Politik Reaksioner, yaitu sikap rakyat yang selalu mempertanyakan dan banyak menuntut sikap pemerintah akan membuat negara Indonesia semakin cepat ber

Kelompok anda masuk ke dalam tim:


  • Total voters
    30
  • Poll closed .
Status
Not open for further replies.


Politik Reaksioner, menurut saya, akan lebih banyak membuat negara semakin ketinggalan jaman, karena keinginannya untk selalu kembali ke kebijakan yang dulu, yang lama.. Padahal Dunia semakin berkembang di luaran sana.. jika kita tidak mengikuti perkembangan, jadi apa kita?

Dunia malah akan semakin terpuruk jika tak ada rakyat yang mengontrol pemerintahan. Lihatlah kenyataan yang ada. Pemerintah yang lalim, otoriter dan memaksa rakyat untuk ikuti aturan yang mereka buat terbukti selalu gagal dan tumbang atau ditumbangkan rakyat
 
Darimana bisa menguntungkan perancis, kalau Philipe Petain itu membawa Vichy untuk bergabung dengan Axis power bersama Jerman, Jepang dan Italia.
Petain hanya mementingkan golongannya sendiri yang bekerja sama dengan Jerman yang pada waktu itu sudah menduduki perancis.
Dan salah besar kalau Vichy yang membebaskan Paris, karena bagaimana mau dibebaskan lha wong Vichy lah yang menguasai Paris atas restu dari Hitler.
Petain hanya membawa vichy dan perancis sebagai boneka dari Hitler. Charles de gaule lah yang membebaskan Perancis dengan bantuan sekutu pada operasi overlord.
Bukankah dengan bekerja sama dengan kelompok Axis itu bikin rakyat Perancis lebih diuntungkan?

Anyway, ke-peyoratif-an reaksioner itu kan juga masih diperdebatkan, bukan hal yang absolut.
Gw mau menggarisbawahi bahwa nggak mungkin jika tidak ada yang dianggap negatif, kaum reaksioner akan serta merta bereaksi. Sekecil apapun pasti ada unsur negatif dari golongan lawan (baca: pemerintah).
 
Dunia malah akan semakin terpuruk jika tak ada rakyat yang mengontrol pemerintahan. Lihatlah kenyataan yang ada. Pemerintah yang lalim, otoriter dan memaksa rakyat untuk ikuti aturan yang mereka buat terbukti selalu gagal dan tumbang atau ditumbangkan rakyat

bisa 'kah kalau saya ingin tau buktinya..?? :):)):))(
 
Last edited:
Dalam ilmu politik, dalam mahzab apapun, ketika kita berbicara soal reaksioner, itu pasti bercirikan massive, insidental, dan repetitif. Massive dalam artian, hal yang kecil bisa dianggap besar dan dilakukan berulang-ulang dengan subyek yang sama ataupun berbeda.
Kita di sini bicara soal politik reaksioner, bukan? Itu yang jadi pembahasan utama, kan? Ketika ada golongan/kaum yang cuma sekedar bereaksi, dia nggak bisa digolongkan dalam apa yang disebut reaksioner. Kalau cuma sekedar bereaksi memang nggak punya pengaruh apa-apa, karena bukan hal seperti itu yang dimaksud dengan politik reaksioner.

Coba sedikit daku contohkan, karena sepertinya terjadi mispersepsi (atau bisa juga karena tidak menguasai bahan) soal reaksioner. John Calvin atau Jean Cauvin dalam bahasa perancisnya, ketika dia bereaksi terhadap kebijakan gereja katolik roma, dia belum dikatakan sebagai kaum reaksioner, tapi ketika setiap kebijakan gereja katolik roma yang ada Calvin bereaksi dan beraksi (dengan membuat gerakan protestan), dia digolongkan dalam kaum reaksioner. Begitu juga dengan sisa-sisa white Army di Rusia, kelompok ini kalau cuma bereaksi dan sekedar omong doang, nggak bakalan akan dimasukkan ke dalam kubu yang namanya reaksioner.

Atau biar gampang, gimana kalau daku lontarkan pertanyaan yang mesti dijawab, bagi kelompok hijau sebagai tim yang pro politik reaksioner, kira-kira siapa saja golongan yang dimasukkan ke dalam kaum reaksioner atau contoh reaksi seperti apa yang bisa dimasukkan ke dalam golongan ini di Indonesia?

Last, yang namanya reaksioner itu kalau di dalam kamus adalah lawan kata dari progresive, Jadi bisa disimpulkan sendiri, apakah lawan dari progresive itu bisa bikin maju dan berkembang.



mesti dijawab ya kak..?? xixixi
Di ii aja yaa..
gak usah di Indonesia.. darkgrey takut pengetahuan darkgrey ga nyampe.. masih kecetekan banget.....
Di II.. ada beberapa personil yang bisa di golongkan reaksioner kok.. (salah satunya darkgrey sendiri mungkin.. dan contoh yang paling jelas mungkin om kal kal yang baru baru ini mengundurkan diri.. hehe)
dan apakah protes protesnya tidak berguna..? merugikan..?? menghambat kemajuan..??
protes protesnya kebalikan dari progressive..??
xixixi
not really.. she did real good utk memaksa rulling part here to take notice

menurut saya kemajuan yang anda maksud hanya berdimensi waktu kok kak
terkait menuju kesananya pasti... going concern.. reactionary or not
bahkan, kebalikan dari progressive bukan cuma reaksioner lho.. hehe..

terkait dengan pertanyaan mengenai apakah lawan dari progressive bisa membawa perkembangan atau tidak.. weeh..
define progressive..

banyak, teramat banyak progress yang dimaksud oleh pemerintah (dan bukan cuma pemerintah, rulling party,) adalah progress yang sama sekali tidak berpijak pada kondisi real dimasyarakat.
tidak membumi, bahkan sama sekali aneh.

baik, mungkin sekarang lah saatnya kami membahas mengenai tujuan.. jika sebelum sebelumnya kami masih menghindari pembahasan mengenai tujuannya
xixi..

jika mainstream pemikiran rulling party tidak berdasar kepada kemajuan rakyatnya, dalam banyak aspek,
memang akan bermunculan kelompok yang menyediakan diri untuk melawan mainstream tersebut.
dan hampir pasti bersifat reaksioner
is it bad..?? tidak mendukung kemajuan..?? merugikan..?? membuat instabil..??
saya rasa tidak



rakyat jangan memanfaatkan kebebasan demokrasi untuk tujuan sendiri

hijau sangat mendukung kebebasan ber ekspresi.. jiaaaaaaah...



setuju den :D....kebanyakan kaum reaksioner mementingkan kepentingan/kepuasan pribadi atau kelompok mereka sendiri demi suatu tujuan yg ingin mereka capai. yang biasa menelusup dg mengatasnamakan rakyat. bisa dikatakan reaksioner ini bagian dari sikap onani intelektual.

rakyat yg baik seharusnya tak selalu menuntut/protes kebijakan kebijakan yg dibuat oleh pemerintah, kita sudah memilih ( memberikan amanah kpd pemerintah), dalam arti tak langsung kita menganggap pemerintah adalah orang yg paling bisa menjalankan visi ini..hidup selalu maju, jadi jika warga negara berpola pikir ke belakang (tak mau menerima kebijakan baru / cari aman) maka negara ini akan sulit berkembang.

hidup selalu maju.. setuju,
kemajuan yang instant, tidak berpijak pada nilai nilai yang sesuai dengan pola hidup masyarakat kita, dan tidak bertujuan untuk kemakmuran rakyat banyak, tidak setuju..
jangan salah lho ya.. reaksioner tidak hanya berarti tidak menginginkan kemajuan lho.. xixixi
 
Bukankah dengan bekerja sama dengan kelompok Axis itu bikin rakyat Perancis lebih diuntungkan?

Anyway, ke-peyoratif-an reaksioner itu kan juga masih diperdebatkan, bukan hal yang absolut.
Gw mau menggarisbawahi bahwa nggak mungkin jika tidak ada yang dianggap negatif, kaum reaksioner akan serta merta bereaksi. Sekecil apapun pasti ada unsur negatif dari golongan lawan (baca: pemerintah).
tentu aja, begitupun sebaliknya, thats reaksioner, "Sayangnya Politik Reaksioner sendiri sudah berkonotasi negatif" maka rakyat "berkonotasi positiflah agar membuat Indonesia semakin cepat berkembang."



mesti dijawab ya kak..?? xixixi
Di ii aja yaa..
gak usah di Indonesia.. darkgrey takut pengetahuan darkgrey ga nyampe.. masih kecetekan banget.....
Di II.. ada beberapa personil yang bisa di golongkan reaksioner kok.. (salah satunya darkgrey sendiri mungkin.. dan contoh yang paling jelas mungkin om kal kal yang baru baru ini mengundurkan diri.. hehe)
dan apakah protes protesnya tidak berguna..? merugikan..?? menghambat kemajuan..??
protes protesnya kebalikan dari progressive..??
xixixi
not really.. she did real good utk memaksa rulling part here to take notice

menurut saya kemajuan yang anda maksud hanya berdimensi waktu kok kak
terkait menuju kesananya pasti... going concern.. reactionary or not
bahkan, kebalikan dari progressive bukan cuma reaksioner lho.. hehe..

terkait dengan pertanyaan mengenai apakah lawan dari progressive bisa membawa perkembangan atau tidak.. weeh..
define progressive..

banyak, teramat banyak progress yang dimaksud oleh pemerintah (dan bukan cuma pemerintah, rulling party,) adalah progress yang sama sekali tidak berpijak pada kondisi real dimasyarakat.
tidak membumi, bahkan sama sekali aneh.
memangnya kemajuan tergantung dimensi waktu? bukannya kemajuan tergantung aspesiasi rakyatnya. Contoh yang anda contohkan itu kemungkinan besar kalau disaring memang sangat kebalikan dari progressive, kemungkinan besar, hal yang egoistis itu bisa mengakibatkan nila setitik rusak susu sebelanga, bukan malah ragi setitik roti mengambang, hal ini bisa dilihat dari pemikiran berbeda, pemikiran anda yang pro dan pemikiran saia yang kontra
Rakyat berkonontasi postiflah, dengan itu kenyamanan untuk kemajuan bisa terjadi tanpa ada dimensi waktu yang berkemungkinan sangat panjang.
 
Last edited:
pertama.. darkgrey oot dulu dikit
Great.. cool.. kak misa.. sudah mulai menginjak di topiknya.. dan tidak lagi membahas demo demoan.. cool abis...


--------------------------------------------------------------------------
baru sekarang serius..


tentu aja, begitupun sebaliknya, thats reaksioner, "Sayangnya Politik Reaksioner sendiri sudah berkonotasi negatif" maka rakyat "berkonotasi positiflah agar membuat Indonesia semakin cepat berkembang."


sebaliknya tuh maksudnya gimana ya kak..??
and kak misa minta rakyat berkonotasi positif gimana ya..??
asli darkgrey puyeng




memangnya kemajuan tergantung dimensi waktu? bukannya kemajuan tergantung aspesiasi rakyatnya. Contoh yang anda contohkan itu kemungkinan besar kalau disaring memang sangat kebalikan dari progressive, kemungkinan besar, hal yang egoistis itu bisa mengakibatkan nila setitik rusak susu sebelanga, bukan malah ragi setitik roti mengambang, hal ini bisa dilihat dari pemikiran berbeda, pemikiran anda yang pro dan pemikiran saia yang kontra
Rakyat berkonontasi postiflah, dengan itu kenyamanan untuk kemajuan bisa terjadi tanpa ada dimensi waktu yang berkemungkinan sangat panjang.



yang bilang kemajuan tergantung dimensi waktu itu siapa ya kak..??

ingat.. egoistisnya itu bisa di kedua pihak lho.. pemerintah juga bisa banget kan..??
 
Last edited:
pertama.. darkgrey oot dulu dikit
Great.. cool.. kak misa.. sudah mulai menginjak di topiknya.. dan tidak lagi membahas demo demoan.. cool abis...


--------------------------------------------------------------------------
baru sekarang serius..





sebaliknya tuh maksudnya gimana ya kak..??
and kak misa minta rakyat berkonotasi positif gimana ya..??
asli darkgrey puyeng

misa juga puyeng dgrey, yang memancing demokrasi kan tulisannya dgrey juga :D

-----
oke...baru sekarang serius

aduuh puyeng he ga :D
----

maksutnya ya, jangan negatif tapi bawaannya kudu postif dengan pemerintah
kan "nggak mungkin jika tidak ada yang dianggap negatif, kaum reaksioner akan serta merta bereaksi. Sekecil apapun pasti ada unsur negatif dari golongan lawan (baca: masyarakat)."
pasti aja ada unsur negatifnya, naahhh kalaupun ada beberapa yang negatif itu biasa terjadi, maka dari ituh apapun yang dilakuin pemerintah untuk kemajuannya, pikirannya banyakin postif aje ye




yang bilang kemajuan tergantung dimensi waktu itu siapa ya kak..??

ingat.. egoistisnya itu bisa di kedua pihak lho.. pemerintah juga bisa banget kan..??
"tergantung" itu artinya luas dgrey. saia ngambil kutipan kata dimensi waktu dari postingan dgrey

menurut saya kemajuan yang anda maksud hanya berdimensi waktu kok kak
terkait menuju kesananya pasti... going concern.. reactionary or not
bahkan, kebalikan dari progressive bukan cuma reaksioner lho.. hehe..
sebenarnya mungkin karna misa salah mengartikan going concern atau tanda titik baca yang bisa berbeda-beda juga pemahamannya dari dgrey tulis kali ya, jadi misa beranggapan dgrey ngomong begini "urusan kemajuan yang dimaksud k Dipe itu bisa kapan aja, sambil jalan bisa diperbaiki" yang terlihat seperti pemaknaan 'tergantung dimensi waktu' padahal menurut misa itu gak relefan buat dilakuin, so, gunain bahasa indonesia dong dgrey makanya supaya lancar kitanya.

dan masalah egoistis, ya misa juga bilang begitu, anda pro saia kontra, contoh anda dengan pemikiran saia itu tindak kebalikan progresive, dan secara luas itu benar-benar terjadi.
 
Last edited:
Dunia malah akan semakin terpuruk jika tak ada rakyat yang mengontrol pemerintahan. Lihatlah kenyataan yang ada. Pemerintah yang lalim, otoriter dan memaksa rakyat untuk ikuti aturan yang mereka buat terbukti selalu gagal dan tumbang atau ditumbangkan rakyat

Ini kok malah rakyat yang mengontrol pemerintah, ,
peraturan yang pemerintah buat untuk mengontrol rakyat, bukan rakyat yang mengontrol pemerintah, ,pemerintah membuat aturan juga tidak hanya untuk rakyat yang itu atau yang ini saja, ibarat untuk daerah ini dan daerah itu berbeda, jadi peraturan tersebut dibuat agar menjangkau semua aspek masyarakat...


bisa 'kah kalau saya ingin tau buktinya..?? :):)):))(
 
misa juga puyeng dgrey, yang memancing demokrasi kan tulisannya dgrey juga :D

-----
oke...baru sekarang serius

aduuh puyeng he ga :D
----

maksutnya ya, jangan negatif tapi bawaannya kudu postif dengan pemerintah
kan "nggak mungkin jika tidak ada yang dianggap negatif, kaum reaksioner akan serta merta bereaksi. Sekecil apapun pasti ada unsur negatif dari golongan lawan (baca: masyarakat)."
pasti aja ada unsur negatifnya, naahhh kalaupun ada beberapa yang negatif itu biasa terjadi, maka dari ituh apapun yang dilakuin pemerintah untuk kemajuannya, pikirannya banyakin postif aje ye




"tergantung" itu artinya luas dgrey. saia ngambil kutipan kata dimensi waktu dari postingan dgrey

sebenarnya mungkin karna misa salah mengartikan going concern atau tanda titik baca yang bisa berbeda-beda juga pemahamannya dari dgrey tulis kali ya, jadi misa beranggapan dgrey ngomong begini "urusan kemajuan yang dimaksud k Dipe itu bisa kapan aja, sambil jalan bisa diperbaiki" yang terlihat seperti pemaknaan 'tergantung dimensi waktu' padahal menurut misa itu gak relefan buat dilakuin, so, gunain bahasa indonesia dong dgrey makanya supaya lancar kitanya.

dan masalah egoistis, ya misa juga bilang begitu, anda pro saia kontra, contoh anda dengan pemikiran saia itu tindak kebalikan progresive, dan secara luas itu benar-benar terjadi.

yups.. yups.. tulisan kak misa sudah menjelaskannya.. bahwa kak misa salah tanggap.. sip..

Ini kok malah rakyat yang mengontrol pemerintah, ,
peraturan yang pemerintah buat untuk mengontrol rakyat, bukan rakyat yang mengontrol pemerintah, ,pemerintah membuat aturan juga tidak hanya untuk rakyat yang itu atau yang ini saja, ibarat untuk daerah ini dan daerah itu berbeda, jadi peraturan tersebut dibuat agar menjangkau semua aspek masyarakat...





weh, jadi menurut om zoer.. pemerintah ga ada yang ngontrol ya..?? apa nggak boleh ada yang ngontrol..??

peraturan dibuat untuk menjangkau semua aspek masyarakatnya saya belum berkomentar deh..

 
loh, memang peraturan ataupun kebijakan yang dikeluarkan oleh pemerintah adalah untuk bisa menjangkau dan mencakup seluruh aspek kan..?

kecuali jika memang daerah daerah tertentu, dan daerah-daerah tertentu itu sungguh-sungguh butuh perlakuan khusus..

bukankah pemerintah dituntut untuk adil..??

atau, rakyat menuntut keadilan yang seadil-adilnya..?? seperti adilnya tuhan..? :))
 
hehe, apa setelah demo demoan mulai ditinggal sekarang kak princess mau bahas adil..??
 
Last edited:
Dunia malah akan semakin terpuruk jika tak ada rakyat yang mengontrol pemerintahan. Lihatlah kenyataan yang ada. Pemerintah yang lalim, otoriter dan memaksa rakyat untuk ikuti aturan yang mereka buat terbukti selalu gagal dan tumbang atau ditumbangkan rakyat
Terus jawaban buat pertanyaanku mana ya?
Bukankah dengan bekerja sama dengan kelompok Axis itu bikin rakyat Perancis lebih diuntungkan?

Anyway, ke-peyoratif-an reaksioner itu kan juga masih diperdebatkan, bukan hal yang absolut.
Gw mau menggarisbawahi bahwa nggak mungkin jika tidak ada yang dianggap negatif, kaum reaksioner akan serta merta bereaksi. Sekecil apapun pasti ada unsur negatif dari golongan lawan (baca: pemerintah).
Lupakan soal perancis, karena itu bisa jadi debat tersendiri.

Kembali ke reaksioner. Pernah dengar berita beberapa aktivis dan politikus di sini yang mencak-mencak karena dibilang reaksioner? Sewaktu masih kuliah dulu, aku sempet mengikuti berita di Indo, ada Adi Sasono yang mencak-mencak saat dibilang reaksioner oleh Nurcolish Madjid, juga beberapa aktivis LSM yang uring-uringan ketika dicap reaksioner.

Apakah dengan contoh tersebut masih perlu memperdebatkan kepeyoratifan kata reaksioner??



mesti dijawab ya kak..?? xixixi
Di ii aja yaa..
gak usah di Indonesia.. darkgrey takut pengetahuan darkgrey ga nyampe.. masih kecetekan banget.....
Di II.. ada beberapa personil yang bisa di golongkan reaksioner kok.. (salah satunya darkgrey sendiri mungkin.. dan contoh yang paling jelas mungkin om kal kal yang baru baru ini mengundurkan diri.. hehe)
dan apakah protes protesnya tidak berguna..? merugikan..?? menghambat kemajuan..??
protes protesnya kebalikan dari progressive..??
xixixi
not really.. she did real good utk memaksa rulling part here to take notice

menurut saya kemajuan yang anda maksud hanya berdimensi waktu kok kak
terkait menuju kesananya pasti... going concern.. reactionary or not
bahkan, kebalikan dari progressive bukan cuma reaksioner lho.. hehe..

terkait dengan pertanyaan mengenai apakah lawan dari progressive bisa membawa perkembangan atau tidak.. weeh..
define progressive..

banyak, teramat banyak progress yang dimaksud oleh pemerintah (dan bukan cuma pemerintah, rulling party,) adalah progress yang sama sekali tidak berpijak pada kondisi real dimasyarakat.
tidak membumi, bahkan sama sekali aneh.

baik, mungkin sekarang lah saatnya kami membahas mengenai tujuan.. jika sebelum sebelumnya kami masih menghindari pembahasan mengenai tujuannya
xixi..

jika mainstream pemikiran rulling party tidak berdasar kepada kemajuan rakyatnya, dalam banyak aspek,
memang akan bermunculan kelompok yang menyediakan diri untuk melawan mainstream tersebut.
dan hampir pasti bersifat reaksioner
is it bad..?? tidak mendukung kemajuan..?? merugikan..?? membuat instabil..??
saya rasa tidak

Sebelum daku menanggapi dan menjawab, daku akan tanya dulu pertanyaan paling sederhana dari topik debat sampai beberapa halaman ini.

Apakah itu reaksioner?
 


Sebelum daku menanggapi dan menjawab, daku akan tanya dulu pertanyaan paling sederhana dari topik debat sampai beberapa halaman ini.

Apakah itu reaksioner?


ini pertanyaan untuk saya..?? or untuk kita semua kak..??

kalau untuk saya.....
mmhh.. mhh.. boleh gak kalo dijawab sepengetahuan saya aja ?
kalau sepengetahuan saya, reaksioner itu ultra konservative, sehingga lebih banyak menolak pembaharuan.
boleh gak gitu..??

 
yups.. yups.. tulisan kak misa sudah menjelaskannya.. bahwa kak misa salah tanggap.. sip..




weh, jadi menurut om zoer.. pemerintah ga ada yang ngontrol ya..?? apa nggak boleh ada yang ngontrol..??

peraturan dibuat untuk menjangkau semua aspek masyarakatnya saya belum berkomentar deh..


emm,,,ada gak ya.. :D
yang ngontrol siapa om?rakyat dengan sikap yang reaksioner dan selalu menuntut pemerintah?
 
Last edited:
Di Indonesia saat ini selain pemerintahan yang kacau balau, juga banyak kasus2 yang ga terselesaikan. Kalau ane sebutin satu2 susah karena saking banyaknya. Apalagi saat ini pemerintah sering menghambur2kan uang untuk kegiatan2 yang sama sekali gak penting banget. Alhasil, kita semua rakyat kecil kena imbasnya. Pertamax naik ga kira2, harga sembako melambung tinggi, sempet juga harga cabe 100rb/kg. Korupsi dimana2, bahkan Sea Games belum di mulai sudah di korupsi dana wisma atletnya. Apakah seperti ini bisa dikatakan pemerintahan Bapak SBY berhasil? kalian semua bisa menilai sendiri
 
Sebelum daku menanggapi dan menjawab, daku akan tanya dulu pertanyaan paling sederhana dari topik debat sampai beberapa halaman ini.

Apakah itu reaksioner?
merujuk dari judul sie ...
judulthread said:
Politik Reaksioner, yaitu sikap rakyat yang selalu mempertanyakan dan banyak menuntut sikap pemerintah akan membuat negara Indonesia semakin cepat berkembang.


numpang nyimak dulu ...v^^
 
Last edited by a moderator:
Status
Not open for further replies.
Back
Top