Hidup di Mars?

fajarsany

New member
Kemajuan teknologi sekarang ini mendorong manusia untuk lebih jauh lagi menguak rahasia alam semesta. Setelah berhasil mendarat di Bulan dan meneliti dunia luar terdekat bumi tersebut, planet Mars adalah sasaran berikutnya. Sampai sekarang penelitian terhadap planet merah yang dikatakan mirip dengan bumi itu terus berlanjut. Para ilmuwan berusaha menemukan teknologi yang dapat membuat manusia bisa tinggal disana.

Berbagai konsep dibuat, tapi yang paling radikal adalah konsep terraforming, yang artinya "pembumian". Mars akan dipermak menjadi seperti bumi. Permukaannya akan dibuat bisa ditanam tumbuh-tumbuhan, sehingga terdapat oksigen; lalu terbentuklah atmosfer, dari situ terjadilah siklus hujan; lama-kelamaan hujan tersebut membentuk lautan dan menyediakan air bagi kehidupan.

Meskipun sepertinya masuk akal, tapi apakah karakter Mars sendiri mendukung konsep tersebut? Mars memiliki karakter yang mirip dengan Bumi, bukan sama dengan Bumi. Gravitasi Mars terlalu kecil untuk menahan atmosfer yang komposisinya sama dengan bumi. Sedangkan atmosfer adalah paling vital untuk menopang kehidupan. Kalaupun berhasil menanam tumbuhan atau mengalirkan air di permukaannya, itu tidak akan bertahan lama, karena gravitasi memegang peranan paling penting untuk menjaga semua komponen-komponen itu pada tempatnya.

Bisa saja manusia mengunjungi Mars dan tinggal disana, tapi hanya untuk sementara waktu, seperti keperluan penelitian. Kesimpulannya, mungkin suatu saat nanti manusia bisa mengunjungi Mars, seperti mengunjungi bulan yang telah dilakukan oleh para astronot Apollo 11 di tahun 1969 lalu, tapi menjadikan Mars sebagai Bumi kedua adalah mustahil, karena manusia tidak akan mampu merubah karakter Mars.
 
para astronot ga usah rumit2 penelitiannya. Lepas aja monyet beberapa ekor plus makanan mereka di mars. Dan tanam palawija. Ntar di lihat lagi sebulan kemudian. jika masih pada hidup dan sehat berarti memungkinkan juga manusia hidup disana.
 
para astronot ga usah rumit2 penelitiannya. Lepas aja monyet beberapa ekor plus makanan mereka di mars. Dan tanam palawija. Ntar di lihat lagi sebulan kemudian. jika masih pada hidup dan sehat berarti memungkinkan juga manusia hidup disana.

Ide bagus, tapi kayaknya kalo di Indonesia, belum aja wahana nya selesai dibuat, uangnya udah menghilang entah kemana; kemudian muncullah kasus korupsi dan ini itu ini itu, you know lah what i mean... sulit banget... sulit.
 
yang disuruh tanam palawijanya disono siapa den spirit?
monyet yang di bumi aja belum pada bisa, masih pada kurang pinter :))

Ide bagus, tapi kayaknya kalo di Indonesia, belum aja wahana nya selesai dibuat, uangnya udah menghilang entah kemana; kemudian muncullah kasus korupsi dan ini itu ini itu, you know lah what i mean... sulit banget... sulit.

masalahnya para astronot itu suka buat statement yang membingungkan mirip statement para peneliti eksistensi dinosaurus. Ga bisa kita yakin 100 persen jika dinosaurus itu benar2 pernah ada. Begitu jika soal kepergian manusia ke Mars atau bulan. Karena terungkap kebohongan soal bendera amerika yang berkibar yang di tancapkan pertama kali di bulan ternyata itu adalah editan. Animasi. Padahal puluhan tahun manusia dibuat percaya. Bagaimana mungkin bendera bisa berkibar di bulan jika tak punya angin?
 
masalahnya para astronot itu suka buat statement yang membingungkan mirip statement para peneliti eksistensi dinosaurus. Ga bisa kita yakin 100 persen jika dinosaurus itu benar2 pernah ada. Begitu jika soal kepergian manusia ke Mars atau bulan. Karena terungkap kebohongan soal bendera amerika yang berkibar yang di tancapkan pertama kali di bulan ternyata itu adalah editan. Animasi. Padahal puluhan tahun manusia dibuat percaya. Bagaimana mungkin bendera bisa berkibar di bulan jika tak punya angin?
masa den spirit, yang pendaratan ke bulan sudah pasti bohong? ada link sumber yang terpecaya?
 
masa den spirit, yang pendaratan ke bulan sudah pasti bohong? ada link sumber yang terpecaya?

Pada tahun 1974, seseorang bernama Bill Kaysing menerbitkan sebuah buku berjudul We Never Went to the Moon: America's Thirty Billion Dollar Swindle. Isinya mengatakan bahwa Amerika telah memalsukan pendaratan di bulan. Hasil investigasinya didasarkan pada kejanggalan yang ada pada rekaman dan foto-foto yang dirilis oleh NASA.

Bisa lihat tulisan yg ada d Wikipedia DISINI

National Geographic juga menulis keraguannya, DISINI
 
Pada tahun 1974, seseorang bernama Bill Kaysing menerbitkan sebuah buku berjudul We Never Went to the Moon: America's Thirty Billion Dollar Swindle. Isinya mengatakan bahwa Amerika telah memalsukan pendaratan di bulan. Hasil investigasinya didasarkan pada kejanggalan yang ada pada rekaman dan foto-foto yang dirilis oleh NASA.

Bisa lihat tulisan yg ada d Wikipedia DISINI

National Geographic juga menulis keraguannya, DISINI
he sepertinya belum ada bukti kuat & press conference besar2an untuk hal tersebut ya,
seperti pengaturan skor timnas kemarin saja
 
he sepertinya belum ada bukti kuat & press conference besar2an untuk hal tersebut ya,
seperti pengaturan skor timnas kemarin saja

yang jadi masalah karena hanya 3 negara yg bisa menjawab jujur akan perdebatan ini: Rusia, China dan amerika. Ketiga negara inilah yang mengklaim punya akses ke bulan dan mars.

Jika benar mereka sungguh2 telah mendarat di bulan atau mars, seharusnya ada publikasi saat mereka beraktifitas disana. Selama ini yg mereka publikasi hanyalah kegiatan mereka saat berada d ruang hampa udara sedangkan latar belakang materi bulan atau mars tak pernah terlihat. Misalnya saat kita ke Singapore lantas kita berfoto atau membuat video singkat dgn latar belakang Universal Studio, tentu org yang melihatnya akan sangat yakin jika benar kita sedang berada d Singapore saat pengambilan gambar.

Tentang Mars, kata mereka ada kehidupan, ada air, ada tumbuhan. Kenapa tak satupun air serta tumbuhan yg ada di Mars mereka videokan atau para astronot itu berfoto di sebuah sungai?
 
Last edited:
Jika benar mereka sungguh2 telah mendarat di bulan atau mars, seharusnya ada publikasi saat mereka beraktifitas disana. Selama ini yg mereka publikasi hanyalah kegiatan mereka saat berada d ruang hampa udara sedangkan latar belakang materi bulan atau mars tak pernah terlihat. Misalnya saat kita ke Singapore lantas kita berfoto atau membuat video singkat dgn latar belakang Universal Studio, tentu org yang melihatnya akan sangat yakin jika benar kita sedang berada d Singapore saat pengambilan gambar.

Haha, seperti behind the scene-nya film-film atau grup band ya?

Masalah pendaratan di bulan, saya sendiri masih ragu-ragu, percaya tidak, tidak percaya juga tidak; belum ada bukti yang benar-benar kuat. Tapi mudah-mudahan saja nanti kebenarannya terungkap.

Saya berpikir, kalau memang pendaratan di bulan itu bohong, berarti kebohongan mereka itu luar biasa ya? Ada berapa orang yang berbohong?

Gila... hampir seluruh manusia di bumi dibohongi oleh mereka.
 
Haha, seperti behind the scene-nya film-film atau grup band ya?

Masalah pendaratan di bulan, saya sendiri masih ragu-ragu, percaya tidak, tidak percaya juga tidak; belum ada bukti yang benar-benar kuat. Tapi mudah-mudahan saja nanti kebenarannya terungkap.

Saya berpikir, kalau memang pendaratan di bulan itu bohong, berarti kebohongan mereka itu luar biasa ya? Ada berapa orang yang berbohong?

Gila... hampir seluruh manusia di bumi dibohongi oleh mereka.

kita tak bisa protes tanpa bukti, nah nih masalahnya, yg punya pesawat ulang alik kan mereka aja. Jadi kita tak tau seperti apa fisik Mars itu. Seperti halnya teori darwin bahwa kita segaris keturunan monyet, kita berabad-abad percaya.
 
hingga skarang2 jg udah banyak bgt film2 dibuat tentang mars yg ada kehidupan didalamnya,..
pembodohan terus berjalan
 
Back
Top