Analisa Tekhnikal ForexMart

Outlook Daily EUR/USD Pasca NFP

Dolar menguat cukup signifikan terhadap beberapa major currencies rival-rivalnya di akhir pekan setelah rilis Jobs Data AS antara lain NFP yang menunjukkan bahwa ekonomi AS telah menambahkan pekerjaan di bulan Juli yang melebihi perkiraan (aktual 255K, perkiraan 180K). Meskipun sebenarnya data NFP masih lebih rendah ketimbang bulan Juni (292K), namun tampaknya market melihat kembali kemungkinan kenaikan tingkat suku bunga bank sentral AS sebelum tahun 2016 berakhir.

Indeks Dolar yang mengukur kekuatan USD terhadap 6 mata uang utama lainnya bergerak lebih tinggi 0.46% di akhir pekan dan meraih keunggulan 0.68% di sepanjang pekan.

Poundsterling mendapat tekanan terhadap Dolar setelah Bank of England (BOE) memutuskan untuk memangkas suku bunga ke rekor terendah (menjadi 0.25% dari 0.50%) dimana hal ini sesuai dengan perkiraan market. Yang tidak diduga barangkali adalah penambahan nilai program pembelian aset menjadi 435 milyar Pound (sebelumnya 375 milyar). GBP/USD turun 0.29% di akhir pekan setelah rilis Jobs Data AS. Euro juga bernasib sama seperti Poundsterling dimana EUR/USD tercatat turun 0.44% terhadap Dolar di akhir pekan.

Dolar juga mengambil keuntungan terhadap Yen dan Dolar pasca data NFP . Meski sebelumnya USD/JPYsempat anjlok ke level terendah 1 minggu setelah kebijakan moneter BOJ dan kebijakan fiskal pemerintah Jepang yang mengecewakan, tapi di akhir pekan pair ini menutup perdagangan dengan bergerak lebih tinggi 0.56%. Sementara itu USD/CAD melesat naik lebih dari 1% dimana Loonie (Dolar Kanada) mendapat tekanan dari beberapa rilis data ekonomi Kanada yang membukukan hasil negatif.

Pekan berikutnya investor akan memperhatikan rilis data Retail Sales AS untuk mencari indikasi lanjutan terhadap outlook ekonomi AS. Market juga akan memantau rilis data Trade Balance dan CPI China. Laporan GDP Jerman dan Flash GDP Zona Euro juga akan mendapat perhatian market.



EUR/USD: Outlook Daily Negatif, Bearish Di bawah 1.1092

Euro mulai mendapat tekanan setelah Tweezer tanggal 2 & 3 Agustus terbentuk di area netral dan kemudian bergerak turun hingga penutupan perdagangan di akhir pekan pasca data NFP.

Meskipun buyers merespon dari kisaran 1.1059 (High 21 Juli), EUR/USD masih berisiko bearish dalam jangka pendek/menengah selama harga diperdagangkan di bawah level keseimbangan Kijun-sen yang sekarang bergeser turun ke level 1.1092. Break di bawah 1.1059 berpeluang menguji support 1.1002 (Low 8 Juli) dan 1.0951 (Low 25 Juli).



Pada sisi upside, reaksi buyers di kisaran 1.1092 barangkali layak untuk diperhatikan mengingat bahwa pair ini sempat menyentuh area netral pekan lalu. Penutupan harga di atas 1.1092 membuka jalan untuk menguji kembali 1.1170 (flat Kijun-sen di sepanjang bulan Juli) untuk berhadapan dengan resisten 1.1232 (High 2 Agustus).
 
Back
Top