Wall Street Ditutup Menguat, Pasar Masih Dibayangi Krisis Yunani

adidananto

New member
Bursa Amerika ditutup menguat, indeks S & P 500 naik 0,6 persen menjadi 2,081.34 pada pukul 4 pm di New York, setelah sebelumnya sempat anjlok sebanyak 1,2 persen. Dow Jones Industrial Average menambahkan 93,33 poin, atau 0,5 persen, ke 17,776.91. Nasdaq Composite Index naik 0,1 persen. Sebanyak 8,7 miliar saham yang diperdagangkan di bursa AS Selasa, 37 persen di atas rata-rata tiga bulan.

photo153954.jpg


Indeks S & P 500 anjlok terburuk dalam tiga bulan sampai pekan lalu karena krisis yang meningkat di Yunani. Hasil pertemuan Fed di bulan Juni Fed karena Rabu mungkin menawarkan lebih perspektif pada penilaian bank sentral dari kekuatan ekonomi.

Indeks Volatilitas Chicago Board Options Exchange turun 5,4 persen menjadi 16,09, setelah melompat sebanyak 13 persen. Indeks, yang dikenal sebagai VIX ini, hari Kamis lalu membukukan kenaikan mingguan terbesar sejak Januari, naik 20 persen.

Sembilan dari 10 kelompok utama didalam indeks S & P 500 ditutup menguat, saham-saham utilitas dan konsumen naik setidaknya 2 persen karena investor mencari keselamatan di tengah turbulensi di Yunani, demikian pernyataan Jack Russo, analis Edward Jones.

Perusahaan utilitas rally 2,5 persen, terbesar sejak 18 Maret, Duke Energy Corp naik 3,3 persen, kenaikan terbesar sejak 2011, dan PPL Corp melonjak 3 persen.

Altria melonjak paling tinggi lebih dari dua tahun, dan Costco Wholesale Corp naik 3,4 persen. Hershey Co menambahkan 2,7 persen, terbesar tahun ini, dan harga saham General Mills Inc mencapai rekornya, naik 2,3 persen.

Chesapeake Energy Corp melonjak 10 persen, kenaikan terbesar pada tahun 2015, sementara Transocean Ltd naik 5,4 persen setelah kedua saham ini sebelumnya mengalami kemerosotan setidaknya 3,9 persen.

Harga saham-saham perbankan mengalami kemunduran, Citigroup Inc dan Bank of America Corp kehilangan setidaknya 1 persen. Comerica Inc turun 3,4 persen, terbesar sejak 9 Januari.

Freeport-McMoRan tenggelam 3,3 persen, setelah kehilangan 3 persen pada Senin, karena harga tembaga anjlok di tengah kekhawatiran tentang menurunnya permintaan dari Tiongkok. Newmont Mining Corp merosot 6,1 persen ke posisi terendah dalam hampir tiga bulan ditengah penurunan harga emas dunia yang sudah memasuki minggu ke 15.
 
Back
Top