Terlihat biasa, 7 gejala ini tunjukkan kondisi kesehatan kamu

Kalina

Moderator
Merdeka.com - Seringkali kita dihadapkan oleh beberapa gangguan kesehatan yang terlihat kecil seperti sakit kepala, mual, flu atau sekedar kesemutan. Jika mengalami hal ini, biasanya kita akan berpikir dua kali untuk menghubungi medis atau dokter. Sebenarnya, dari gangguan-gangguan sederhana tersebut, bisa saja itu merupakan sebuah sinyal yang diberikan tubuh untuk menginformasikan kondisi kesehatan tubuh. Nah, untuk memudahkan kamu memahami sinyal yang dikirim oleh tubuh, melansir dari cheatsheet.com, berikut ini merupakan tujuh gejala kesehatan yang tidak boleh kita abaikan.

1. Perubahan kebiasaan buang air besar

Buang air besar secara teratur adalah hal sederhana yang sangat berkaitan dengan kesehatan kita karena ini terkait dengan bagaimana kita membuang sisa-sisa pencernaan dalam tubuh kita. Hanya saja, setiap orang memiliki gerakan usus yang sangat bervariasi. Dalam hal ini yang penting kamu perhatikan adalah mengenai, bau, bentuk, warna, konsistensi dan frekuensi kamu buang air besar. Jika ada perubahan yang terjadi, bisa saja kamu mengalami gangguan dalam masalah pencernaan.

2. Rasa lelah berlebihan

Biasanya seseorang mampu membedakan antara kelelahan yang wajar atau kelelahan yang tidak biasanya dialami pada waktu-waktu yang aneh. Jika kamu mengalami jenis kelelahan yang kedua, hal terbaik yang bisa kamu lakukan adalah mengambil beberapa pemeriksaan melalui tes darah atau pemeriksaan dengan dokter. Kelelahan yang berlebihan bisa saja disebabkan oleh hipotiroidisme, depresi, gangguan mood, mononucleosis, kanker pencernaan yang disebabkan oleh anemia atau penyakit berbahaya lainnya.

3. Nyeri dada

ketakutan utama yang terjadi saat nyeri dada menyerang adalah adanya serangan jantung. Rasa nyeri ini bisanya dirasa seolah-olah dada mengalami tekanan yang kuat. Jika rasa sakit ini dikombinasikan dengan nyeri lengan, mual, muntah, berkeringat dan sesak napas, kamu harus sangat berhati-hati atau bahkan kamu harus segera menghubungi dokter. Nyeri dada bisa menjadi gejala dari penyakit gastroesophageal reflux (GERD), kontraksi otot di kerongkongan, bronkitis, penyakit jantung, atau darah membeku.

4. Sakit kepala yang menyerang mendadak

Kondisi ini penting diperhatikan bagi mereka yang tidak biasa mengalami migrain. Sakit kepala secara tiba-tiba bisa menjadi gejala herpes zoster, meningitis, aneurisma otak, cephalgia jantung atau artheritis temporal. Jika nyeri kepala yang kamu rasakan semakin lama semakin memburuk, segeralah menghubungi dokter.

5. Penurunan berat badan secara mendadak

Tak dipungkiri begitu banyak orang yang sangat mendambakan berat badan yang ideal. Karena itu, bagi orang-orang yang merasa memiliki berat badan berlebih, turunnya berat badan adalah sebuah kabar yang menggembirakan. Kamu harus lebih teliti, jika berat badan kamu turun secara mendadak, maka ini bukanlah sebuah pertanda yang baik. Berat badan yang turun secara berlebihan bisa menjadi sebuah gejala yang menunjukkan kanker. Jika kamu kehilangan berat badan sekitar 5% dalam waktu singkat, ini bisa saja menunjukkan gejala kanker usus besar, diabetes, depresi, masalah dengan sistem endoktrin, penyakit inflamasi usus atau penyakit celiac.

6. Sesak napas

Terkadang kamu bisa saja mengalami sesak napas saat sedang melakukan latihan yang intens, suhu ekstrem, sedang berada pada ketinggian atau bahkan obesitas. Tetapi, jika sesak napas kamu alami secara tiba-tiba, maka ini bisa saja merupakan gejala penyakit yang berkaitan dengan paru-paru atau jantung. Sesak napas bisa juga dipicu oleh serangan panik.

7. Nyeri perut

Ini adalah sebuah gejala yang sedikit sulit untuk dibaca. terkadang, kita bisa saja mendapatkan rasa sakit ini karena sembelit, latihan yang berat atau bahkan bisa menjadi gejala dari penyakit yang serius. Sakit perut parah yang terjadi secara tiba-tiba bisa menjadi tanda adanya gangguan batu empedu, diverticulitis, radang usus buntu, penyakit maag, serangan jantung atau nyeri otot. Jika sakit perut yang kamu alami berlangsung lebih dari tiga hari atau bahkan disertai dengan nyeri dada, mual atau muntah segeralah untuk menghubungi medis.

Kebiasaan buruk yang sering kita lakukan adalah mengabaikan gangguan-gangguan kesehatan yang terlihat kecil seperti yang dijelaskan di atas. Untuk mencegah terjadinya hal yang tak diinginkan, tidak ada salahnya kita untuk lebih teliti pada kesehatan tubuh sendiri, bukan?
 
Merdeka.com - Seringkali kita dihadapkan oleh beberapa gangguan kesehatan yang terlihat kecil seperti sakit kepala, mual, flu atau sekedar kesemutan. Jika mengalami hal ini, biasanya kita akan berpikir dua kali untuk menghubungi medis atau dokter. Sebenarnya, dari gangguan-gangguan sederhana tersebut, bisa saja itu merupakan sebuah sinyal yang diberikan tubuh untuk menginformasikan kondisi kesehatan tubuh. Nah, untuk memudahkan kamu memahami sinyal yang dikirim oleh tubuh, melansir dari cheatsheet.com, berikut ini merupakan tujuh gejala kesehatan yang tidak boleh kita abaikan.

1. Perubahan kebiasaan buang air besar

Buang air besar secara teratur adalah hal sederhana yang sangat berkaitan dengan kesehatan kita karena ini terkait dengan bagaimana kita membuang sisa-sisa pencernaan dalam tubuh kita. Hanya saja, setiap orang memiliki gerakan usus yang sangat bervariasi. Dalam hal ini yang penting kamu perhatikan adalah mengenai, bau, bentuk, warna, konsistensi dan frekuensi kamu buang air besar. Jika ada perubahan yang terjadi, bisa saja kamu mengalami gangguan dalam masalah pencernaan.

2. Rasa lelah berlebihan

Biasanya seseorang mampu membedakan antara kelelahan yang wajar atau kelelahan yang tidak biasanya dialami pada waktu-waktu yang aneh. Jika kamu mengalami jenis kelelahan yang kedua, hal terbaik yang bisa kamu lakukan adalah mengambil beberapa pemeriksaan melalui tes darah atau pemeriksaan dengan dokter. Kelelahan yang berlebihan bisa saja disebabkan oleh hipotiroidisme, depresi, gangguan mood, mononucleosis, kanker pencernaan yang disebabkan oleh anemia atau penyakit berbahaya lainnya.

3. Nyeri dada

ketakutan utama yang terjadi saat nyeri dada menyerang adalah adanya serangan jantung. Rasa nyeri ini bisanya dirasa seolah-olah dada mengalami tekanan yang kuat. Jika rasa sakit ini dikombinasikan dengan nyeri lengan, mual, muntah, berkeringat dan sesak napas, kamu harus sangat berhati-hati atau bahkan kamu harus segera menghubungi dokter. Nyeri dada bisa menjadi gejala dari penyakit gastroesophageal reflux (GERD), kontraksi otot di kerongkongan, bronkitis, penyakit jantung, atau darah membeku.

4. Sakit kepala yang menyerang mendadak

Kondisi ini penting diperhatikan bagi mereka yang tidak biasa mengalami migrain. Sakit kepala secara tiba-tiba bisa menjadi gejala herpes zoster, meningitis, aneurisma otak, cephalgia jantung atau artheritis temporal. Jika nyeri kepala yang kamu rasakan semakin lama semakin memburuk, segeralah menghubungi dokter.

5. Penurunan berat badan secara mendadak

Tak dipungkiri begitu banyak orang yang sangat mendambakan berat badan yang ideal. Karena itu, bagi orang-orang yang merasa memiliki berat badan berlebih, turunnya berat badan adalah sebuah kabar yang menggembirakan. Kamu harus lebih teliti, jika berat badan kamu turun secara mendadak, maka ini bukanlah sebuah pertanda yang baik. Berat badan yang turun secara berlebihan bisa menjadi sebuah gejala yang menunjukkan kanker. Jika kamu kehilangan berat badan sekitar 5% dalam waktu singkat, ini bisa saja menunjukkan gejala kanker usus besar, diabetes, depresi, masalah dengan sistem endoktrin, penyakit inflamasi usus atau penyakit celiac.

6. Sesak napas

Terkadang kamu bisa saja mengalami sesak napas saat sedang melakukan latihan yang intens, suhu ekstrem, sedang berada pada ketinggian atau bahkan obesitas. Tetapi, jika sesak napas kamu alami secara tiba-tiba, maka ini bisa saja merupakan gejala penyakit yang berkaitan dengan paru-paru atau jantung. Sesak napas bisa juga dipicu oleh serangan panik.

7. Nyeri perut

Ini adalah sebuah gejala yang sedikit sulit untuk dibaca. terkadang, kita bisa saja mendapatkan rasa sakit ini karena sembelit, latihan yang berat atau bahkan bisa menjadi gejala dari penyakit yang serius. Sakit perut parah yang terjadi secara tiba-tiba bisa menjadi tanda adanya gangguan batu empedu, diverticulitis, radang usus buntu, penyakit maag, serangan jantung atau nyeri otot. Jika sakit perut yang kamu alami berlangsung lebih dari tiga hari atau bahkan disertai dengan nyeri dada, mual atau muntah segeralah untuk menghubungi medis.

Kebiasaan buruk yang sering kita lakukan adalah mengabaikan gangguan-gangguan kesehatan yang terlihat kecil seperti yang dijelaskan di atas. Untuk mencegah terjadinya hal yang tak diinginkan, tidak ada salahnya kita untuk lebih teliti pada kesehatan tubuh sendiri, bukan?

ga ada penjelasan kl sering kesemutan ya kalina. temanbku nih kerjanya kesemutan mulu kl abis duduk lama
 
ga ada penjelasan kl sering kesemutan ya kalina. temanbku nih kerjanya kesemutan mulu kl abis duduk lama

kesemutan/aliran darah ga lancar? mudaahhhhh... suruh pakai cincin ber"akik" warna merah.(blood-stone lebih bagus. pecahan kaca juga boleh; yg penting beli dari aku! 1 jt mau?)

"Dukun Akik" bicara.
 
Back
Top