 6 MEI 2011, 06:15 WIB Ita Lismawati F. Malau

10798110.jpg

VIVAnews - Penangkapan tersangka otak bom Bali Umar Patek di Abbottabad, Pakistan, tak bisa hanya dipandang sebagai peristiwa biasa saja. Apalagi setelah penyergapan gembong teroris wahid dunia, Osama bin Laden, di kota yang sama. Apakah ada hubungan Patek dan Osama?

Dilansir dari laman The Australian, Patek ditangkap pada 25 Januari 2011 saat berupaya menemui Osama bin Laden. Dia ditangkap hanya beberapa kilometer saja dari kompleks rumah pemimpin Al Qaeda, Osama bin Laden.
Laman ini pun mengutip Menteri Pertahanan RI Purnomo Yusgiantoro yang menyebutkan,"Informasi yang kami dapat, mengapa Umar Patek di Pakistan karena dia ingin menemui Osama bin Laden."

Otoritas Amerika Serikat menyebutkan bahwa mereka melacak keberadaan Osama melalui kurir-kurinya. Sementara koran beroplah besar di Pakistan, Jang, menurunkan artikel informasi sumbernya yang menyebutkan petunjuk mutakhir persembunyian Osama diambil dari interogasi badan intelijen Pakistan, Inter-Services Intelligence (ISI). Hasil interogasi ini kemudian diserahkan ke Pusat Intelijen Amerika Serikat, CIA.

Pensiunan jenderal Pakistan, Talat Masood mengatakan penangkapan Patek sangat mungkin berkaitan dengan tewasnya Osama dalam penyerangan tim elite militer AS, Senin lalu waktu setempat. "Dalam hal ini, penangkapan Patek sangat signifikan."
Spekulasi bahwa Patek menyerah dan memberikan informasi persembunyian Osama pun makin menyebar.

Di sisi lain, seorang pejabat AS mengklaim bahwa Umar Patek disergap atas hembusan informasi dari CIA. Kantor intelijen Pakistan, ISI, yang yang dikenal punya hubungan dengan kelompok Taliban, tidak membantah hal ini. Tapi, tetap ISI-lah yang menangkap dan memroses hukum Patek. Tersangka teroris nomor wahid itu masih ditahan dalam sel isolasi.


source
 
Al-Qaeda Konfirmasi Kematian Osama
JUM'AT, 6 MEI 2011, 20:19 WIB Arfi Bambani Amri

76564_11.jpg

VIVAnews - Al-Qaeda mengkonfirmasi kematian pemimpinnya, Osama bin Laden. Dalam pernyataan yang disiarkan Jumat 6 Mei 2011, Al-Qaeda menyampaikan pesan balas dendam, 'kebahagiaan orang Amerika akan berganti kesedihan.'

Konfirmasi ini muncul dalam sebuah pernyataan yang diterbitkan di situs militan yang ditandatangani 'kepemimpinan umum' Al-Qaeda. Pengumuman ini membuka jalan untuk penerus kepemimpinan kelompok.
Wakil Osama, Ayman al-Zawahri sekarang menjadi figur utama dari kelompok ini dan kemungkinan besar akan menggantikan posisi Osama.

Pernyataan yang bertarikh 3 Mei ini adalah yang pertama sejak Osama ditembak mati pasukan Amerika Serikat pada Senin 2 Mei lalu di Abbottabad, Pakistan. Namun, keaslian pernyataan ini belum bisa dipastikan, meski dia terpublikasi di sebuah situs yang biasanya dipakai kelompok itu untuk mengumumkan pernyataannya.

"Kami menekankan bahwa darah dari pejuang suci Osama bin Laden, diberkati Tuhan, adalah sangat berharga bagi kami dan semua muslim serta tidak akan pergi dengan sia-sia," bunyi pernyataan itu. "Kami akan membetulkan, kehendak Tuhan, sebuah kutukan memburu orang Amerika dan agen-agennya, mengikuti mereka di luar dan di dalam negeri mereka."

"Segera, atas kehendak Tuhan, kegembiraan mereka akan berganti kesedihan. Darah mereka akan bercampur dengan air mata mereka."
Dalam pernyataan itu, Al-Qaeda juga menyerukan rakyat Pakistan untuk bangkit melawan pemimpin negerinya. Selain itu, Al-Qaeda menjanjikan sebuah pesan suara Osama seminggu sebelum mati akan dirilis. (Associated Press)



sumber : VIVAnews
 
Last edited:
benar ngaknih kata nya osama di khianati oleh sahabat nya sendiri yang di imingin oleh uang oleh amerika kalau emang benar

lagu bang rhoma emang benar tak ada sahabat

Mencari teman memang mudah
‘Pabila untuk teman suka
Mencari teman tidak mudah
‘Pabila untuk teman duka

Mencari teman memang mudah
‘Pabila untuk teman suka
Mencari teman tidak mudah
‘Pabila untuk teman duka

emang benar mencari sahabat yang di percaya emang sulit
 
Versi Baru Penembakan Osama bin Laden
SABTU, 7 MEI 2011, 12:57 WIB Eko Huda S

11006710.jpg

VIVAnews - Versi baru menyebutkan pimpinan Al-Qaeda, Osama bin Laden ditembak oleh Navy Seal di pintu kamarnya. Saat itu, Osama hendak masuk ke kamar. Langkah Osama itu dianggap sebagai "tindakan melawan" oleh anggota Navy SEALs. Osama ditembak dua kali di bagian kepala dan sekali di bagian dada.

Versi baru saat-saat serangan itu disampaikan dalam briefing intelijen. Adalah anggota senat komite intelijen, Senator Saxby Chambliss, yang mengungkapkan versi baru tersebut.

"Mereka (Navy SEALs) mendobrak pintu, dan melihat ke bawah lorong dan ia (Osama) kepalanya terlihat di luar ruangan ketika dia masuk, dan dia melihat mereka dan kembali merunduk lalu masuk. Mereka melepaskan tembakan, tapi meleset kemudian masuk ke dalam ruangan. Dan saat itulah mereka membunuhnya," kata Chambliss seperti di lansir The Telegraph, Sabtu 7 Mei 2011.

"Apa yang harus Anda ingat adalah bahwa di sana gelap gulita. Ketika mereka masuk ke ruangan dengan bin Laden, mereka sudah harus menghadapi orang-orang yang tiarap, dua diantaranya mereka bunuh. Mereka juga harus menggunakan bahan peledak untuk membuka pintu. Saat mendekatinya, mereka tidak mengetahui apa yang akan mereka temukan."

"Mereka menemukan AK-47 dan sebuah pistol di kamar bin Laden. Apakah dia akan melakukan perlawanan, tidak jelas. Tapi membawanya ke daerah yang gelap gulita adalah hal yang benar untuk dilakukan. "

Menurut pejabat AS, keputusan bin Laden untuk mundur ke kamarnya sangat membahayakan. Salah seorang pejabat mengatakan: "Dia mundur. Anda tidak tahu mengapa dia mundur, apakah akan mengambil senjata? Apakah dia punya rompi [untuk bom bunuh diri]?"

Sumber lain yang terlibat dalam operasi penyergapan itu mengatakan bin Laden muncul "takut dan benar-benar bingung" beberapa saat sebelum dia ditembak. Dia berkata: "Ketika Navy SEALs mencapai lantai ke tiga, setelah melewati perlawanan fisik dan barikade, bin Laden tidak segera menyerah. Ketika seseorang mirip bin Laden berkata ingin membunuh sebanyak mungkin orang Amerika, tidak menyerah 150 persen, anda harus menilai itu sebagai sebuah ancaman."

Versi revisi peristiwa ini memberikan tekanan kepada Gedung putih untuk memberikan cerita utuh tentang serangan tersebut. Penyidik Independen PBB tentang pembunuhan di luar hukum mengatakan: "Washington harus mengungkapkan fakta pendukung untuk memungkinkan penilaian dalam standard HAM. Ini akan sangat penting untuk mengetahui apakah perencanaan misi diperbolehkan untuk menangkap bin Laden. "

Para pejabat telah dipaksa memperbaiki sejumlah pernyataan, termasuk klaim bahwa bin Laden memegang senjata otomatis dan meringkuk di belakang istrinya ketika dia ditembak. Gedung Putih pada awalnya menyatakan bahwa ada baku tembak. Namun faktanya, empat dari lima orang tewas ketika penyerbuan itu dalam keadaan tidak bersenjata.



source
 
Osama Dikhianati Sebelum Disergap Pasukan AS
Top 9 News / Internasional / Sabtu, 7 Mei 2011 21:26 WIB

sert10.jpg

Metrotvnews.com, Abbotabad: Sejumlah media Arab dan Pakistan mensinyalir keberadaan pemimpin Al Qaeda, Osama bin Laden di Abbotabad, Pakistan, dibocorkan Ayman Al Zawahiri, orang nomor dua di organisasi radikal tersebut. Zawahiri yang juga mentor Osama diduga bersitegang akibat perebutan kekuasaan.

Zawahiri berhasil membujuk Osama keluar dari persembunyiannya di perbatasan Afganistan-Pakistan dan pindah ke Abbotabad. Bahkan, sumber surat kabar Al Watan, Arab Saudi menyebutkan, rencana menyingkirkan Osama sudah disusun sejak 2010.
 
1 mati tumbuh 5 juta.. ga bakal padam api perjuangan..
As & sekutunya adalah mbah buyut teroris..

Namun faktanya, empat dari lima orang tewas ketika penyerbuan itu dalam keadaan tidak bersenjata.
Memalukan.. membantai orang tak bersenjata.. navy seal chicken :finger:
 
Osama Dikhianati Sebelum Disergap Pasukan AS
Top 9 News / Internasional / Sabtu, 7 Mei 2011 21:26 WIB

sert10.jpg

Metrotvnews.com, Abbotabad: dibocorkan Ayman Al Zawahiri,
Zawahiri berhasil membujuk Osama keluar dari persembunyiannya di perbatasan Afganistan-Pakistan dan pindah ke Abbotabad. Bahkan, sumber surat kabar Al Watan, Arab Saudi menyebutkan, rencana menyingkirkan Osama sudah disusun sejak 2010.

benar kata lagu bang rhoma mencari sahabat sejatih emang susah

kalau hanya untuk sahabat di meja makan banyak sekali

sebuah lirik dari bang rhoma

Mencari teman memang mudah
‘Pabila untuk teman suka
Mencari teman tidak mudah
‘Pabila untuk teman duka
 
Oleh Billy A. Banggawan | Inilah – Kam, 5 Mei 2011

Inilah Heli Siluman Navy SEALs Penyergap Osama

14833210.jpg

INILAH.COM, Jakarta – Dalam penyergapan Navy SEALs di persembunyian Osama bin Laden, tim menggunakan helikopter siluman. Seperti apa helikopter siluman itu? Simak berikut.

Helikopter ini pertama kali dilaporkan Daily Mail dari lokasi penyergapan saat media itu menemukan puing helikopter tersebut.

Versi modifikasi H-60 Blackhawk ini memiliki baling ekstra di rotor ekor yang memungkinkan terbang dengan suara minim dibanding Blackhawk standar. Penghubung rotor ekor rumit tertutup heli ini memberi beberapa keuntungan. Alhasil, heli ini akan lebih sulit dideteksi radar.

Menurut ahli Aviation Week, heli ini dicat dengan cat perak yang bertujuan membuatnya jauh lebih sulit dideteksi radar. Selain itu, heli ini juga memiliki baling tambahan di rotor utamanya untuk lebih mengurangi suara.
Gas panas mesin juga dibuat sedemikian rupa agar lebih dingin dan sulit dideteksi sensor infra merah.

Pengurangan utama deteksi radar pada heli ini nampaknya memang dikhususkan pada cara menghindari sensor infra merah dan mengurangi suara bising yang dihasilkan.

Jika heli siluman lain mencoba mendekati persembunyian bin Laden, kemungkinan besar heli akan langsung dapat dikenali dan bin Laden pun bisa melarikan diri.

Pada misi ini, aspek radar menjadi kurang penting dibanding suara bising dan infra merah. Seperti diketahui, terdapat prosedur untuk penerbangan rahasia Amerika Serikat (AS) saat melintas Pakistan, yakni memungkinkan pesawat CIA melakukan kampanye pembunuhan di batas barat laut Pakistan.
Selain heli ini, kabarnya terdapat heli lain yang juga ikut membantu dalam operasi AS, yakni untuk menyediakan video pengawasan dan penyiaran dengan komunikasi dengan bandwidth tinggi dari unit darat ke militer AS di seluruh dunia dan kembali ke presiden dan stafnya.
 
wah keren tapi bagi ku indonesia paling keren dalam hal teknologi nya

indonesia punya angling darma dan mak lampir dua tokoh cukup untuk

mengalahkan amerika dan sekutu nya
 
Amerika Rilis Video Osama bin Laden
Minggu, 08/05/2011 04:28 WIB BBCIndonesia.com - detikNews

Departemen Pertahanan Amerika Serikat, Pentagon, merilis lima buah video milik pemimpin al-Qaida Osama Bin Laden yang disita dari tempat dia ditembak mati oleh pasukan komando Amerika pekan lalu.

Kelima klip tersebut dirilis oleh aparat Amerika tanpa rekaman audio, atas pertimbangan keamanan

Dalam salah satu video, Osama bin Laden tampak menyampaikan pesan kepada bangsa Amerika. Pesan tersebut belum pernah disiarkan oleh sang pemimpin al-Qaida.

Dalam klip lain, Osama bin Laden tampak menyaksikan acara stasiun televisi berbahasa Arab tentang dirinya.

Sebuah klip lain, pendiri al-Qaida tampak bersiap untuk merekam pesan video.
 
Minggu, 08 Mei 2011 , 18:44:00 WIB
Laporan: Widian Vebriyanto

Setelah Osama Bin Laden Tewas, Taliban Serang Kandahar Bertubi-tubi

25936210.jpg

RMOL. Setelah Osama Bin Laden tewas, pasukan Taliban secara bertubi-tubi melancarkan serangan di provinsi Kandahar, Afghanistan Selatan, termasuk serangan enam bom bunuh diri.

Akibat serangan itu dua polisi dan dua warga sipil tewas sementara 46 orang lainnya luka-luka.

Serangan ini diduga sebagai bentuk balas dendam dari Taliban atas Kematian pemimpin Al Qaeda Osama Bin Laden. Bahkan Presiden Afghanistan Hamid Karzai menegaskan hal itu. Tujuan dari serangan itu, kata Hamid untuk membalas kekalahan mereka atas terbunuhnya Osama Bin Laden.

Namun Taliban membantah kalau serangan mereka sebagai respon akibat tewasnya Osama Bin Laden. Bantahan itu disampaikan jurubicara Taliban Yusuf Ahmadi. Dia menyebut, serangan itu direncanakan selama beberapa waktu (sebelum kematian Osama).

"Serangan kami ke Kandahar telah direncanakan. Kami menyebutnya sebagai serangan musim semi dan tidak ada hubungannya dengan kematian Bin Laden," tegas Yusuf Ahmadi seperti dilansir BBC (Minggu, 8/5)

Pasca serangan itu, kondisi di Kandahar masih mencekam. Tak terlihat warga sipil di jalanan. Pejuang Taliban masih menduduki sejumlah gedung dan secara sporadis menembakkan roket ke militer Afghanistan

sumber: rakyatmerdekaonline.com
 
Back
Top