Kalina
Moderator
JERUSALEM - Sebuah perusahaan di Israel menjual 60 kendaraan lapis baja kepada Amerika Serikat (AS). Menurut radio militer Israel kemarin, kendaraan itu dipakai tentara AS yang bertugas di Iraq. "Kendaraan lapis baja Golan yang diproduksi Rafael itu bernilai USD 37 juta (sekitar Rp 350 miliar) dan akan dikirimkan tiga bulan mendatang," katanya.
Kendaraan lapis baja berbobot 15-ton itu didesain untuk mengangkut 10 tentara dan peralatannya. Mesin perang ini kali pertama dirilis pada September 2006. Empat bulan kemudian, tentara AS memesan 60 buah kendaraan ini untuk tentara AS yang bertugas di Iraq. Padahal, tentara Israel sendiri belum sempat menggunakannya.
"Golan dilengkapi lantai mengapung untuk mengurangi efek guncangan. Kendaraan ini juga disiapkan untuk operasi di daerah urban dengan penduduk padat," tulis pabrik pembuatnya. Sebelumnya, produsen senjata Israel telah melengkapi tentara AS di Iraq dengan bom, roket, kendaraan lapis baja jenis tank, dan kendaraan lapis baja jenis angkutan personel.
Kendaraan lapis baja berbobot 15-ton itu didesain untuk mengangkut 10 tentara dan peralatannya. Mesin perang ini kali pertama dirilis pada September 2006. Empat bulan kemudian, tentara AS memesan 60 buah kendaraan ini untuk tentara AS yang bertugas di Iraq. Padahal, tentara Israel sendiri belum sempat menggunakannya.
"Golan dilengkapi lantai mengapung untuk mengurangi efek guncangan. Kendaraan ini juga disiapkan untuk operasi di daerah urban dengan penduduk padat," tulis pabrik pembuatnya. Sebelumnya, produsen senjata Israel telah melengkapi tentara AS di Iraq dengan bom, roket, kendaraan lapis baja jenis tank, dan kendaraan lapis baja jenis angkutan personel.