Bangladesh Menggalakkan Panel Surya untuk Menghasilkan Listrik Kebutuhan Rumah Tangga

crdeikon

New member
Mungkin ide dari Bangladesh ini bisa cocok buat diterapkan di Indonesia di tengah kondisi PLN yang masih belum siap untuk memasok listrik ke pulau-pulau di luar Jawa-Bali.

Penggunaan panel surya sebagai sumber energi alternatif dalam rumah tangga telah banyak diterapkan di Bangladesh. Menurut Nazmul Haq dari Infrastructure Development Company (IDCOL), hingga saat ini ada sekitar satu juta rumah tangga yang menggunakan teknologi panel surya. Jumlah ini menunjukkan perkembangan yang pesat dibanding tahun 2002 di mana hanya 7 ribu rumah tangga yang menggunakan panel surya.

Nazmul Haq mengatakan bahwa ini merupakan perkembangan penggunaan energi surya tercepat di dunia. IDCOL, perusahaan yang menyediakan pendanaan untuk proyek energi bersih ini, telah berhasil mencapai angka satu juta pengguna panel surya 18 bulan lebih cepat dari target awal. Kini, mereka menargetkan untuk mencapai 2,5 juta pengguna pada tahun 2014.

Panel-Surya-Bangladesh.jpg


Ketersediaan tenaga listrik di Bangladesh masih belum cukup untuk memenuhi kebutuhan listrik warganya. Pembangkit listrik di negara tersebut hanya menghasilkan tenaga sebesar 4,7 megawatts, sedangkan kebutuhan yang harus dipenuhi sebesar 6 ribu megawatts. Bahkan, sekitar 60% rumah tangga tidak mendapatkan asupan tenaga listrik yang cukup. Beberapa di antara mereka masih menggunakan lampu petromaks sebagai sumber pencahayaan utama.

Maka dari itu, penggunaan panel surya menjadi solusi yang tepat untuk kebutuhan listrik rumah tangga tersebut. Dengan bantuan dana dari sejumlah organisasi non-pemerintah, pemasangan panel surya di Bangladesh dapat terwujud dengan jumlah biaya bulanan yang rendah.

Perkembangan penggunaan panel surya di Bangladesh menunjukkan adanya pergerakan yang positif ke arah penggunaan energi alternatif yang bersih. Negara lain di Asia pun rencananya akan menggalakkan penggunaan panel surya di setiap gedung sebagai sumber tenaga listriknya. Kira-kira, kapan Indonesia dapat mengadopsi metode yang sama?

Sumber: http://www.jagatreview.com/2011/06/bangladesh-menggalakkan-penggunaan-panel-surya/
 
Last edited by a moderator:
Back
Top