Kalina
Moderator
Merdeka.com - Anda termasuk orang yang suka asin? Hati-hati, kebiasaan itu bisa memperbesar risiko Anda terkena obesitas.
Ilmuwan Inggris menemukan bahwa konsumsi garam per gram setiap hari bisa meningkatkan risiko obesitas sebesar 25 persen. Konsumsi garam juga terkait dengan tekanan darah tinggi, yang merupakan pemicu penyakit jantung.
Sebagaimana dilansir Daily Mail (2/9), ini merupakan studi pertama yang langsung menghubungkan konsumsi garam dengan obesitas.
"Kami tidak bisa memastikan persisnya mengapa garam memiliki dampak yang mendalam seperti itu. Tetapi kami menduga bahwa itu karena modifikasi metabolisme, yang mengubah cara tubuh menyerap lemak," jelas Profesor Graham MacGregor dari Queen Mary University di London.
Dalam studi ini, para ilmuwan menggunakan data dari lebih dari 450 anak-anak dan 780 orang dewasa. Mereka kemudian menganalisis sampel urine peserta dan menghitung asupan kalori yang mereka makan.
Ilmuwan Inggris menemukan bahwa konsumsi garam per gram setiap hari bisa meningkatkan risiko obesitas sebesar 25 persen. Konsumsi garam juga terkait dengan tekanan darah tinggi, yang merupakan pemicu penyakit jantung.
Sebagaimana dilansir Daily Mail (2/9), ini merupakan studi pertama yang langsung menghubungkan konsumsi garam dengan obesitas.
"Kami tidak bisa memastikan persisnya mengapa garam memiliki dampak yang mendalam seperti itu. Tetapi kami menduga bahwa itu karena modifikasi metabolisme, yang mengubah cara tubuh menyerap lemak," jelas Profesor Graham MacGregor dari Queen Mary University di London.
Dalam studi ini, para ilmuwan menggunakan data dari lebih dari 450 anak-anak dan 780 orang dewasa. Mereka kemudian menganalisis sampel urine peserta dan menghitung asupan kalori yang mereka makan.
