adidananto
New member
Pada awal perdagangan Senin pagi harga emas terpantau masih berada di kisaran tertingginya dalam tiga bulan belakangan (18/5). Harga logam mulia hari ini terpantau mengalami penurunan terbatas meskipun masih berpotensi untuk melanjutkan rallynya. Di akhir perdagangan Sabtu dini hari harga menggenapi kenaikan untuk empat sesi berturut-turut.
Pada perdagangan pekan lalu harga emas membukukan kenaikan mingguan sebesar 3 persen. Kenaikan mingguan ini merupakan yang paling tajam sejak bulan Januari lalu. Data konsumen AS yang kurang mantap mengakibatkan nilai tukar dollar kembali terpukul.
Laporan ekonomi terbaru kembali mendukung spekulasi bahwa ekonomi belum terlalu kuat untuk Fed mulai menaikkan suku bunga acuan. Dollar melemah terhadap euro dan menyebabkan asset seperti emas mendapatkan dukungan untuk rally.
Di akhir perdagangan pekan lalu harga emas spot LLG terpantau mengalami peningkatan sebesar 0,2 persen. Harga emas ditutup di posisi 1.224,85 dollar per troy ons.
Hari ini harga emas spot LLG terpantau mengalami penurunan tipis. Harga bergerak melemah dan sudah berada pada posisi 1.222,65 dollar.
Analyst Vibiz Research Center memperkirakan bahwa pergerakan harga emas spot LLG hari ini akan bergerak dengan kecenderungan melemah terbatas akibat aksi ambil untung. Untuk jangka menengah harga emas masih berada dalam trend bullish.
Pada perdagangan hari hari ini harga emas berpotensi mengetes level resistance pada posisi 1.230 dollar per troy ons. Jika berhasil ditembus harga akan melanjutkan kenaikan lagi ke posisi 1.235 dollar. Sedangkan jika terjadi pergerakan yang melemah harga akan mengetes level support pada posisi 1.215 dollar. Jika berhasil ditembus harga akan melanjutkan pelemahan ke posisi 1.210 dollar.
Sumber http://commodity-academy.co.id/2015/05/18/harga-emas-senin-pagi-terkoreksi-teknikal-meski-trend-masih-bullish/
