Benarkah Kafein Dapat Menghambat Pertumbuhan si Kecil?

Status
Not open for further replies.

mpokbibah

New member
Non, apa yang terlintas pertama kali saat mendengar kata kafein? Kopi? Yah, memang benar. Tapi, kafein tidak hanya pada kopi loh. Coklat, minuman bersoda, yoghurt, es krim, minuman berenergi dan lainnya juga banyak mengandung kafein.

Kafein sendiri adalah zat yang berasal dari daun, dan juga biji banyak tanaman di dunia ini. Memang, kafein terbukti punya efek positif buat kita orang dewasa, yaitu membangkitkan kewaspadaan dan energi buat yang mengkonsumsi.

Tapi walaupun kafein ini bermanfaat dan jadi favorit bukan berarti juga baik untuk anak. Menurut seorang ahli gizi senior, Rashmi Madholkar dari Rumah Sakit Kohinoor Mumbai menyatakan kafein dapat menekan nafsu makan.

Jadi, kalau kafein dikonsumsi anak-anak bisa-bisa si kecil nafsu makannya menurun, dan akibatnya nutrisinya berkurang, kalorinya pun tidak cukup untuk pertumbuhannya. Dan ini yang akhirnya memunculkan mitos kalau kafein menghambat pertumbuhan anak.

Sebenarnya mitos itu tidak benar, karena secara medis tidak terbukti, tapi tetap saja harus diwaspadai dengan dampak dari konsumsi kafein yang berlebihan karena akan mengakibatkan nafsu makan menururun, susah tidur dam beresiko depresi.

Lalu bagaimana mengatasinya jika si kecil suka coklat atau es krim yang katanya mengandung kafein? Berikan pengawasan ketat pada si kecil. Batasi jumlahnya kalau dia memang menyukainya, sebagai gantinya non dapat memberikan madu dan jus buah sebagai pemanis.

sumber
 
kalau menurut tia, yg bikin kurang napsu makan mungkin cokelat dan eskrim, tapi tepatnya bukan menurunkan napsu makan, karena yang terjadi setelah makan cokelat atau eskrim, perut terasa penuh dan menyebabkan rasa kenyang sehingga timbul rasa tidak mau makan. mungkin karena rasa manis tersebut yang membuat rasa kenyang? tapi kan itu hanya untuk beberapa saat aja.
 
Ane dari kecil suka banget makan cokelat, sampe sekarang masih baek-baek aja sih (syukurlah). Kalau susah tidur mungkin karna sugar rush kali ya, anak-anak kalo makan yg manis kebanyakan bisa makin aktif katanya soalnya
 
di kutip dari blogdokter.net

Apa saja efek nikotin terhadap tubuh manusia?

Setiap menghisap rokok, nikotin akan masuk ke dalam paru paru dan selanjutnya diserap ke dalam aliran darah. Hanya dalam waktu 8 detik, nikotin ini akan sampai ke otak dan merubah kerja otak. Proses ini berlangsung cepat karena nikotin bentuknya mirip dengan acetylcholine yang normal terdapat di dalam otak.

Nikotin selanjutnya akan meningkatkan denyut jantung dan frekuensi pernafasan. Nikotin juga akan meningkatkan kadar gula darah. Hal ini menyebabkan seorang perokok akan merasa lebih segar setelah merokok.

Nikotin yang terdapat di dalam sel saraf otak juga akan merangsang pengeluaran dopamin. Zat ini merupakan zat yang dapat meningkatkan rasa puas, nyaman dan kesenangan. Pada orang normal, efek dopamin biasanya dicetuskan oleh makanan, rasa nyaman dan kasih sayang dengan orang yang dicintai. Itulah sebabnya mengapa perokok merasakan kenikmatan pada saat menghisap rokok.

Dalam 40 menit, setengah dari efek dopamin akan menghilang. Nah, di saat seperti inilah timbul keinginan untuk menghisap satu batang rokok lagi. Hal inilah mengapa seorang perokok akan terus merokok tanpa putus untuk mendapatkan konsentrasi dopamin yang mereka inginkan di dalam otak.
 
apapun itu..(bukan cuma cafein!) kalo dikonsumsikan ketubuh lebih dari kebutuhan.. selalu membawa dampak samping, dan ini biasanya fatal.
ga perlu diperdebatkan. orang sehari cuma makan tempe.. sepabrik pasti pecah tu lambung! meski perut ga ikut ngejeblug...

- n1 -
 
Status
Not open for further replies.
Back
Top