Hari Ini Minyak Mentah Bisa Turun Lagi, Kenaikan Pasokan Non-OPEC Penyebabnya

adidananto

New member
kilang-minyak6.jpg



Harga minyak mentah di bursa komoditas Amerika Serikat kembali melemah signifikan pada akhir perdagangannya Sabtu dini hari lalu (16/3). Harga komoditas ini terpenggal turun dan mencapai posisi paling rendah sejak tanggal 28 Januari lalu.

Pelemahan harga minyak mentah terjadi setelah International Energy Agency menyatakan bahwa pasokan minyak mentah global masih tinggi dan terus bertambah. Produksi minyak mentah di Amerika Serikat juga tidak menunjukkan tanda-tanda melambat.

Meskipun output OPEC turun di bulan Februari pasokan global justru bertambah sebesar 1,3 juta barel per hari dibandingkan bulan Februari tahun 2014 lalu. Tingkat produksi saat ini menjadi 94 juta bph didorong oleh kenaikan 1,4 juta bph dari negara-negara non-OPEC.

Harga minyak mentah berjangka jenis WTI untuk kontrak April yang merupakan kontrak paling aktif saat ini ditutup dengan pelemahan sebesar 2,21 dollar atau 4,7 persen di level 44,84 dollar per barel.

Sementara itu harga minyak mentah Brent untuk kontrak bulan April terpantau turut mengalami penurunan yang signifikan. Harga ditutup melemah sebesar 2,16 dollar menjadi 55,13 dollar per barel.

Analyst Vibiz Research Center memperkirakan bahwa pergerakan harga minyak mentah jenis WTI kontrak paling aktif pada perdagangan hari ini berpotensi untuk melanjutkan pelemahannya. Dominannya sentimen negatif pembengkakan pasokan minyak mentah global menjadi faktor utama yang menekan harga komoditas tersebut.

Untuk perdagangan hari ini harga minyak mentah WTI kontrak April diperkirakan akan mengalami level resistance di 48,00 dollar. Resistance selanjutnya ada di 50,00 dollar. Jika terjadi pelemahan harga akan menemui support pada posisi 42,00 dollar dan 40,00 dollar.



sumber
 
Back
Top