8 Tips Menjaga Kebersihan Miss V

princess_newbie

New member
Iritasi, merah-merah, gatal dan bau tidak sedap merupakan gangguan yang bisa terjadi karena tidak rajin membersihkan Miss V. Organ intim wanita memang rentan terkena bakteri karena merupakan bagian tubuh yang sering lembab karena kurangnya sirkulasi udara.

Oleh karena itu, sangat penting menjaga kebersihan dan kesehatan di area sekitar Miss V agar terhindar dari berbagai penyakit kelamin yang mungkin berbahaya. Melakukannya cukup sederhana dan tidak sulit. Asalkan Anda telaten dan rutin, dampaknya akan sangat berguna bagi kesehatan organ intim dalam jangka panjang.

Berikut ini beberapa tips merawat area Miss V, seperti yang dikutip dari Canadian Women's Health World.

Secara umum, iritasi dan penyakit pada ###### bisa dicegah dengan menjaga area genital tetap kering dan sirkulasi udara baik. Anda bisa melakukannya dengan cara-cara di bawah ini:

Kenakan celana dalam berbahan katun, khususnya saat aktif bergerak atau beraktivitas di luar ruangan dan berpanas-panasan. Katun mudah menyerap keringat dan kelembaban, sekaligus baik untuk sirkulasi udara.
Saat menstruasi, ganti pembalut setiap 4 hingga 8 jam sehari, tergantung banyaknya darah haid yang keluar.
Hanya gunakan pembalut atau panty liner yang tidak diberi pewangi, karena wewangian bisa menimbulkan reaksi alergi pada orang tertentu.

Sebagian wanita mungkin merasa aroma Miss V kurang sedap. Tapi ###### memang memiliki bau yang khas, dan itu bisa berbeda pada setiap wanita. Selama aromanya tidak terlalu menyengat, Anda tidak perlu khawatir. Jadi sebaiknya hindari spray atau pembersih khusus kewanitaan jika tidak terlalu diperlukan.

Hindari memakai celana atau busana yang terlalu ketat di area bikini, karena bisa menekan ###### dan membuatnya lembab. Jangan terlalu sering mengenakan pakaian berbahan sintetis yang menempel langsung pada kulit saat dipakai (stocking, legging, skinny pants).

Sehabis berenang atau olahraga, segera ganti pakaian dan celana dalam secepat mungkin. Ingat, area Miss V sangat rentan pada kelembaban. Membiarkan pakaian basah menempel terlalu lama pada tubuh akan memicu pertumbuhan bakteri merugikan.

Setelah buang air kecil, basuh Miss V dengan sedikit air, dan keringkan dengan mengusap lembut menggunakan tisue. Usap dari dekat anus mengarah ke depan. Cara ini akan mencegah kotoran atau bakteri menempel lagi pada Miss V.
###### memiliki kemampuan membersihkan sendiri. Jadi tidak direkomendasikan membersihkan ###### dengan douching (obat semprot air) karena bisa mengganggu keseimbangan ph pada ######. Penggunaan douche justru bisa meningkatkan risiko iritasi.

Cara paling tepat membersihkan area intim Anda adalah membasuh vulva (bagian luar ######) setiap hari dengan air hangat. Hindari pengunaan sabun, terlebih lagi yang mengandung wewangian.


wolipop.com
 
Last edited by a moderator:
Back
Top