Karet Tocom Terancam Aksi Ambil Untung Hari Ini

Pada perdagangan di bursa komoditas Tokyo Rabu pagi ini harga karet berjangka terpantau mengalami koreksi yang cukup signifikan (25/3). Melemahnya harga karet berjangka terjadi setelah pada penutupan perdagangan kemarin harga mengalami lonjakan di tengah spekulasi bahwa surplus pasokan global di tahun 2016 akan berkurang.

Kencangnya kenaikan harga minyak mentah juga turut mendukung kinerja harga karet pada perdagangan kemarin. Hari ini para investor tampak memanfaatkan aksi ambil untung sehingga harga sedikit turun dari posisi penutupan perdagangan sebelumnya.

Kenaikan nilai tukar yen yang pada perdagangan kemarin sempat mencapai posisi paling tinggi sejak tanggal 27 Februari juga akhirnya menghantam pergerakan harga karet di Tocom. Dengan penguatan yen harga karet di Jepang menjadi relatif lebih mahal bagi pembeli luar negeri sehingga permintaannya mengalami penurunan.

Harga karet alami di Tocom untuk kontrak paling aktif yaitu untuk kontrak Agustus mengalami penurunan pagi ini. Harga karet alami untuk kontrak tersebut dibuka di posisi 216,9 yen per kilogram. Harga pembukaan tersebut stagnan dibandingkan dengan posisi penutupan perdagangan kemarin. Saat ini harga sudah melemah ke posisi 215,9 yen per kilogram, turun sebesar 1 yen atau setara dengan 0,46 persen.

Analyst Vibiz Research Center memperkirakan bahwa pergerakan harga karet Tocom pada perdagangan hari ini berpotensi untuk melemah terbatas. Lonjakan harga karet pada perdagangan sebelumnya membuat hari ini aksi ambil untung menjadi marak terjadi.

Untuk perdagangan hari ini harga karet Tocom diperkirakan akan menemui resistance di posisi 220,00 yen. Resistance selanjutnya ada di 223,00 yen. Sementara itu harga akan menemui support di posisi 213,00 yen dan 210,00 yen.



Sumber http://commodity-academy.co.id/2015/03/25/karet-tocom-terancam-aksi-ambil-untung-hari-ini/