kenapa ya? suka ga tenang kalo di cuekin.

lelly

New member


maaf sebelumnya, mungkin ga etis kalo di umbar disini.. berhubung saya sedang sedih (galau bisa juga :)) ) berat untuk ngakuin..
tapi kalo ga di utarakan akunya ga tenang |:mad:

aku tu ya, suka aneh sama perasaan aku sendiri.
bahkan ga bisa mengenal aku tuh kenapa, ga ngerti juga >:l

heeemmm, begini..
aku udah terbiasa gitu kan, sms'an, telponan, bbm'an (5/10menit aja dari tangan ga megang bb *lebay*) intens sekali sama dia..
tapi walau pun begitu, aku tetap fokus sama tanggung jawab, sama kerjaan ku tiap hari, bahkan sama apapun yang aku lakukan :D

pada saat dianya dingin, cuek.. ngomong seperlunya, ga kaya dia biasanya gitu.. aku tau dia lagi ada masalah mungkin. dan ga bisa pada saat itu juga dia di tanya lagi kenapa, soalnya dia tipe orang yang ga bisa di desak kalo lagi gitu. dan aku pun akhirnya menahan diri untuk keep calm tapi sebenarnya dalam hati ku meledak ledak "ni orang kenapa ya?" suka penasaran dan akhirnya aku ga tenang aishhh...

kalo lagi ga tenang gitu, ga aku tampakin ke dia.. aku nya pura2 tenang aja.
tapi, itu tu rasanya nyiksa diri aku sendiri hahaha |:mad: ngefeknya ke temen2 aku, orang rumah, siapa aja bakal jadi pelampiasan ga tenangnya aku, jadi uring2an ga jelas gitu lah..

guys, yang aku tanya nih, ga tenang seperti yang aku utarakan itu wajar kah atau mungkin gangguan kepribadian?

semoga ada nona dan aden yang tau detail bahkan psikolog mungkin, yang peka mengenai hal ini hehehe..

thanks before
 
Wajar.
Kan Lelly sedang jatuh cinta.
Jadi hal-hal kayak begitu itu wajar dan bakalan akan sering dialami.
Kalau nggak bisa dihilangkan, ya dinikmati aja.
Itu proses pendewasaan diri.
 
iya, wajar itu k lelly, sa juga kadang gitu :D
menurut misa sih lebih baik jujur ke dia. Walau dia gak suka didesak tapi kalau k lelly jujur dengan kekahawatiran k lelly ke dia pasti nanti dia jelasin, daripada nanti korban k lelly bertambah (maksudnya orang2 disamping ditabokin karna kesal haha) dan daripada nanti terjadi kesalahpahaman yang ga berujung (cielah gaya bicaranya) lebih baik dipertanyakan secara langsung.
soalnya kalau diam2 mana dia tau, cowok sih, mana peka
 
Last edited:
Iya Lelly... itu wajar ...
Siapa tau dia lagi punya masalah dengan pacar-pacarnya yang lain ... :))

Enggak ding...itu bercanda kok...:D
Kamu sebagai salah satu pacarnya harus ngertiin dia ... :))
Eh bercanda lagi ...:D


Nggak usah terlalu galau...going where the wind blows ... :)(



-dipi-
 
gak cuma non lell yang merasakan hal seperti itu, rata-rata orang yang jath cinta dan tiba-tiba dicuekin pasti penasaran kaya non lell :D nikmatin aja non, itulah bumbu-bumbu sebuah hubungan
 
thank you sista sista cantik..
owh jadi wajar gitu ya hehehe...

tapi btw, aku kmaren sempet uring2an depan dia, dan reaksinya menyebalkan sekali mukanya flat aja gitu, ga ada komentar apa2, aku sengaja ngajak debat padahal :shane:

cueknya, sama muka angkuhnya itu tuh bikin aku bingung sendiri. kenapa aku bisa jatuh cinta ama tu orang |:mad:

tapi over all, biar gimanapun, sifatnya ada lah beberapa yang bikin aku lupa ama cueknya, terkadang neduhin hati gitu saaahhhhh hahahahaha (gini ya kalo jatuh cinta lagi, melebay detected :)) )

sista, nanya lagi donk, karakter cowo cuek begitu emang ga peka ya rata rata? hahaha. yahh be positive aja lah aku

lama2 ini thread isinya malah ga tepat di room ini wkwkwk
 
baru inget perkataan seorang teman begini "Lebih baik aku dimaki-maki daripada dicuekin sama pasangan" karena gak nyaman banget dihukum dengan cara bisu seperti itu..


just for share ya nona yang punya thread :D
 
1. Koreksi diri, adakah kesalahan yang dilakukan si non, atau kalau bingung komunikasikan ke dia, tanyakan apa yang salah pada diri non. Lakukan ini dengan kelembutan, santai tanpa terkesan seolah non yang bersalah.

2. Jawaban apapun dari si dia, dijadikan pelajaran:

- seberapa jauh memang itu benar terjadi di diri non,
- pelajari juga kalau memang harus dirubah, seberapa jauh hal itu bertentangan dengan watak bawaan non
- dan dipelajari seberapa jauh hal itu memang membawa dampak buruk kepada orang lain

3. Kalau semua data diperoleh, akan di dapat kejelasan, seberapa buruk yang menjadi penyebab gundah non (yang berasal dari diri sendiri) dan seberapa daya perjuangan yang harus dilakukan, sehingga tidak segan meminta bantuan keluarga atau dia saling membantu (DALAM NUANSA KERJASAMA DAN DENGAN SEMANGAT PERCAYA DIRI - tanpa harus merasa menjadi penyebab, karena boleh jadi dia juga bisa seperti non di masa datang (Artinya berusaha memaafkan diri sendiri, tetapi dengan perbaikan)

Tujuan semua di atas supaya si non dapat melihat permasalahan secara objektif, dan kalau hasilnya ternyata kekeliruan ada pada non, maka semoga memacu non untuk memperbaiki diri , dan kalau kekeliruan pada dia, maka non juga harus dapat berusaha mengimbangi dengan pengertian atau jika tidak dapat di toleransi dan sulit diperbaiki, maka si non dapat mengambil sikap tegas tanpa sedih.

Kalau semua itu bisa dilakukan dengan santai, justru suasana yang nyaman dapat terbangun dan nuansa kerjasama seolah untuk kebaikan bersama justru lebih menonjol daripada sekedar saling salah menyalahkan.

Memang tidak mudah tetapi dengan latihan (dan cari info ke lainnya) bisa dilakukan juga akhirnya nanti. Ini sekedar mengingatkan dasar bagi hubungan berdua (komunikasi untuk perbaikan dengan semangat demi kebaikan bersama) :)

* Lakukan dengan hati yang tersenyum, maka semua kewajiban menjadi kesenangan, semoga (kalau sulit, tabahlah atau tinggalkan, mungkin di kemudian hari bisa di coba lagi atau benar-benar harus diabaikan) :) *

Tapi ini hanya saran aden, masih banyak kekurangan, non juga perlu memperhatikan saran dari lainnya di thread ini, agar saling melengkapi :)
 
Last edited:
aku juga klo dicuekin suka heran sendiri, emang segitu ga pentingnya kah sampe saya dicuekin, atau mikir apa saya mengganggu kali ya.
 
Back
Top