Tips Dalam Mencegah Kebakaran Di Kantor

officecyber

New member
25fdf-shutterstock_109033763.jpg

Tips Dalam Mencegah Kebakaran Di Kantor - Kebakaran adalah salah satu topik keselamatan kerja yang tidak bisa tidak kita pedulikan. Setelah musibah menimpa salah satu gedung pencakar langit di Jakarta, Wisma Kosgoro, pada bulan Maret 2015 ini, kami pikir ada baiknya bagi para pengelola gedung untuk kembali meninjau ulang langkah-langkah pencegahan kebakaran pada bangunannya.

Ada asap, ada api. Dan ketika ada api, pasti ada sebabnya juga.

Kematian dan cedera adalah risiko terbesar dan kerugian yang paling parah yang bisa diderita oleh korban. Dan selain itu, kebakaran tentunya akan berdampak pada bisnis dan pekerjaan kamu.

Pada sebagian besar kasus kebakaran, tempat kerja dan barang-barang yang dilahap api tidak akan mendapatkan ganti rugi. Tentunya, tidak semua barang di kantor kamu ditanggung oleh asuransi, kan?

Karena itu, alangkah baiknya demi kepentingan hajat hidup kita sebagai karyawan, kita menerapkan beberapa langkah sebagai berikut :

1. Terapkan kebijakan kebersihan kantor yang baik. Serakan kertas, barang, dan sampah bisa menjadi bahan bakar bagi api dan menghindarkan akses jalan keluar dan peralatan darurat.

2. Tempatkan kain dan lap di wadah khusus yang terbuat dari logam tahan api. Sampah dan bahan tidak terpakai harus disisihkan secara rutin.

3. Rawat alat-alat dan mesin secara rutin untuk mencegah panas berlebih (overheating) dan percikan api (sparks).

4. Laporkan potensi bahaya kelistrikan sekecil apapun. Banyak kasus kebakaran bermula pada malfungsi kabel dan peralatan kelistrikan. Jangan melakukan perbaikan kelistrikan kecuali kamu punya kualifikasi dan otoritas khusus.

5. Mudahkan akses menuju panel listrik. Barang-barang yang ditaruh di depan panel listrik bisa mempersulit kamu untuk mematikan listrik, seandainya terjadi situasi darurat.

6. Gunakan dan tempatkan bahan-bahan kimia secara aman dan bertanggungjawab. Bacalah lembar kelengkapan dan panduan keselamatan untuk menghindari kemungkinan terjadinya kebakaran akibat bahan kimia tersebut. Sediakanlah ventilasi yang memadai di kantor.

7. Gunakan sarung tangan dan alat-alat yang tidak menimbulkan percikan api atau listrik statis, terutama di tempat kerja yang melibatkan bahan kimia.

8. Amankan bangunan dari kelakuan manusia yang bisa menyebabkan kebakaran. Kuncilah pintu-pintu dan jendela sesuai aturannya, laporkan orang-orang yang mencurigakan, dan jangan tinggalkan sampah yang mudah terbakar di dalam gedung.

9. Merokoklah di ruang-ruang khusus yang telah ditentukan, dan buang puntungnya secara bertanggungjawab. Jangan merokok di gudang.

10. Jangan pernah menghalang-halangi penyiram air otomatis (sprinkler), alat pemadam api ringan (APAR), ataupun pintu-pintu keluar darurat (emergency exits).

11. Pajang nomor-nomor telepon darurat dan catat alamat kantor kamu di tempat yang mudah dilihat supaya bisa cepat merespon seandainya terjadi kebakaran.

12. Pelajari cara yang tepat dalam menggunakan pemadam api.

Bagikanlah informasi ini dan selalu ingatkan rekan-rekan kamu tentang pentingnya persiapan kebakaran.

Selain itu, hal-hal berikut ini juga penting untuk selalu diingat dan menjadi salah satu prioritas kamu saat terjadi kebakaran :

1. Mengetahui prosedur darurat kebakaran dan perannya masing-masing.
2. Bunyikan alarm kebakaran agar semua orang bisa menyelamatkan diri.
3. Segera menuju area berkumpul yang ditentukan di luar bangunan.
4. Kalau kamu memang sudah terlatih, kamu bisa bantu padamkan api kecil dengan APAR. Pilih alat pemadam yang sesuai, dan pastikan kamu bisa mengakses rute jalan keluar.
5. Saat menuju keluar gedung, matikan mesin atau peralatan yang masih menyala, sesuai rencana darurat perusahaan kamu.
6. Lakukan latihan kebakaran secara serius. Latihan ini ditujukan agar kita tahu apa yang harus dilakukan untuk menyelamatkan nyawa kamu, orang-orang yang ada di gedung, dan seluruh isi gedung, seandainya benar-benar terjadi kebakaran.

Kesimpulannya :

Kebakaran adalah sebuah pengalaman tidak menyenangkan, yang tidak perlu kita alami. Selain cedera dan kehilangan nyawa, kebakaran juga bisa menyebabkan kamu kehilangan pekerjaan. Membangun dan memulai kembali kantor kita pasti akan memakan biaya yang tidak sedikit. Jadi, jangan biarkan kebakaran mengancam hidup kamu, rekan-rekan kamu, dan pekerjaan kamu.

Bekerjalah secara aman dan bertanggungjawab untuk menghindari kebakaran, dan ketahuilah apa saja yang bisa kamu lakukan apabila muncul api di kantor.

Sumber: http://ipapa.co.id/blog/article/
 
kemarin liat yang jual box apar, kayaknya itu penting untuk ada di kantor biar perlengkapan kebakaran seperti alat pemadam api ringan tersimpan rapi dan tidak rusak, jadi ketika ingin dipakai tempatnya sudah jelas dimana dan siap pakai
 
Last edited:
kantor/rumahnya sih sudah dipasang alat macem2 buat tau kalo ada asap+panas berlebihan dll, dls, etc...
tapi tetangga kantor/rumahnya jik belum! malah jadi gudang petasan sm kembang api.
ya... mending ikut asuransi bencana saja. ludes2 diganti baru!
 
Sudah sepatutnya setiap kantor itu memiliki standar ISO mengenai k3, jadinya kalau ada situasi darurat seperti kebakaran ataupun hal lainnya yang tidak diinginkan, bisa mencegah atau mengurangi adanya korban.
 
Back
Top