Daftar Ulang .id Bikin Pusing

irigster

New member
Tanggal: 21 Sep 2005
Sumber: Wicaksono Hidayat

NamaDomain.com, Jakarta, Departemen Komunikasi dan Informasi (Depkominfo) mengadakan daftar ulang domain .id dalam rangka membentuk database baru pengelolaan domain .id. Efek sampingnya, konsumen pun dibuat 'pusing tujuh keliling'.

Seperti disebutkan dalam situs Depkominfo.go.id, Depkominfo akan melaksanakan pendaftaran ulang nama domain berakhiran .id. Hal ini untuk memverifikasi zone file dan membangun database baru untuk pengelolaan nama domain .id.

Proses daftar ulang itu dilakukan melalui situs Kominfo. Tepatnya di Situs Resmi Departemen Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia.

"Pusing harus mendaftarkan ulang satu per satu, masukin data-data profile domain ke webnya depkominfo. Kalau domainnya ratusan gimana? kan harus satu-per satu," ujar Ogi S.P., pengelola webhosting idWebHost.com, saat dihubungi detikinet, Selasa (20/9/2005).

Menurut Ogi proses pendaftaran ulang memakan waktu cukup lama. Setelah mendaftar lewat situs, pihak Kominfo akan melakukan konfirmasi ulang secara manual.

Nah, jeda antara input data lewat web dan proses konfirmasi tersebut tidak sebentar. Pihak idWebHost, misalnya, masih menunggu konfirmasi dari pihak Kominfo untuk data yang dimasukkan Senin malam (19/9/2005). "Sampai sekarang belum ada tindak lanjut dari Kominfo-nya. Jadi sekarang, asal masukin semua data saja dahulu," tutur Ogi.

Keluhan yang sama juga disampaikan Heru Nugroho, pengusaha Internet Service Provider (ISP) yang aktif di Partai Demokrat. Menurut Heru, ada pengusaha internet yang memiliki ribuan klien beralamat .id sehingga daftar ulang itu jelas merepotkan.

Kalau sudah membuat pusing seperti ini, bukan tidak mungkin konsumen akan semakin meninggalkan .id dan memilih domain generik .com dkk. "Domain .com, sudah murah, tidak pernah ada masalah lagi," ujar Ogi. (wsh)
 
Back
Top