Kalina
Moderator
Salah satu cara yang sangat dianjurkan para praktisi diet dunia agar seseorang berhasil menurunkan berat badan adalah membiasakan diri sarapan di pagi hari.
Sarapan dapat mencegah seseorang makan berlebihan di siang hari karena kebutuhan nutrisinya di pagi hari telah tercukupi. Di satu sisi, kebiasaan sarapan ini ternyata juga berpotensi memicu berat badan bertambah.
Lisa Young, PhD, seorang ahli gizi di New York sekaligus penulis ‘The Portion Teller Plan’ mengungkapkan ada 4 kebiasaan sehat yang berpotensi membuat bobot tubuh bertambah, yaitu:
Jus dengan Tambahan Gula
Tidak bisa dipungkiri bahwa jus atau smoothie adalah minuman favorit mereka yang sedang berdiet. Kandungan serat, vitamin dan mineral yang memadai menjadikan minuman ini sehat untuk dikonsumsi. Tapi anda perlu berhati-hati. Sebagian besar jus buah dan smoothie dicampur dengan banyak gula dan susu kental manis berlemak.
Alih-alih berat badan turun, berat badan anda malah naik saat di timbang. Sebaiknya tinggalkan penggunaan gula pada saat membuat jus atau smoothie, atau gunakan pemanis buatan rendah kalori jika anda ingin memberikan sensasi manis pada minuman favorit anda.
Terlalu Banyak Sereal
Sereal sering disebut sebagai makanan wajibnya orang berdiet. Meski demikian jangan mengonsumsinya secara berlebihan. Kebanyakan orang yang terlalu lapar akan mengonsumsinya 2-3 kali lebih banyak dari porsi yang dibutuhkan. Biasakan pula mengonsumsi camilan sehat di antara waktu makan agar saat makan tiba anda tidak makan dalam kondisi kelaparan, sehingga sereal yang Anda konsumsi tidak berlebihan.
Isian Roti yang Tinggi Kalori
Sama seperti sereal, roti pun sering dianggap sebagai menu sarapan sehat, terutama roti gandum. Namun jika Anda menggunakan isian yang berlebihan seperti krim keju atau kentang goreng, bisa dipastikan kalori yang Anda konsumsi justru berlebihan dan berpotensi menambah berat badan.
Yogurt Rasa-rasa
Meskipun sehat, yogurt dengan tambahan rasa biasanya mengandung banyak gula agar lebih nikmat saat dikonsumsi. Ini artinya bahwa yogurt dengan rasa-rasa tersebut mengandung kalori lebih banyak dibandingkan yogurt plain atau tanpa rasa. Jika Anda mengonsumsi yogurt tanpa rasa dan ingin menambahkan cita rasa lain, Anda bisa menambahkan potongan buah segar di dalamnya.
source:
Sarapan dapat mencegah seseorang makan berlebihan di siang hari karena kebutuhan nutrisinya di pagi hari telah tercukupi. Di satu sisi, kebiasaan sarapan ini ternyata juga berpotensi memicu berat badan bertambah.
Lisa Young, PhD, seorang ahli gizi di New York sekaligus penulis ‘The Portion Teller Plan’ mengungkapkan ada 4 kebiasaan sehat yang berpotensi membuat bobot tubuh bertambah, yaitu:
Jus dengan Tambahan Gula
Tidak bisa dipungkiri bahwa jus atau smoothie adalah minuman favorit mereka yang sedang berdiet. Kandungan serat, vitamin dan mineral yang memadai menjadikan minuman ini sehat untuk dikonsumsi. Tapi anda perlu berhati-hati. Sebagian besar jus buah dan smoothie dicampur dengan banyak gula dan susu kental manis berlemak.
Alih-alih berat badan turun, berat badan anda malah naik saat di timbang. Sebaiknya tinggalkan penggunaan gula pada saat membuat jus atau smoothie, atau gunakan pemanis buatan rendah kalori jika anda ingin memberikan sensasi manis pada minuman favorit anda.
Terlalu Banyak Sereal
Sereal sering disebut sebagai makanan wajibnya orang berdiet. Meski demikian jangan mengonsumsinya secara berlebihan. Kebanyakan orang yang terlalu lapar akan mengonsumsinya 2-3 kali lebih banyak dari porsi yang dibutuhkan. Biasakan pula mengonsumsi camilan sehat di antara waktu makan agar saat makan tiba anda tidak makan dalam kondisi kelaparan, sehingga sereal yang Anda konsumsi tidak berlebihan.
Isian Roti yang Tinggi Kalori
Sama seperti sereal, roti pun sering dianggap sebagai menu sarapan sehat, terutama roti gandum. Namun jika Anda menggunakan isian yang berlebihan seperti krim keju atau kentang goreng, bisa dipastikan kalori yang Anda konsumsi justru berlebihan dan berpotensi menambah berat badan.
Yogurt Rasa-rasa
Meskipun sehat, yogurt dengan tambahan rasa biasanya mengandung banyak gula agar lebih nikmat saat dikonsumsi. Ini artinya bahwa yogurt dengan rasa-rasa tersebut mengandung kalori lebih banyak dibandingkan yogurt plain atau tanpa rasa. Jika Anda mengonsumsi yogurt tanpa rasa dan ingin menambahkan cita rasa lain, Anda bisa menambahkan potongan buah segar di dalamnya.
source:
)
