Apa Motif Christopher Rebut Kemudi Outlander Maut?

malusamakucing

New member
061591200_1421823342-20150121_104437.jpg


Liputan6.com, Jakarta - Polda Metro Jaya masih menyelidiki kecelakaan maut di arteri Pondok Indah yang melibatkan Mitsubishi Outlander. Mobil yang dikemudikan paksa oleh Christopher pada Selasa malam 20 Januari 2015 itu merenggut nyawa 4 pengguna jalan sekaligus.

Kasubit Gakum Ditlantas Polda Metro Jaya AKBP Hindarsono mengatakan, jajarannya sudah melakukan olah tempat kejadian perkara di 2 tempat. Namun, dia mengaku belum mengetahui motif Christopher menurunkan sopir Outlander sebenarnya, Sandi.

"Ini sudah kita lakukan olah TKP pertama di mana Sandi sang sopir diturunkan oleh pelaku. Kemudian olah TKP kedua juga sudah dilakukan di dekat Halte Trans Jakarta Tanah Kusir dimana terjadi benturan antara 4 motor dan 2 mobil," ujar Hindarsono di Jakarta, Rabu (21/1/2015).

Dia pun meminta semua pihak bersabar menunggu hasil penyelidikan kepolisian terkait kasus ini. Juga soal alasan Christopher mencekik lalu menurunkan Sandy.

"Kita sudah melakukan tes urine, jadi bersabar dulu. Kita lakukan yang paling cepat dan profesional," tutur Hindarsono.

"Kita sedang pastikan ini, makanya kita lagi periksa. Nanti kita akan sampaikan lagi," tandas Hindarsono.

Mobil Mitsubishi Outlander itu sebenarnya milik teman Christopher, Muhammad Ali. Sebelum kecelakaan maut itu, keduanya menaiki Outlander maut tersebut dengan disopiri Sandi. Namun Ali memutuskan untuk turun di tengah jalan meninggalkan Sandy dan Christopher.

Saat tinggal berdua itulah, Christopher lantas memaksa mengambil alih kemudi dari Sandy. Sandy pun kemudian memutuskan untuk turun dari mobil.

Korban meninggal dunia akibat kecelakaan Outlander maut di arteri Pondok Indah itu, yakni Mustopa warga Jalan Teratai Rt 02/01 Kelurahan Pondok Bambu Jakarta Timur, Mayudin Herman warga Pamulang Elok blok B1 10 Rt 01/14 Pondok Petir, Depok, Wisnu Anggoro warga Jalan Tanah Kusir Rt 01/01 Kebayoran Lama Jakarta Selatan, dan Batang Onang anggota polisi, Parung, RT 03/03. (Ndy/Mut)


Sumber


lha ini yang punya mobil kenapa turun di tengah jalan ya?? <:||<:||
 
jadi supirnya diturunkan dijalan ya? mungkin lagi ingin mengemudi sendiri, majikannya. urinenya sedang di periksa ke bnn, untuk mengecek ada kandungan narkoba atau tidak

korbannya yang kemungkinan pulang kerja dari daerah arteri pondok indah-sudirman-dll, pada bertempat tinggal di pinggir jakarta ya, pamulang, parung, dll
 
Pengendara Outlander Nopol B 1658 PJE Terancam Penjara Lima Tahun

CDS, tersangka kasus kecelakaan maut Arteri Pondok Indah terancam hukuman penjara lima tahun.

Pengakuan itu diungkapkan, Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya, Kombes Pol. Riyapudin Nurdin soal ancaman pasal tentang penhilangan nyawa orang lain.

“CDS dapat dijerat dengan melanggar pasal 359 KUHP, dimana dalam kasus tersebut yang bersangkutan sudah menghilangkan nyawa orang lain,” terang Risyapudin di Kantor Polres Metro Jaksel.

Hingga kini, penyidik Polres Jakarta Selatan masih melakukan pendalaman terhadap kasus kecelakaan beruntun yang mengakibatkan empat tewas dan terdapat korban luka-luka. Saat ini, kepolisian sedang melakukan pemeriksaan terhadap tersangka dan para saksi yang melihat kejadian nahas tersebut.

Petugas juga melakukan olah TKP yang melibatkan tersangka CDS pada hari ini di sejumlah lokasi kejadian perkara.

Kejadian tabrakan maut yang berlangsung, Selasa (20/1/15) malam kemarin berlangsung di ruas Arteri Pondok Indah, Jaksel. Tabrakan ini terjadi akibat aksi ugal-ugalan pengendara Mitsubishi Outlander Sport nopol B 1658 PJE.

sumber: http://http://www.kabarsatu.co/archives/6651
wakwaw...
 
Re: Pengendara Outlander Nopol B 1658 PJE Terancam Penjara Lima Tahun

serem bgt klo lihat kejadiannya y...apa si pengendaranya lg mabok parah kali yuaaa...hukumannya shrnya seumur hidup tuhhh
 
tersangkanya mungkin lg galau atau setres...apa memang dia mau bunuh diri...menurut saya klo tersangka memakai narkoba ketika dia menabrak dia pasti berhenti dan syok...seperti kejadian yg di tugu tani...si pengendaranya terbukti memakai narkoba

menurut saya pada intinya tersangka seperti mau bunuh diri
 
tersangkanya mungkin lg galau atau setres...apa memang dia mau bunuh diri...menurut saya klo tersangka memakai narkoba ketika dia menabrak dia pasti berhenti dan syok...seperti kejadian yg di tugu tani...si pengendaranya terbukti memakai narkoba

menurut saya pada intinya tersangka seperti mau bunuh diri
inget aja yang ditugu tani, yang perempuan itu ya? kalau yang Pakde Fatkhun Nadjib yang ketabrak lagi nolong kecelakaan sebelumnya udah ketemu pelakunya?
 
Last edited:
Back
Top