Minuman beralkohol yang biasa diminum seperti bir, wine, vodka dan sebagainya. Mempunyai dua akibat yang berbeda, jika dikonsumsi dalam batasan wajar maka akan baik untuk kesehatan, dan jika dikonsumsi di luar batasan wajar maka bisa membahayakan kesehatan tubuh.
Manfaat minuman beralkohol jika diminum dibawah batas wajar salah satunya mengurangi resiko penyakit kardiovaskular, yang berpengaruh di jantung dan pembuluh darah. Sedangkan jika berlebihan maka bisa menyebabkan peradangan hati, pangkreas, kerusakan otak, dan sebagainya. Karena molekul alkohol yang masuk ke dalam pembuluh darah dan otak sangat cepat, menyebabkan gejala penyakit dalam waktu yang singkat.
Menurut National Health and Medical Research Council (NHMRC), direkomendasikan untuk tidak mengkonsumsi lebih dari 2 takaran standar minuman beralkohol, yakni satu takaran standar untuk wine/anggur adalah 100 ml dan untuk alkohol 285 ml dengan bersar kandungannya kurang dari lima persen.
Namun, batasan toleransi alkohol manusia berbeda-beda tergantung usia, berat badan, makanan yang dikonsumsi sebelumnya, jenis kelamin, dan jenis alkohol yang dikonsumsi. Untuk hal jenis kelamin, dampak alkohol pada wanita lebih buruk dibanding pria, karena ukuran hati mereka lebih kecil akibatnya mudah terjadi kerusakan jika berlebihan meminum alkohol. Dan dari semua jenis minuman alkohol, bir merupakan minuman yang paling sedikit kadar alkoholnya.
Last edited by a moderator: