Sekilas Tentang Proses Melahirkan

budisloani

New member
nine-months-pregnant.jpg


Proses melahirkan adalah hal yang sangat krusial bagi wanita. Melahirkan seorang bayi ke muka bumi membutuhkan perjuangan yang tidak sepele. Ada banyak fase yang harus dilewati, dan beberapa diantaranya mungkin akan sangat menyiksa karena kontraksi yang terjadi akan sangat menyakitkan.

Pada awal masa akan melahirkan, akan terjadi kontraksi yang sering terjadi pada rahim. Kontraksi rahim ini adalah tanda akan terjadinya pembukaan mulut rahim dimana jalan untuk bayi keluar dari rahim. Pembukaan mulut rahim terjadi mulai dari bukaan 1 dimana mulut rahim terbuka selebar 1 cm saja, selanjutnya kontraksi akan semakin sering terjadi sehingga pembukaan pun akan semakin besar hingga mencapai pembukaan 10, dimana mulut rahim telah terbuka selebar 10 cm.

Pada saat akan melahirkan, biasanya akan keluar cairan bening dari vagina ibu. Cairan ini disebut air ketuban. Normalnya, air ketuban akan pecah saat pembukaan telah maksimal dan bayi akan keluar melalui vagina. Namun, tidak jarang air ketuban pecah sebelum terjadinya pembukaan yang maksimal sehingga jika air ketuban mongering sebelum saatnya akan dapat mengganggu proses persalinan. Kekeringan dari air ketuban akan menyebabkan bayi susah keluar sehingga sering ditempuh jalan operasi jika hal ini terjadi.

Jika proses pecah ketuban tepat pada waktunya, maka bayi akan mengeluarkan kepalanya melalui mulut rahim. Saat kepala bayi keluar, bagian wajah bayi akan menghadap punggung ibu. Namun ketika kepalanya telah keluar, bayi akan memutar badannya hingga bahu dan kakinya keluar sempurna dari dalam rahim ibu.

Sumber: http://www.thanksdokter.com
 
Back
Top