Harga Minyak Mentah Mencapai Posisi Tertinggi Sepanjang Tahun 2015

adidananto

New member
libya-700x357.jpg



Harga minyak mentah melejit kencang dan mencapai posisi tertinggi sepanjang tahun 2015 pada perdagangan malam tadi (6/5). Harga komoditas ini ditutup di teritori positif setelah aksi protes menghentikan aliran distribusi minyak mentah ke Pelabuhan Zueitina, Libya. Kondisi ini mengakibatkan kegiatan ekspor dari daerah tersebut terganggu.

Zueitina adalah salah satu pelabuhan Libya yang masih melakukan ekspor sementara sebagian besar pelabuhan di negara itu sudah berhenti beroperasi karena konflik yang terjadi sejak kudeta terhadap Mantan Presiden Muammar Gaddafi. Saat ini output minyak mentah di Libya berada di bawah 500 ribu barel per hari, sepertiga dari output di tahun 2010.

Kenaikan harga minyak yang menembus level 60 dollar per barel juga didukung oleh kabar bahwa Arab Saudi kembali menaikkan harga jual resmi minyak mentahnya ke Amerika Serikat dan Eropa Utara. Kondisi ini menunjukkan kuatnya permintaan di kawasan tersebut.

Harga minyak mentah WTI untuk kontrak Juni yang merupakan kontrak paling aktif saat ini mengalami penutupan naik mantap. Harga ditutup dengan membukukan kenaikan sebesar 1,47 dollar atau setara dengan 2,49 persen pada posisi 60,40 dollar per barel. Penutupan ini merupakan yang tertinggi sejak tanggal 10 Desember lalu.

Harga minyak mentah Brent juga turut mengalami kenaikan mantap dan sempat menyentuh level tertinggi sejak Desember di posisi 68,40 dollar per barel. Harga minyak mentah Brent mengalami peningkatan sebesar 1,05 dollar ke posisi 67,50 dollar per barel.

Analyst Vibiz Research Center memperkirakan bahwa pergerakan harga minyak mentah jenis WTI kontrak paling aktif pada perdagangan hari ini di sesi Asia akan cenderung mengalami penguatan lanjutan meskipun terbatas. Secara teknikal harga minyak mentah sedang mengalami peningkatan yang mengesankan. Kondisi fundamental juga masih mengarahkan harga untuk makin menguat.

Untuk perdagangan hari ini harga minyak mentah WTI diperkirakan akan mengalami level resistance di 62,00 dollar. Resistance selanjutnya ada di 65,00 dollar. Jika terjadi pergerakan melemah support akan ditemui pada posisi 57,00 dollar dan 55,00 dollar.



Sumber http://commodity-academy.co.id/2015/05/06/harga-minyak-dunia-melejit-kencang-tertinggi-sejak-desember/
 
Back
Top