Belajar dari pemulung

princess_newbie

New member
Siapa yang tidak tahu profesi pemulung? Di negara kita, mereka ada dimana-mana, baik dewasa atau anak-anak. keberadaan mereka bagai pisau bermata dua. Di satu sisi, para pemulung turut memberi andil dalam menjaga dan membersikan kta dengan memungut sampah dan barang bekas. tapi di satu sisi juga sering di anggap mengganggu pemandangan. pemulung mengambil berbagaibarang bekas dari mana saja, jalan, temat sampah, pekarangan, pasar termina, dll. itu sebabnya pekerjaan mereka kadang masih di padipandan negatif, jorok,dll.


Padahal, tentu saja pemulung tidak mengqambil semua sampah. yang mereka ambil hanyalah sampah-sampahtertentu yang bisa didaur ulang. Dari sisi, ada satu renungan yang bisa menjadi pelajaran penting buat kita. samapah bisa diibaratkan masa lalu.Entah itu hal-hal ang baik maupun yang buruk, kita semua punya masa lalu. namun belajar dari pemulung. marilah kita mengambil hal-hal yang baik dari masa lalu kita yang bisa kita pelajari sehingga memuat masa depan kita menjadi lebih baik. jangan mengambil (mengingat) semua sampah masa lalu dalam berjalan menuju masa depan. apalagi kalau hal itu sampai menimbulkan trauma hingga membuat anda menjadi orang ang mudah menyerah pada nasib dan pesimis .

Mungkin masa lalu yang buruk itu adalah berupa pengalaman pahit. dosa, dan kesalahan yang pernah dilakukan., atau kegagalan yang pernah dialami di masa itu. namun, ketika seseorang terus menerus dihantui rasa takut, sering itu justru tidak bisa melakukan perbaikan atas masa lalu itu. ingatlah bahwa Allah menciptakan kita bukan untuk masa lalu tetapi untuk masa depan. Itu sebabnya jangan ijinkan pengalaman, kejadian atau kegagalan di masa lalu mematahkan semangat kita untuk meraih masa depan. sebaliknya, jauh lebih penting untuk kita dapat belajar dari setiap pengalaman, kejadian dan keggalan itu agar kita tidak mengulang kesalahan dan kegagalan yang sama di masa depan. ya, orang bijak adalah orang yang dapat belajar dari pengalamannya. bagaimana dengan anda?

Oleh: DERMON SIAHAAN
 
siip....pengalaman adalah guru yg baik. namun, guru yg terbaik adalah belajar dari pengalaman buruk org lain.
 
dan dari pengalaman buruk diri sendiri. ;)

pahit banget tuh kalo mpe ngalamin ndiri. tp kalo bener2 ngalamin pengalaman buruk, pelajarannya akan lebih nancep di hati dan pikiran.

sebagian besar org sanggup belajar dr pengalamanny sendiri, dan org yg mampu belajar dr pengalaman org lain adalah org yg bijaksana dan cerdik.

 
ada juga pemulung yang merangkap maling juga loh. Dan jumlahnya banyak. Di jakarta banyak sekali area yang tak boleh d masuki pemulung seperti kompleks perumahan dan juga lorong2 tertentu. Ak sangat menghargai pemulung yang benar2 pemulung tapi susah juga d bedakan mana pemulung yang bekerja ganda dan yang pure pemulung saja
 
Pemulung itu sprti sukarelawan. Memanfaatksn barang2 bekas. Mengumpulkan sampah plastik

Jauh lebih mulia dibanding orang yg suka meminta2
 
Back
Top