Macam-macam Keju

Kamu tau nggak kalau keju itu ternyata banyak jenis atau macamnya?
coba saya share dari beberapa sumber macam-macam keju



Ricotta

200px-Ricotta_salata_e_zucchina.jpg

Keju Ricotta adalah keju segar dari Italia yang dibuat dari air dadih sisa pembuatan keju lain yang dimasak lagi. Ricotta berasal dari kata bahasa Latin yaitu "recocta" yang berarti "dimasak lagi". Keju ini diproduksi di seluruh daerah di Italia. Ricotta dapat dimakan begitu saja ataupun digunakan dalam lasagna, cannoli (kue dari Sisilia) dan hidangan-hidangan lainnya.[4] Keju ini memiliki rasa yang tidak terlalu manis dengan tekstur yang lembut dan warna yang putih seperti salju



Gruyère
260px-Gruy%C3%A8re.jpg

Gruyère adalah keju bertekstur keras yang dibuat dari susu sapi mentah dari daerah Gruyère di Swiss. Keju Gruyère dinamakan sesuai dengan desa tempat keju ini pertama kali dibuat. Kulit keju ini berkeriput dan berwarna coklat alami. Keju Gruyère memiliki kemiripan dengan keju Emmental, namun keju Gruyère memiliki warna kuning yang lebih gelap. Selain itu, proses pematangan Gruyère lebih lama dibandingkan dengan Emmental sehingga teksturnya lebih padat dan rasanya lebih tegas.



Keju Emental
200px-Emmentaler.jpg

Emmental, Emmentaler, Emmenthal, atau Emmenthaler adalah keju dari Swiss yang dibuat dengan susu sapi mentah dan memiliki banyak lubang atau "mata" yang berukuran besar. Keju ini dikenal sebagai "keju Swiss" di Amerika Utara walaupun keju Swiss tidak selalu merujuk kepada Emmental. Tiruan keju Emmental di Norwegia dikenal dengan nama Jarlsberg. Keju ini mendapatkan namanya dari daerah asalnya yaitu lembah Emme di Canton Bern dan telah mendapatkan sertifikasi dari AOC (Appellation d'Origine Contrôlée). Sertifikasi AOC menyebabkan hanya keju yang diproduksi di Emmental saja yang dapat diberi label "Emmentaler Swiss". Namun, nama "keju Emmental" tidaklah dilindungi sehingga banyak tiruannya yang diproduksi di berbagai negara.



Keju Cheddar
cheddar-cheese-nutrition.jpg

Keju Cheddar adalah keju yang relatif keras, berwarna kuning pucat hingga putih gading, dan kadang-kadang memiliki rasa yang kuat. Keju ini berasal dari desa Cheddar di Somerset, Inggris dan merupakan keju yang paling populer di Britania Raya dengan pangsa pasar sekitar 51% dari £1,9 miliar pasar keju per tahunnya di Britania Raya.
Keju Cheddar telah dibuat tiruannya secara luas, baik di Inggris, maupun di negara-negara lain seperti Amerika Serikat, Australia, Selandia Baru, Afrika Selatan, Kanada, dan Islandia. Di sebagian besar negara-negara di dunia umumnya tersedia keju "Cheddar" dalam berbagai bentuk, mulai dari jenis keju Cheddar rendah lemak hingga keju Cheddar tua dan tinggi kadar lemak. Menurut standar perdagangan Eropa, hanya keju yang diproduksi dan berasal dari empat county di Barat Daya Inggris (Somerset, Devon, Dorset, dan Cornwall) yang dapat disebut/diberi label "West Country Farmhouse Cheddar" berdasarkan Perlindungan Indikasi Asal (PDO).[3] Keju Cheddar juga merupakan salah satu keju yang paling umum tersedia dan digunakan di Indonesia sebagai bahan kue dan makanan.




Stilton

200px-Blue_Stilton_Quarter_Front.jpg

Stilton adalah keju dari negara Inggris yang dibuat dengan menggunakan susu sapi yang dipasteurisasi (adalah sebuah proses pemanasan makanan dengan tujuan membunuh organisme merugikan seperti bakteri, virus, protozoa, kapang, dan khamir.) dan memiliki tekstur yang bercorak biru karena penambahan jamur pada proses pembuatannya. Keju Stilton memiliki bentuk silinder yang tinggi dengan kulit yang tebal, berkerut dan padat. Warna dari kulit tersebut adalah coklat keabu-abuan dengan bercak-bercak putih. Kulit tersebut memiliki lubang-lubang sangat kecil yang merupakan hasil dari menusukkan jarum. Jarum tersebut ditusukkan pada kulit keju agar udara di bagian dalam keju dapat keluar. Berat dari keju ini berkisar antara 2.5 kilogram atau 8 kilogram. Stilton pertama kali dipopulerkan oleh Bell Inn, yaitu sebuah penginapan bagi para wisatawan dari London yang hendak ke York. Keju Stilton muda berwarna seperti gading dan rapuh. Sedangkan keju Stilton tua memiliki warna yang lebih gelap dan memiliki corak biru yang lebih menonjol.




Keju Edam

edam.jpg

Edam (bahasa Belanda Edammer) adalah keju yang berasal dari Belanda yang secara tradisional berbentuk bulat dan berwarna kuning terang dan dibungkus dengan parafin dan malam (zat) berwarna merah. Keju ini dinamai demikian karena pertama kali dibuat di Edam, Holland Utara Edam yang berumur setidaknya 17 minggu dibungkus oleh malam berwarna hitam, bukan merah atau kuning.
Keju Edam memiliki rasa yang sangat lembut, sedikit asin atau terasa seperti kacang, keju ini juga tidak berbau bila dibandingkan keju lainnya. Keju ini juga memiliki kandungan lemak jauh lebih rendah dibandingkan keju tradisional lainnya sebanyak 28 persen dengan kandungan protein sebanyak 25 persen. Keju Edam yang modern jauh lebih lembut dibandingkan keju yang lain, seperti Keju Cheddar, karena kandungan lemaknya yang lebih rendah.



Manchego
220px-Manchego.jpg

Manchego adalah keju bertekstur keras dari daerah La Mancha di Spanyol yang dibuat dengan menggunakan susu domba yang dipasteurisasi. Keju ini merupakan keju Spanyol yang paling populer dan diekspor ke banyak negara di dunia. Keju ini memiliki tekstur yang padat dan kering dengan kulit seperti lilin. Bagian dalam dari keju ini memiliki lubang-lubang kecil.




Keju Gorgonzola

220px-Cheese_15_bg_050306.jpg

Gorgonzola adalah keju biru bertekstur lunak dari susu sapi yang di pasteurisasi yang berasal dari Italia. Jamur penisilin yang berwarna biru kehijau-hijauan ditambahkan pada keju ini sehingga rasanya menjadi tajam dan pedas. Keju Gorgonzola dibuat di sebuah desa di utara Italia yang bernama sama dengan keju ini. Keju ini biasanya dibungkus dengan kertas timah untuk menjaga kelembabannya. Warna Gorgonzola bervariasi dari putih hingga kuning jerami dengan urat-urat yang berwarna hijau atau biru kehijau-hijauan. Rasa dari keju ini bergantung pada lama pematangannya, semakin lama waktu pematangannya maka semakin tajam rasa keju tersebut.



masih banyak macam-macam keju, yang tau ikutan share disini dong, reppu atau yang terbaik sms bintang deh [<:)


referensi wikipedia.org
 
Keju permisan nggak ada ya?
Itu tuh keju yang sering dipakai untuk topping pizza.
iya bener juga, coba kita cari tau..
oh tulisannya permesan, mungkin dibaca permisan ya ka?

ada dua perbedaan nih kayanya tadi sa cari artikel-artikelnya, ada keju yang disebut Parmigiano-Reggiano dan diluar itu disebut dengan keju Permesan;


Parmigiano-Reggiano / Keju Permesan


260px-Parmigiano_reggiano_piece.jpg


Parmigiano-Reggiano adalah keju bertekstur keras dari susu sapi yang diproduksi di daerah-daerah di Italia oleh pembuat keju yang tergabung dalam Consorzio Formaggio Parmigiano-Reggiano. Consorzio Formaggio Parmigiano-Reggiano adalah suatu organisasi mandiri yang mengurusi produk susu. Keju ini dibuat juga di negara-negara lain seperti Argentina, Australia, dan Amerika Serikat dengan nama parmesan. Hanya keju yang dibuat di Italia yang dapat dinamakan Parmigiano-Reggiano.
Keju ini mendapatkan namanya dari daerah dimana keju tersebut diproduksi. Parmigiano berari dari Parma dalam bahasa Italia. Sedangkan Reggiano merujuk pada daerah Reggio-Emilia. Keju ini diproduksi di beberapa daerah di Italia, antara lain adalah Bologna, Modena, Parma, Reggio Emilia, dan Montova.
 
Yang bener memang permesan dan bukan permisan ...
Kejunya memang keras banget, bahkan hasil parutannya pun teksturnya nggak lembek dan seringnya memang untuk dipakai sebagai taburan makanan ....

Eniwei, selain Cheedar rasa2 keju di atas itu hoek banget lho ... kalo buatku sih ... karena mungkin aku nggak terlalu suka keju. Ini sempet bikin aku tersiksa soal makanan saat dulu kuliah di Zurich karena orang Swiss itu apapun yang masuk mulut bakal dikasih keju emmental ataupun gruyere ... Mulai dari kentang sampai dilarutkan di wine .. untunglah lama2 jadi terbiasa .. Tapi untuk makan secara langsung keju emmental sampai sekarang masih belum bisa karena sedari kecil bayanganku adalah keju emmental ini kejunya tikus .. Coba deh lihat film2 kartun yang ada tikusnya, pasti makanan kejunya adalah jenis emmental ini, ketambahan lagi aku selalu kebayang saat ibuku bilang "Wow this is a rat cheese. Lovely!! " ... :))

O ya .. lobang2 yang ada di emmental cheese itu terbentuk karena reaksi dari karbondioksida saat proses pasteurisasi yang sedikit berbeda dari keju lain ...



-dipi-
 
Yang bener memang permesan dan bukan permisan ...
Kejunya memang keras banget, bahkan hasil parutannya pun teksturnya nggak lembek dan seringnya memang untuk dipakai sebagai taburan makanan ....

Eniwei, selain Cheedar rasa2 keju di atas itu hoek banget lho ... kalo buatku sih ... karena mungkin aku nggak terlalu suka keju. Ini sempet bikin aku tersiksa soal makanan saat dulu kuliah di Zurich karena orang Swiss itu apapun yang masuk mulut bakal dikasih keju emmental ataupun gruyere ... Mulai dari kentang sampai dilarutkan di wine .. untunglah lama2 jadi terbiasa .. Tapi untuk makan secara langsung keju emmental sampai sekarang masih belum bisa karena sedari kecil bayanganku adalah keju emmental ini kejunya tikus .. Coba deh lihat film2 kartun yang ada tikusnya, pasti makanan kejunya adalah jenis emmental ini, ketambahan lagi aku selalu kebayang saat ibuku bilang "Wow this is a rat cheese. Lovely!! " ... :))

O ya .. lobang2 yang ada di emmental cheese itu terbentuk karena reaksi dari karbondioksida saat proses pasteurisasi yang sedikit berbeda dari keju lain ...



-dipi-
gkgkgkgk :))
belum pernah nyobain keju yang kayak ka dipi makan, sama nih sa juga gak terlalu suka keju, keju biasa yang diroti2 yang kayak ditipi-tipi aja gak doyan, apalagi ngeliat keju yang diatas :D
hoo iya yang di tom & jerry, kejunya itu keju emmental ya, banyak lubang-lubangnya.
 
ternyata, ada lagi keju yang lebih aneh rupanya, dari Stilton atau Keju Gorgonzola (atas), maksudnya biasanya kan keju warnanya kuning atau halus, ternyata keju sejenis mereka malah ada seperti baret-baret hitam atau biru2nya.
nih adalagi nemu, namanya keju Requefort;


Requefort

3809-004-50E1BB9B.jpg


Roquefort adalah keju biru dari Perancis yang dibuat dengan susu domba mentah. Keju ini berasal dari Rouergue yang dahulu merupakan salah satu propinsi di negara Perancis. Untuk memenuhi permintaan, susu domba yang digunakan untuk membuat keju ini dapat diimpor dari Korsika ataupun Pyrenees. Keju Roquefort berbentuk silinder dengan diameter 19 sampai 20 sentimeter dan tinggi 10 hingga 99 sentimeter. Berat dari keju ini berkisar antara 2.5 hingga 3 kilogram. Keju ini tidak memiliki kulit dan bercorak abu-abu kehijauan akibat jamur yang digunakan pada proses pembuatannya. Cara tradisional dalam penggunaan jamur adalah dengan menaruh roti gandum hitam disebelah keju Roquefort. Roti tersebut didiamkan selama 70 hari sehingga menjadi kering dan berjamur. Kemudian roti tersebut digiling hingga menjadi bubuk halus dan ditaburkan pada dadih. Keju Roquefort dimatangkan selama tiga bulan dan prosesnya haruslah dilakukan di gua Roquefort-sur-Soulzon di daerah Midi-Pyrenees.
 
lanjut ya...

Fontina
200px-Fontina_PDO.jpg

Fontina adalah keju dari negara Italia yang dibuat dengan menggunakan susu sapi mentah. Keju Fontina dibuat di daerah pegunungan pada bulan Mei hingga September. Bagian dalam dari keju ini berwarna seperti jerami dengan lubang-lubang bulat berukuran kecil. Keju ini memiliki bentuk yang bundar dengan berat 8 hingga 18 kilogram. Keju Fontina memiliki rasa seperti kacang dengan sedikit rasa madu. Hidangan fondue dari Italia yang bernama Fonduta menggunakan keju Fontina sebagai bahan utamanya. Selain itu, keju Fontina juga digunakan sebagai olesan pada roti. Hal tersebut dikarenakan kualitas dari keju ini yang baik untuk dilelehkan. Fontina dimatangkan selama 3 bulan di dalam ruangan dengan suhu 6° sampai 10 °C dan kelembaban 90%.




Keju Gouda
gouda-cheese.jpg
Gouda.jpg

Gouda (ejaan Inggris: [ˈɡaʊdə] atau ejaan Inggris: [ˈɡuːdə];, dari bahasa Belanda: Goudse kaas "Keju dari Gouda") adalah keju kuning yang dibuat dari susu sapi. Keju ini diambil namanya dari kota Gouda di Belanda, tetapi namanya tidak dilindungi dalam Perlindungan Indikasi Asal (PDO). Keju Gouda dibuat dan dipasarkan di seluruh dunia.




Havarti
havarti-230.jpg

Havarti adalah keju bertekstur semi-lunak dari susu sapi yang berasal dari Denmark. Nama keju ini didapat dari peternakan di Denmark dimana Hanne Nielsen membuat keju ini pertama kali. Keju ini merupakan versi yang lebih halus dari keju Tilsit dan memiliki beberapa persamaan terutama pada warnanya yang kuning pucat. Keju Havarti sering disajikan dengan roti lapis. Karena kandungan lemaknya yang tinggi maka keju ini baik untuk dipanggang dan dapat meleleh dengan baik. Versi Amerika dari keju ini ditambahkan dengan rempah-rempah seperti jintan, lada, dan lain-lain.





Provolone
260px-Provolone_Dolce.jpg

Provolone adalah keju jenis pasta filata yang berasal dari Italia. Keju ini memiliki berbagai bentuk, antara lain bentuk buah pir, melon atau kerucut. Tekstur keju ini semi-keras dengan kulit yang berwarna kuning keemasan. Provolone memiliki rasa yang manis namun apabila dimatangkan untuk waktu yang lama rasanya menjadi lebih tajam. Nama Provolone berasal dari kata dalam dialek Neapolitan yaitu prova yang lalu menjadi provola. Kata tersebut merujuk kepada bentuk dari keju Provolone yang seperti bola.





Halloumi

200px-Halloumislice_zoom.jpg

Halloumi adalah keju dari negara Siprus yang diasamkan dan dibuat dari susu domba atau kambing atau campuran dari keduanya. Susu sapi juga dapat digunakan untuk membuat halloumi. Rennet tidak digunakan dalam pembuatan keju ini. Halloumi memiliki tekstur yang berlapis dan rasa yang asin. Warna keju halloumi bervariasi mulai dari putih hingga kekuning-kuningan. Rasa asin pada keju ini dikarenakan air garam yang digunakan untuk mengawetkan keju tersebut. Seringkali halloumi ditambahkan dengan daun mint. Daun mint tidak hanya menambah rasa tetapi secara tradisional daun ini digunakan sebagai pengawet. Walaupun berasal dari Siprus, keju ini juga populer di Timur Tengah.
 
Misa, aku bantuin nambahin macem2 kejunya, ya??
Aku baru inget kalo ternyata aku punya buku khusus soal keju, dan ada 500 lebih jenis keju di buku ini....
Tapi aku perlu terjemahin pelan2 dulu, karena bukunya pake bahasa perancis...dan karena perancisku agak pas2an, jadi perlu sedikit hati2...:D

Kecuali nanti kalo dipe yang fasih perancis mau bantu, jadi bisa lebih cepat postingnya....



-dipi-
 
500 jenis keju??? >8o banyak banget!
tentu aja boleh dong ka, share disini nanti, fyuhh jadi penasaran, keju macam apa sebanyak itu jenisnya :D
 
Mozzarella

bigstockphoto_mozzarella_cheese_5296822.s600x600.jpg


Mozzarella adalah keju Italia yang dibuat dengan cara diputar dan dipotong, karena dalam bahasa Italia, mozzare berarti memotong. Keju ini dibuat dari susu sapi ataupun susu kerbau. Mozzarella di bufala dibuat dari susu kerbau, sementara mozzarella fior di latte dibuat dari susu sapi yang di pasteurisasi. Mozzarella segar umumnya berwarna putih, namun dapat berwarna kuning terang tergantung makanan sapi/kerbau yang diambil susunya. Tekstur keju ini lembut dan berkadar air tinggi. Pada umumnya, keju yang dibuat pada hari itu, dimakan pada hari itu juga. Walaupun demikian, keju ini dapat bertahan hingga satu minggu bila direndam di air garam. Mozzarella dengan kadar air yang rendah dapat disimpan di lemari es hingga satu bulan, dan dapat bertahan lebih lama bila dijual dalam kemasan hampa udara. Mozzarella berkadar air rendah yang sudah diparut dapat disimpan hingga 6 bulan. Keju ini digunakan pada pizza, lasagna, atau dimakan dengan irisan tomat dan basil pada hidangan insalata caprese.

Mozzarella pertama kali dibuat di dekat Naples, Italia dengan menggunakan susu kerbau. Ketika itu banyak terdapat kerbau-kerbau di daerah pedesaan yang digunakan untuk mengangkut barang dan membajak. Menurut legenda, keju Mozzarella pertama kali dibuat secara tidak sengaja. Seseorang menjatuhkan dadih ke dalam ember berisi air panas di sebuah pabrik keju di Naples dan jadilah keju Mozzarella yang dikenal saat ini. Karena dibuat dengan susu yang tidak dipasteurisasi dan belum adanya lemari pendingin maka keju ini tidak dapat bertahan lama dan karenanya tidak dapat dikirim ke daerah di luar Naples. Ketika teknologi mulai berkembang maka keju ini pun dapat dikirim ke daerah-daerah lainnya di Italia.

Rujukan-rujukan mengenai keju ini sudah bermunculan pada abad ke 12. Sedangkan keju ini telah menjadi populer di daerah selatan Italia pada abad ke 18 ketika masih diproduksi dalam jumlah kecil.

Bentuk dan tekstur

mozzarella-bufala-dop.jpg

Mozzarella umumnya memiliki bentuk bundar seperti bola, tetapi banyak bentuk-bentuk lain dari keju ini, antara lain "Bocconcini" (suapan), "Ciliegine" (ceri kecil), "Nodini" (simpul kecil), "Pizzaiola" (balok) dan "Ovoline" (telur). Berat dari keju ini sekitar 200 hingga 795 gram. Warna dari keju ini putih porselen dengan kulit yang sangat tipis dan halus. Ketika keju ini dipotong, ia akan menghasilkan cairan putih yang beraroma susu. Mozzarella yang dibuat dengan susu sapi tidak sehalus Mozzarella yang dibuat dengan susu kerbau. Keju Mozzarella dijual di Italia bersama dengan air dadihnya untuk menjaga kesegarannya. Keju ini merupakan keju segar yang harus langsung dimakan dalam beberapa hari setelah pembuatan.

Pembuatan

Keju ini dibuat dengan pertama-tama memanaskan susu dengan suhu 33-36 °C dan rennet pun ditambahkan. Dadihnya kemudian dipisahkan dan dipotong-potong menjadi seukuran hazelnut agar menjadi lebih cepat kering. Setelah itu, dadih didiamkan selama lima jam hingga mencapai angka pH paling tidak 5.2 sebelum dadih tersebut siap dipintal. Dadih-dadih kemudian dimasukkan ke dalam air panas dan apabila dadih tersebut menjadi lembut dan membentuk untaian maka ia telah siap untuk diadoni. Ketika diadoni apabila dadih menjadi pecah berarti ia tidak cukup asam dan harus didiamkan lebih lama. Ketika dadih siap diadoni, dadih tersebut akan dipotong menjadi potongan kecil dengan disirami air panas. Setelah itu, keju diadoni dan dibentuk sesuai keinginan. Keju Mozzarella yang sudah selesai dibentuk kemudian ditaruh dalam air dingin untuk menjaga bentuknya lalu disimpan dalam air garam.

800px-Mozzarella.jpg

Mozzarella yang direndam air garam​



Keju Mozzarella kini memiliki banyak variasi jenis, antara lain:

  • Mozzarella di bufala

    Merupakan versi asli dari keju Mozzarella. Keju ini dibuat sepenuhnya dari susu kerbau. Kerbau-kerbau yang digunakan harus berasal dari daerah Mediterania, telah terdaftar pada pendaftaran ternak setempat serta dipelihara sesuai dengan tradisi lokal. Susu kerbau yang telah diperah harus segera dibawa ke tempat pembuatan keju dalam waktu 16 jam. Susu tersebut memiliki kandungan lemak minimal 7%. Daerah produksi Mozzarella di bufala adalah di daerah Campania (propinsi Caserta, Salerno, sebagian Naples dan Benevento), daerah Lazio (propinsi Latina, Frosinone, dan Roma), daerah Puglia (sebagian dari propinsi Foggia) dan daerah Molise (Venafro).
  • Mozzarella fior di latte

    Keju Mozzarella yang dibuat dari susu sapi yang dipasteurisasi atau pun tidak dipasteurisasi disebut dengan istilah "fior di latte".
  • Mozzarella affumicata

    Keju ini dapat juga diasapkan, yang disebut dengan istilah "affumicata". Mozzarella hanya dapat diasapkan dengan mengikuti prosedur alami dan tradisional.
  • Scamorza

    Pengasapan yang lebih intens pada keju Mozzarella menghasilkan keju yang dinamakan Scamorza. Proses pengasapan yang intens membuat keju menjadi kering.



Gambar dari Google Image




-dipi-
 
tadi nemu lagi...keju yang lainnya...

Colby
250px-Colby_Cheese.jpg

Colby mirip dengan Cheddar, tetapi tidak menjalani proses cheddaring. Colby lembab, lembut, dan keju lebih ringan daripada Cheddar karena dihasilkan melalui proses dicuci-dadih. Colby dianggap semi-keras (Sans-kendrall) karna saat diproses dadih, selama waktu memasak, mereka digantikan oleh air. Ini mengurangi keasaman dadih, menghasilkan rasa yang khas ringan untuk Colby. Seperti keju lainnya, dibutuhkan sedikit lebih dari satu galon susu AS untuk menghasilkan hanya 1 pon (hanya lebih dari 8 liter untuk kilogram) keju.
Colby kadang-kadang dicampur dengan Monterey Jack untuk menghasilkan keju marmer sering disebut Colby-Jack atau Co-Jack. Monterey Jack keju diproduksi hampir identik sebagai Colby, tetapi tanpa warna dan lembut.




Monterey Jack
montereyjack-large.jpg

Monterey Jack adalah keju buatan Amerika semihard menggunakan susu sapi. Hal ini umumnya dijual dengan sendirinya, atau dicampur dengan Colby untuk membuat keju marmer dikenal sebagai Colby-Jack (atau Co-Jack). Cheddar-Jack varietas juga tersedia.
Dalam bentuk yang paling awal, Monterey Jack dibuat oleh para biarawan Fransiskan Meksiko Monterey, California, selama abad ke-19. California pengusaha David Jack pertama mulai pasar massal keju. Dia menghasilkan keju, ringan putih, yang kemudian dikenal sebagai "Jack Keju", dan akhirnya "Monterey Jack".
Sebuah kesalahan ejaan yang umum adalah "Monterrey" Jack, mungkin dalam kebingungan dengan kota Meksiko, Monterrey.
 
itu keju mozarela yang di posting kak Dipi kok mirip cilok ya, jadi ngiler apakah keju itu enak jika dimakan mentah-mentah tanpa roti atau sebagainya?
 
Back
Top