Perbedaan Ibu Jaman Dulu Dan JamanSekarang

Kalina

Moderator
Kehidupan makin modern dan kesibukan wanita pun makin beragam. Tidak hanya menjadi wanita yang dipingit di rumah, menunggu dinikahi hingga akhirnya menjadi ibu rumah tangga. Wanita masa kini lebih dinamis dibandingkan dengan wanita jaman dulu. Namun ada yang bertambah dan ada pula yang berkurang. Wanita yang punya kesibukan, bisa kekurangan waktu untuk memberikan perhatian dan kasih sayang pada keluarganya. Yuk sama- sama merefleksikan diri. Apakah hal ini terjadi pada Anda sebagai seorang ibu?

Ibu Jaman Dulu: Sibuk mengurus keperluan anak.
Ibu Jaman Sekarang: Sibuk mencari tempat penitipan anak untuk buah hati mereka.

Ibu Jaman Dulu: Bangun tidur pagi buta, langsung mandi, bersih-bersih rumah dan menyiapkan
sarapan maupun bekal suami dan anaknya.
Ibu Jaman Sekarang: Masak dan bersih-bersih itu urusan pembantu, mengasuh anak urusan baby
sitter. Ibu harus segera mandi dan bersiap-siap
untuk pergi ke kantor.

Ibu Jaman Dulu: Menyempatkan diri menemani dan membantu anak belajar.
Ibu Jaman Sekarang: Semua diserahkan pada guru sekolah dan guru les.

Ibu Jaman Dulu: Belanja ke pasar, tukang sayur. Belanja keperluan rumah tangga di tempat yang
lebih ekonomis.
Ibu Jaman Sekarang: Kan ada supermarket dan online shop? Jangan lupa rajin cek BB, Facebook
dan Twitter.

Ibu Jaman Dulu: Ibu rumah tangga, ngurus anak dan suami. Kebutuhan finansial utamanya tanggungan suami.
Ibu Jaman Sekarang: Pendidikan dan kebutuhan rumah tangga nggak murah, so harus ikutan kerja
meringankan beban finansial keluarga.

Well, gambaran ini hanya bentuk umum ibu jaman dulu dan sekarang. Kebutuhan jaman dulu dan sekarang memang berbeda, meski begitu prioritas Anda adalah sama yaitu untuk keluarga dan anak. Apapun kesibukan Anda sebagai wanita karir di masa kini, pastikan Anda punya waktu untuk anak dan suami. Sempatkan memberikan sentuhan perhatian sekalipun itu hanya membuatkan bekal, membantu menyiapkan buku pelajaran anak, menemani anak sebelum berangkat tidur atau menyeterika pakaian kerja suami. Bentuk perhatian kecil semacam ini dan kehadiran Anda di depan keluarga Anda tidak akan pernah bisa ditukar dengan gaji yang Anda terima tiap bulan. So, yuk lebih mencintai suami dan anak kita.

Vemale.com
 
Kehidupan makin modern dan kesibukan wanita pun makin beragam. Tidak hanya menjadi wanita yang dipingit di rumah, menunggu dinikahi hingga akhirnya menjadi ibu rumah tangga. Wanita masa kini lebih dinamis dibandingkan dengan wanita jaman dulu. Namun ada yang bertambah dan ada pula yang berkurang. Wanita yang punya kesibukan, bisa kekurangan waktu untuk memberikan perhatian dan kasih sayang pada keluarganya. Yuk sama- sama merefleksikan diri. Apakah hal ini terjadi pada Anda sebagai seorang ibu?

Ibu Jaman Dulu: Sibuk mengurus keperluan anak.
Ibu Jaman Sekarang: Sibuk mencari tempat penitipan anak untuk buah hati mereka.

Ibu Jaman Dulu: Bangun tidur pagi buta, langsung mandi, bersih-bersih rumah dan menyiapkan
sarapan maupun bekal suami dan anaknya.
Ibu Jaman Sekarang: Masak dan bersih-bersih itu urusan pembantu, mengasuh anak urusan baby
sitter. Ibu harus segera mandi dan bersiap-siap
untuk pergi ke kantor.

Ibu Jaman Dulu: Menyempatkan diri menemani dan membantu anak belajar.
Ibu Jaman Sekarang: Semua diserahkan pada guru sekolah dan guru les.

Ibu Jaman Dulu: Belanja ke pasar, tukang sayur. Belanja keperluan rumah tangga di tempat yang
lebih ekonomis.
Ibu Jaman Sekarang: Kan ada supermarket dan online shop? Jangan lupa rajin cek BB, Facebook
dan Twitter.

Ibu Jaman Dulu: Ibu rumah tangga, ngurus anak dan suami. Kebutuhan finansial utamanya tanggungan suami.
Ibu Jaman Sekarang: Pendidikan dan kebutuhan rumah tangga nggak murah, so harus ikutan kerja
meringankan beban finansial keluarga.

Well, gambaran ini hanya bentuk umum ibu jaman dulu dan sekarang. Kebutuhan jaman dulu dan sekarang memang berbeda, meski begitu prioritas Anda adalah sama yaitu untuk keluarga dan anak. Apapun kesibukan Anda sebagai wanita karir di masa kini, pastikan Anda punya waktu untuk anak dan suami. Sempatkan memberikan sentuhan perhatian sekalipun itu hanya membuatkan bekal, membantu menyiapkan buku pelajaran anak, menemani anak sebelum berangkat tidur atau menyeterika pakaian kerja suami. Bentuk perhatian kecil semacam ini dan kehadiran Anda di depan keluarga Anda tidak akan pernah bisa ditukar dengan gaji yang Anda terima tiap bulan. So, yuk lebih mencintai suami dan anak kita.

Vemale.com

itu kan ibu2 perkotaan. Kl ibu2 pedesaan masih seperti dlu. Ngurusin anak, belanja sayur d pasar dan membantu anak kerja PR
 
Kehidupan makin modern dan kesibukan wanita pun makin beragam. Tidak hanya menjadi wanita yang dipingit di rumah, menunggu dinikahi hingga akhirnya menjadi ibu rumah tangga. Wanita masa kini lebih dinamis dibandingkan dengan wanita jaman dulu. Namun ada yang bertambah dan ada pula yang berkurang. Wanita yang punya kesibukan, bisa kekurangan waktu untuk memberikan perhatian dan kasih sayang pada keluarganya. Yuk sama- sama merefleksikan diri. Apakah hal ini terjadi pada Anda sebagai seorang ibu?

Ibu Jaman Dulu: Sibuk mengurus keperluan anak.
Ibu Jaman Sekarang: Sibuk mencari tempat penitipan anak untuk buah hati mereka.

Ibu Jaman Dulu: Bangun tidur pagi buta, langsung mandi, bersih-bersih rumah dan menyiapkan
sarapan maupun bekal suami dan anaknya.
Ibu Jaman Sekarang: Masak dan bersih-bersih itu urusan pembantu, mengasuh anak urusan baby
sitter. Ibu harus segera mandi dan bersiap-siap
untuk pergi ke kantor.

Ibu Jaman Dulu: Menyempatkan diri menemani dan membantu anak belajar.
Ibu Jaman Sekarang: Semua diserahkan pada guru sekolah dan guru les.

Ibu Jaman Dulu: Belanja ke pasar, tukang sayur. Belanja keperluan rumah tangga di tempat yang
lebih ekonomis.
Ibu Jaman Sekarang: Kan ada supermarket dan online shop? Jangan lupa rajin cek BB, Facebook
dan Twitter.

Ibu Jaman Dulu: Ibu rumah tangga, ngurus anak dan suami. Kebutuhan finansial utamanya tanggungan suami.
Ibu Jaman Sekarang: Pendidikan dan kebutuhan rumah tangga nggak murah, so harus ikutan kerja
meringankan beban finansial keluarga.

Well, gambaran ini hanya bentuk umum ibu jaman dulu dan sekarang. Kebutuhan jaman dulu dan sekarang memang berbeda, meski begitu prioritas Anda adalah sama yaitu untuk keluarga dan anak. Apapun kesibukan Anda sebagai wanita karir di masa kini, pastikan Anda punya waktu untuk anak dan suami. Sempatkan memberikan sentuhan perhatian sekalipun itu hanya membuatkan bekal, membantu menyiapkan buku pelajaran anak, menemani anak sebelum berangkat tidur atau menyeterika pakaian kerja suami. Bentuk perhatian kecil semacam ini dan kehadiran Anda di depan keluarga Anda tidak akan pernah bisa ditukar dengan gaji yang Anda terima tiap bulan. So, yuk lebih mencintai suami dan anak kita.

Vemale.com

iya,.. itu kurang ada perhatian yg tulus sama keluarganya, mau pake cara praktis malah jadi kaya pemales
 
Lebih tau ibu jaman dulu,menurut saya ibu jaman sekarang pada genit2:D:D

iya skarangmah taunya Duit, Narsis, Sosmed, Eksis jadi cabe"an haha *uuppss
tapi gasemuanya, hanya sebagiannya saja yang gangerti bagaimana jadi ibu yang baik dalam berumahtangga
 
haha setuju gan...

plus ibu jaman sekarang suka ke salon dan spa, kaya aku :)

apalagi kalau gratis :) voucher spa gratis bisa didapet banyak orang, cek aja disini

 
Back
Top