Brasil, SunduL - Menjelang pertandingan Brasil melawan Belanda yang akan diadakan pada tanggal 13 Juli mendatang, dalam ajang Piala Dunia 2014 di Brasil. Kami tim SunduL telah menyediakan ulasan sejarah negara Brasil dan Belanda.
Berikut sekilas mengenai latar belakang dari kedua negara tersebut.
Brasil,
Brasil adalah sebuah negara yang terkenal dengan banyak kebudayaan dan ragam tradisi. Sepakbola, tari samba, Capoeira, dan masih banyak lagi lainnya. Brasil atau Republik Federal Brazil merupakan negara yang paling besar dari semua negara yang ada di Amerika Selatan.
Negara ini berbatasan dengan Samudera Atlantik dan juga Pegunungan Andes. Menurut sejarah, nama negara ini diambil dari sebuah nama kayu. Negara ini adalah negara pertanian ekstensif dan hutan hujan tropis.
Selain terkenal akan seni tarian dan yang lainnya, negara ini juga terkenal sebagai negara penghasil kopi yang terbesar di dunia. Negara ini adalah sebuah negara yang mendapatkan kemerdekaannya dari Portugis pada 7 September 1822. Mereka telah dijajah Portugis dari tahun 1494.
Dampak dari penjajahan bangsa Portugis itu salah satunya adalah bahasa Portugis menjadi bahasa resmi milik negara yang memiliki moto Ordem e Progresso ini. Disamping itu, Brasil memiliki banyak negara bagian, ada sekitar 26 negara bagian yang ada di negara ini. Seperti Rio de Janeiro, Sao Paulo, Acre, dan sebagainya.
Disamping negara bagian, Brasil juga memiliki keragaman agama. Jika dilihat dari presentasenya, maka agama yang paling banyak dianut oleh masyarakat Brasil adalah Agama Katolik Roma.
Penduduk yang menganut agama ini diperkirakan mencapai 74%. Kemudian, aliran agama terbanyak kedua adalah agama Kristen Protestan dengan presentase 15.4%, dan diurutan selanjutnya, sebanyak 1.3% atau sekitar 2,3 juta orang memeluk Agama Spiritisme.
Belanda,
Belanda merupakan negara yang pernah menjajah Indonesia selama 3.5 abad. Negara ini terletak di kawasan Eropa bagian barat laut. Belanda berbatasan langsung dengan Jerman di sebelah timur, Belgia di sebelah selatan, dan Laut Utara di bagian utaranya.
Belanda merupakan salah satu negara dengan jumlah penduduk terpadat di dunia. Kondisi tanah di belanda mayoritas berada di bawah permukaan laut. Belanda juga sangat terkenal dengan dijk atau tanggul, kincir angin, bunga tulip, dan terompa kayu. Selain itu, masyarakat Belanda juga terkenal dengan masyarakatnya yang terbuka, dan di Belanda terdapat kantor Mahkamah International.
Secara konstitusi, ibu kota Belanda berada di Amsterdam, sedangkan Den Haag merupakan pusat pemerintahan. Belanda sendiri memiliki sistem pemerintahan monarki konstitusional.
Ratu Belanda, Beatrix, menjabat sebagai kepala Negara dan Perdana Menteri sebagai kepala pemerintahan. Belanda memiliki ekonomi yang bersifat terbuka dan sangat bergantung pada perdagangan internasional.
Oleh karena itu, pemerintah telah mengurangi peranannya dalam mengawasi perekonomian Belanda sejak tahun 1980-an. Dalam ekonomi internasional, Belanda merupakan pendiri lembaga ekonomi dunia, seperti Uni Eropa, WTO, dan OECD.
Belanda memiliki struktur geografi yang sangat unik, yaitu permukaan tanahnya sangat rata. Separuh dari wilayah Belanda berada pada ketinggian kurang dari 1 meter diatas permukaan laut. Namun, ada juga titik tertinggi di Belanda, yaitu Vaalserberg.
Daerah tersebut berada di Provinsi Limburg dengan ketinggian 321 meter di atas permukaan laut. Sementara itu, titik terendahnya berada di wilayah Nieuwerkerk yang berada 6,67 meter di bawah permukaan laut.
Karena kondisi tanah yang sebagian besar berada di bawah permukaan laut, wilaya Belanda banyak dikelilingi oleh dinding laut. Salah satu konstruksi tanggul yang terkenal adalah Afsluitdijk atau penutup tanggul, yang memisahkan danau Ijssel dengan Laut Wadden. Tanggul ini memiliki panjang 32 km dan lebar 90 meter.
