Rampok..!! Rampok..!!

memangnya kalau rakyat yang memilih, tidak bisa disogok juga untuk memilh si penyogok? :D

anggota dprd atau rakyat yang memilih, katanya kalau dikasih ya ambil aja, tapi kalau milihnya ya belum tentu :D

emangnya siapa yang bakal nyogok rakyat segitu buanyak?
oo
maksudnya orang dalemnya, ya?
tp kan kalo rakyat yg milih, bs menuntut kalo kinerjanya jeblok
beda kalo dprd yang milih.. bisa-bisa rakyat "ora urus"
 
mending mana deh..
Nyogok rakyat yang jelas kismin, ato nyogok dprd yang udah jelas banyak duitnya?
 
hahaha membandingkan rakyat miskin dan dpr dlm hal sogok menyogok?? ternyata hanya seperti itu kualitas demokrasi indonesia.. gitu kok sedih kehilangan 'hak' pilih.. katakan saja karena gk ada lagi yang ngasih 20rb, 50rb, 100rb.
 
nyogok rakyat segitu banyak.? selama ini kenyataannya bgmn??? wkwkwk

kenyataannya kl ikut kampanye ada nasi bungkus dan uang saku 20 ribu.

yang harus dipahami juga jika ada keputusan tidak sama kehendak PDIP yg suaranya hanya 19% itu bukan tidak pro rakyat. Selama ini kita sudah digiring opini keliru. Jika beda dgn PDIP berarti anti demokrasi dan melukai rakyat. catatan kelam PDIP itu banyak, contohnya: indosat, sipadan dan ligitan. Itu terjadi saat megawati berkuasa.
 
hahahaha
ane ga dpt duit pas kampanye kemarin..
dptnya kepuasan.. :D
carut marut bingit.. apalagi semalam, pas tau kalo si 'sinting' jadi wakil DPR.. makin xin think!
 
hahahaha
ane ga dpt duit pas kampanye kemarin..
dptnya kepuasan.. :D
carut marut bingit.. apalagi semalam, pas tau kalo si 'sinting' jadi wakil DPR.. makin xin think!

Setya Novanto Terpilih Aklamasi Sebagai Ketua DPR

Jakarta - Pemilihan pimpinan DPR diputuskan melalui aklamasi. Sebab, hanya ada satu paket calon pimpinan DPR yang diajukan enam fraksi. Adapun keenam fraksi itu yakni Fraksi Partai Golkar (FPG), Fraksi Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra), Fraksi Partai Demokrat (FPD), Fraksi Partai Amanat Nasional (FPAN), Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (FPKS) dan Fraksi Partai Persatuan Pembangunan (FPPP).

Seluruh fraksi tersebut bersepakat mengusulkan nama Setya Novanto (FPG) sebagai Ketua DPR. Sedangkan empat wakil ketua yakni Fadli Zon (FGerindra), Agus Hermanto (FPD), Taufik Kurniawan (FPAN) dan Fahri Hamzah (FPKS).

"Enam usulan dari fraksi namanya sama. Dengan demikian hanya ada satu paket, diajukan enam fraksi," kata pimpinan DPR sementara Popong Otje Djundjunan saat memimpin paripurna, di Gedung DPR, Jakarta, Kamis (2/10) dini hari.

Sementara Fraksi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (FPDIP), Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (FPKB), Fraksi Partai Nasdem, Fraksi Partai Hati Nurani Rakyat (FHanura) melakukan aksi walk out atau meninggalkan ruangan rapat.

Penulis: C-6/HA
Sumber:Suara Pembaruan
 
Last edited:
tp klo demokrat yg walk out kok heboh ya.. heran.. coba deh hitung berapa kali pdip walk out.

btw.. skor 4 - 0 untuk kmp.. yang dudul itu megawati, udah tersudut masih aja sok gk butuh sby (demokrat).. padahal demokrat sudah buka pintu.. ya gitu deh hasilnya
 
Positifnya pemilihan tidak langsung, calon pemimpin daerah yang modal popularitas seperti artis Dedi Mizwar, Dede Yusuf, Rano Karno, dll. jadi tidak ada gunanya, sebaliknya kalau pemilihan langsung para artis bisa menarik simpati masyarakat, terutama fansnya

Coba lihat kinerja artis di atas dengan kinerja Ahok, jauh banget ya kayaknya, para artis di atas hampir tidak ada gunanya di pemerintahan daerah
 
Back
Top