Selamat Datang di Pintu Neraka!

Kalina

Moderator
4_1_ind_ID_Pintu_Neraka1_large-5815840315912597843_jpg.png


Wusss! Lubang menganga itu selalu menyemburkan api. Panasnya terasa membakar bumi. Apakah betul lubang ini merupakan pintu menuju neraka?
Yap, lubang berapi ini memang dikenal sebagai… Pintu Neraka! Hiiiy, nama yang seram, seseram bentuknya.
Lubang ini terletak di gurun Karakum, Turkmenistan, Asia Tengah. Sekitar 260 km ke utara dari Kota Poltoratsk, ibukota Turkmenistan. Tepatnya, di Desa Derweze.
Pintu Neraka berupa lubang yang saaangat besar. Diameternya sekitar 60 meter dengan kedalaman sekitar 20 meter. Yang lebih mengerikan, lubang itu berisi… api yang selalu berkobar! Bahkan, ketika terguyur hujan, api yang menyala di kawah itu tetap tak padam!
Hmm, apa, ya, yang menyebabkan terbentuknya Pintu Neraka?
Rupanya, semua berawal dari pengeboran gas alam. Peristiwa ini terjadi pada tahun 1971, ketika Turkmenistan masih berada di dalam kekuasaan Uni Soviet.
Ketika itu, para penambang Uni Soviet mengebor tempat ini untuk mencari gas alam. Tanpa sengaja, rig pengeboran itu mengenai sebuah gua bawah tanah. Gua bawah tanah itu menyimpan gas alam dalam jumlah besar.
Akibatnya, brukkk… seluruh rig dan peralatan pengeboran terperosok ke dalam gua bawah tanah tersebut! Tentu saja hal itu sangat berbahaya, karena, gua bawah tanah itu dipenuhi gas beracun.
Para penambang yang ada di sana pun segera menyingkir dan meninggalkan peralatan mereka yang terperosok. Agar gas beracun tidak menyebar, para ahli memutuskan untuk membakarnya.
Sejak saat itu, lubang raksasa itu selalu menyemburkan api. Masyarakat setempat pun menjuluki lubang itu sebagai Pintu Neraka.
Kini, hampir 40 tahun berlalu. Lubang itu masih saja menyemburkan api. Namun uniknya, orang-orang kini tak takut lagi. Mereka justru menjadikan tempat ini sebagai obyek wisata. Tentu saja, para turis harus tetap berhati-hati. Sebab, lubang itu masih berbahaya.
Di malam hari, Pintu Neraka tampak indah...
Para turis biasanya datang mengunjungi tempat itu pada malam hari. Sebab, di siang hari, lubang itu terasa saaangat panas. Apalagi, letaknya di tengah gurun.
Sedangkan di malam hari, lubang itu kelihatan saaangat indah karena memancarkan cahaya yang berasal dari kobaran api.
Hmm, kau ingin berwisata ke Pintu Neraka? Eit, awas, jangan sampai terperosok ke dalamnya!

iyaa.com

door_to_hell8.jpg

foto
 
Back
Top