Gejala Awal Alzheimer Sebelum Kepikunan

Kalina

Moderator
PENYAKIT alzheimer adalah hilangnya intelektual dan kemampuan bersosialisasi yang cukup parah untuk mempengaruhi aktivitas harian. Depresi dan perubahan perilaku adalah, gejala awal alzheimer, sebelum penderita mengalami masalah hilang ingatan atau kepikunan.

Hal ini seperti yang diungkapkan oleh sebuah studi baru yang diterbitkan dalam jurnal medis American Academy of Neurology.

" Studi ini menunjukkan bahwa perubahan perilaku dan psikologis dimulai sebelum penderita Alzheimer didiagnosis dengan demensia (kepikunan) yang dialami," kata penulis studi Catherine M. Roe, PhD., dari Washington University School of Medicine di St Louis, Mo.

Penelitian ini mengamati 2.416 orang berusia lebih dari 50 tahun yang tidak memiliki masalah kognitif pada kunjungan pertama mereka, ke salah satu dari 34 pusat penyakit alzheimer di Amerika Serikat. Para peserta mengikuti sampai tujuh tahun.

Kemampuan kognitif 1.198 penderita alzheimer yang diuji tetap normal, tanpa masalah ingatan memori atau berpikir selama penelitian. Mereka dibandingkan dengan 1.218 orang yang mengembangkan demensia, yang diteliti selama jangka waktu yang sama.

Orang-orang yang mengalami demensia selama penelitian juga mengembangkan gejala perubahan perilaku dan suasana hati seperti apatis, perubahan nafsu makan, mudah marah, dan depresi lebih cepat dari orang-orang yang tidak mengembangkan demensia.

Sebagai contoh dari penelitian tersebut, 30 persen mereka yang mengembangkan demensia mengalami depresi setelah empat tahun. Mereka yang mengembangkan demensia lebih dari dua kali lebih mungkin mengembangkan depresi, lebih cepat daripada mereka yang tidak menderita gejala demensia.

Mereka juga lebih dari 12 kali lebih mungkin untuk mengembangkan delusi daripada mereka yang tidak mengalami demensia. Roe mengatakan studi ini menambah bukti yang bertentangan mengenai depresi dan demensia pada penderita alzheimer.

"Kami masih belum tahu apakah depresi merupakan respon terhadap proses psikologis penyakit alzheimer atau hasil dari perubahan mendasar yang sama di otak. Penelitian lebih lanjut diperlukan untuk mengidentifikasi hubungan antara dua kondisi tersebut," katanya seperti dilansir dari Medindia, Jumat (16/1/2015).


okezone
 
bisa jadi, tia..
secara psikis, penderita alzheimer kan menderita.. kadang ingat, kadang lupa, bahkan bisa lupa total..
 
Back
Top