Jika Matahari Mati, Itu Berarti Kiamat Bagi Bumi?

hendrasyahptr

New member
attachment.php

Ilustrasi kematian Matahari 5 miliar tahun lagi (Universe Today)


Liputan6.com, Jakarta - Matahari adalah sumber energi bagi kehidupan di Bumi. Tanpa sang surya, planet kita niscaya beku, tak akan ada makanan dan bahan bakar bagi manusia.

Namun, tak ada apapun yang abadi. Suatu hari nanti, Matahari akan menemui 'ajalnya'. Masih lama memang, diperkirakan sekitar 5-7 miliar tahun lagi.

Hal tersebut juga diakui oleh ilmuwan Heliophysics Division, Goddard Space Flight Center NASA, Dr. Nat Gopalswamy.

"Kita tahu bahwa suatu hari nanti Matahari akan mati," kata dia kepada Liputan6.com di @America, Jakarta.

Ibarat sebuah mobil, bahan bakar Matahari -- atau hidrogen -- bisa habis. Lantas apa yang akan terjadi pada manusia?

Saat sang surya menjelang 'sekarat', gravitasi akan memaksa Matahari luruh ke intinya, membakar hidrogen yang tersisa, dan membuatnya menjadi raksasa merah.



BACA JUGA
Seperti Ini Catatan Gerhana Matahari 5.500 Tahun Lalu
Ilmuwan Akan 'Hidupkan Kembali' Bangkai Singa Gua dari Zaman Es
Mitos-mitos Menakutkan Gerhana Matahari dari Peradaban Kuno



Lapisan luar Matahari akan menyebar sejauh orbit Bumi, menyambar dan menelan planet manusia.

Seperti dikutip dari situs sains LiveScience, Lee Anne Willson, ilmuwan dari Iowa State University mengibaratkan, saat itu Bumi sedang dikremasi dan abunya menyebar di antara bintang-bintang.

Kemudian, panas matahari yang menggelegak membakar habis helium yang terkandung di dalamnya. Sang surya pun akhirnya mengecil.

Karena matahari tak cukup besar untuk meledak dalam supernova yang luar biasa, ia akan berubah menjadi bintang katai putih (white dwarf) yang tak semembara saat ini.

"Jadi sebelum itu terjadi, manusia harus mencari tempat tinggal baru," kata Dr. Nat Gopalswamy.

"Itu menjadi alasan mengapa NASA melakukan eksplorasi."

Saksikan video wawancara Liputan6.com dengan ilmuwan NASA, Dr. Nat Gopalswamy:


SUMBER: http://global.liputan6.com/read/2453465/jika-matahari-mati-itu-berarti-kiamat-bagi-bumi#
 

Attachments

  • 062989800_1457352448-20160307-Matahari_Mati.jpg
    062989800_1457352448-20160307-Matahari_Mati.jpg
    38.9 KB · Views: 365
sepertinya butuh, nanti kalo gaada matahari ikan yang dilaut membeku semua dong

ada penelitian, ada ikan dan belut yang hidup di kedalaman 11 km di permukaan samudra dan selalu kondisi gelap dan dingin. kayaknya tanpa tertembus matahari deh

mariana-trench-spesies-baru1.jpg

Spesies baru ikan ditemukan di Mariana Trench, Samudera Pasifik, dasar palung terdalam di dunia. Foto : piercepiooner.com

Dasar palung tersebut berada 7 mil (11,3 km) di bawah permukaan samudera, selalu dalam kondisi gelap, dan sangat dingin. Untuk mencari tahu tentang kehidupan yang ada di dalam sana, para peneliti menggunakan Falkorhr, sebuah kapal penelitian yang mengirim tim “pendarat” untuk masuk ke dasar samudera. Para pendarat ini berada dalam kotak kaca tebal seukuran lemari es besar yang dilengkapi dengan peralatan canggih beserta kamera.

Kotak kaca ini berisi udara penuh untuk dapat mengapung sehingga memudahkan pergerakan naik dan turun di dalam samudera. Ruangan kaca tersebut pun harus menjaga keseimbangan tekanan di dalamnya karena sedikit perbedaan tekanan dapat menghancurkan manusia yang ada di dalamnya. (mongabay.co.id)
 
Back
Top