Non, apakah bayi pernah mengalami flu perut? Tadi aku sempet baca, katanya flu perut /gastroenteritis itu gejala gangguan yang terjadinya di usus halus. Dan gangguan yang diakibatkan flu perut ini bervarias, non seperti muntah-muntah yang terjadi terus menerus atau gangguan ringan yang berakibat diare.
Katanya sih gak berbahaya yah asal cepat teratasi dan bayi gak mengalami dehidrasi. Penyebab utamanya karena virus dan bakteri yang masuk ke sistem pencernaan. Terus ada gejalanya nih non yang perlu non tahu :
• Sakit perut dan kram perut, tapi bisa hilang sendiri jika bayi BAB
• Muntah-muntah dan diare (ini bisa sembuh sendiri kurang dari seminggu)
• Demam dan sakit kepala
• Dan terkadang BAB nya bercampur dengan sedikit darah
Lalu bagaimana mengatasi flu perut ini? Tenang non nih aku kasih tipsnya yah :
1. Dalam memberikan obat untuk menghentikan diare, harus konsultasikan dulu dengan dokter soal dosis dan kandungan obat yang aman buat bayi. Ini untuk menghindari komplikasi yang dapat timbul jika obatnya tidak diberikan sesuai usia dan keadaan bayi.
2. Pertolongan pertama menurunkan demam yang merupakan gejala flu perut ini yaitu dengan memberi parasetamol atau ibuprofen sesuai usia bayi.
3. Jika flu perutnya sudah parah, dapat membawa sample feses, supaya bisa dianalisa di lab untuk diperiksa lebih lanjut. Jadi dokter bisa menentukan penyebab flu perut pada bayi. Dokter akan memberi antibiotik yang bisa membunuh bakteri jika ada bakteri yang terjadi menjadi penyebab flu perut.
4. Lakukan pengontrolan kesehatan bayi secara rutin ke dokter. Perhatikan kebersihan tempat tinggal khususnya sih bagian sanitasi dan tempat menyimpan makanan.
5. Jangan lupa terus memberi ASI eksklusif pada bayi agar sistem kekebalan tubuhnya semakin kuat, jadi kuman, virus atau bakteri penyebab flu perut gak akan jadi zat asing berbahaya untuk kesehatan tubuh bayi.
Nah semoga nanti saat bayi tiba-tiba mengalami gejala flu perut, non udah tahu cara penanganannya yah. Semoga membantu yah.
sumber : merries ; bidanku
Katanya sih gak berbahaya yah asal cepat teratasi dan bayi gak mengalami dehidrasi. Penyebab utamanya karena virus dan bakteri yang masuk ke sistem pencernaan. Terus ada gejalanya nih non yang perlu non tahu :
• Sakit perut dan kram perut, tapi bisa hilang sendiri jika bayi BAB
• Muntah-muntah dan diare (ini bisa sembuh sendiri kurang dari seminggu)
• Demam dan sakit kepala
• Dan terkadang BAB nya bercampur dengan sedikit darah
Lalu bagaimana mengatasi flu perut ini? Tenang non nih aku kasih tipsnya yah :
1. Dalam memberikan obat untuk menghentikan diare, harus konsultasikan dulu dengan dokter soal dosis dan kandungan obat yang aman buat bayi. Ini untuk menghindari komplikasi yang dapat timbul jika obatnya tidak diberikan sesuai usia dan keadaan bayi.
2. Pertolongan pertama menurunkan demam yang merupakan gejala flu perut ini yaitu dengan memberi parasetamol atau ibuprofen sesuai usia bayi.
3. Jika flu perutnya sudah parah, dapat membawa sample feses, supaya bisa dianalisa di lab untuk diperiksa lebih lanjut. Jadi dokter bisa menentukan penyebab flu perut pada bayi. Dokter akan memberi antibiotik yang bisa membunuh bakteri jika ada bakteri yang terjadi menjadi penyebab flu perut.
4. Lakukan pengontrolan kesehatan bayi secara rutin ke dokter. Perhatikan kebersihan tempat tinggal khususnya sih bagian sanitasi dan tempat menyimpan makanan.
5. Jangan lupa terus memberi ASI eksklusif pada bayi agar sistem kekebalan tubuhnya semakin kuat, jadi kuman, virus atau bakteri penyebab flu perut gak akan jadi zat asing berbahaya untuk kesehatan tubuh bayi.
Nah semoga nanti saat bayi tiba-tiba mengalami gejala flu perut, non udah tahu cara penanganannya yah. Semoga membantu yah.
sumber : merries ; bidanku
