Pencuri Kotak Amal vs Koruptor

Gara-gara mencuri kotak amal mushola di Mampang, Suwarsid (30) diarak bugil warga. Warga juga sempat memukuli Warsid, hingga pemuda berusia 30 tahun ini babak belur. [26 Aug 2011]

ga bisa lagi bedain mana Dosa Kecil dan Dosa Besar. Kl rakyat kecil bikin kesalahan yang hanya merugikan segelintir orang saja, hukuman yang diterimanya sungguh ga manusiawi. Namun, bagi mereka yang bergelimang uang dan dekat dengan sang penguasa, maka akan diperlakukan layaknya pahlawan

silakan berkomentar

kalau dibandingkan dengan koruptor tidak pantas, kecuali hukuman bagi para koruptor di dudukan di kursi listrik sampai mati.

pantas tidak pantas, gw tidak berkomentar tapi itu adalah tindakan mencuri harus diperlakukan sesuai hukum. nah, soal koruptor juga tidak dapat kita bandingkan karena lingkungan nya beda....

contoh saja, misal jika ada koruptor yg tinggal didaerah yg agak kumuh, dan tidak ada yg mengenalnya, jika ketahuan mencuri kotak amal, saya yakin klo dia juga akan bernasib sama.

ini hanya soal lingkungannya karena uang yang berbicara

Nggak ada hal apapun yang pantas untuk sebuah tindakan terhadap pelanggar hukum dengan melanggar hukum.
Mau itu koruptor, maling kelas teri, pembunuh ataupun maling kotak amal.
Dengan melakukan tindakan pelanggaran hukum untuk menindak pelanggar hukum itu sama saja artinya dengan mewajarkan juga tindakan hukumnya.

Sudah biasa di negeri ini, kalau maling kecil yang tertangkap tangan pasti babak belur dihakimi masa, coba maling besar yang ketangkap tangan...aman-aman saja

Second_Sister said:

Nggak ada hal apapun yang pantas untuk

Click to expand...

namun kenyataannya terjadi d negeri ini

dah maling kelas kakap diberi remisi...

Ini kan situasional ... jadi sama sekali nggak bisa dibandingin face to face ....

Waktu dulu aku masih aktif di salah satu NGO tentang pemberantasan korupsi, hal2 perbandingan seperti ini sering aku tentang abis2an, karena selain nggak nyambung juga sepertinya kita 'menggugat' dengan bukti yang salah tapi dianggap benar ...

Kalo meminjam istilah dari dipe, pernyataan2 itu aku anggap sampah ... pernyataan seperti "Kalo maling ayam ketengkep bisa2 mati dihajar masa, tapi kalo koruptor atau maling kelas kakap ketangkep bisa enak2an" ... Nah itu sampah alias sesuatu yang nggak dipikir pake otak dan nggak berpikir mendetail ... dan sayangnya pernyataan ini sudah begitu membudaya di masyarakat, entah karena masyarakatnya yang memang bodoh atau karena nggak mau capek2 berpikir ....

Dari soal cara ketangkepnya aja udah beda ... belum dari sisi sosiologis ....
Kalo ada koruptor yang caranya ketangkep seperti maling ayam kira2 dia bakal dihajar seperti maling kelas teri nggak?? Kalo ada tersangka kasus bank century berada ditengah2 para nasabahnya yang sampai saat ini masih bermasalah kira2 gimana keadaannya?? Kalo ada maling ayam di kampungnya sendiri kira2 ada yang siram tubuhnya pake bensin nggak? Kalo ada rektor yang mengkorup duit mahasiswa berada ditengah2 demo mahasiswa yang mempersoalkan ini kira2 bakal cuma dibelai2 atau dihadiahi tinju layaknya maling ayam???

Itulah yang aku bilang situasional ....(

Kita jangan ikutan males mikir aah....




-dipi-

ea ea ea, mba dipi bener..

tak pantas di arak
baik pencuri kotak amal maupun koruptor harus diperlakukan semestinya. Hukum diberlakukan antara keduanya sesuai kadar kesalahannya

mojave said:

namun kenyataannya terjadi d negeri ini

Click to expand...

Ya memang itu kenyataannya.
Tapi di sini kan kita bicara idealnya.

Debat ditutup...
Hasil polling: pantas 22,22%, tidak pantas 44,44% dan pendapat lain 33,33% ...
Pemenang untuk topik ini adalah Second_sister ...



-dipi-