Satu Keluarga Dihantam Kereta Api

Status
Not open for further replies.

iqbalhanan

New member
Kereta Api jurusan Merak-Jakarta menghantam sebuah mobil Toyota Yaris bernomor Polisi A 500 FA di Perlintasan Kereta Api Stadion Maulana Yusuf, Kota Serang Banten. Kendaraan tersebut berisi satu keluarga, akibatnya semua anggota keluarga mengalami kritis hingga dilarikan ke Rumah Sakit terdekat.(Beni Hendriana)

webpagethumbnail


cahayabanten.tv/news
 
Last edited:
lintasan KA di Indonesia sama parahnya di india. ga ada jalur khusus akhirnya selalu menelan korban.
 
kalo udah begini mau menyalahkan siapa, terkadang pengendara mobil/motor suka menerobos ketika palang sudah mau di tutup dan berbunyi peringatan
 
kalo udah begini mau menyalahkan siapa, terkadang pengendara mobil/motor suka menerobos ketika palang sudah mau di tutup dan berbunyi peringatan

pihak manajemen KA yg harus membenahi rel2nya yg melintasi jalan umum, tp mau bilang apa kl BUMN ini selalu merugi katanya. Heran!
 
solusinya sii gampang sebenarnya supaya meminimalis angka kecelakaan di rel kerata api , yaitu bikin kereta bawah tanah kaya di luar negeri
 
solusinya sii gampang sebenarnya supaya meminimalis angka kecelakaan di rel kerata api , yaitu bikin kereta bawah tanah kaya di luar negeri

kl di LN rata2 jalur KA terpisah dengan jalan umum. Perawatan rel dan rambu2nya juga terawat baik. Kl di Indonesia kan rel2 itu peninggalan belanda ratusan tahun lalu. hanya mau ganti ketika rel2 itu atau baut2 rel itu di curi para pemulung
 
kl di LN rata2 jalur KA terpisah dengan jalan umum. Perawatan rel dan rambu2nya juga terawat baik. Kl di Indonesia kan rel2 itu peninggalan belanda ratusan tahun lalu. hanya mau ganti ketika rel2 itu atau baut2 rel itu di curi para pemulung
bukan nya kalo rel kereta itu sering di renovasi yaa kok anda bilang masih menggunakan peninggalan belanda, kurang ajarnya orang indonesia ya seperti itu baut rel di curi hanya untuk mencari rezeki tapi mereka gak perduli atas keselamatan orang - orang yang ada di kereta ini
 
bukan nya kalo rel kereta itu sering di renovasi yaa kok anda bilang masih menggunakan peninggalan belanda, kurang ajarnya orang indonesia ya seperti itu baut rel di curi hanya untuk mencari rezeki tapi mereka gak perduli atas keselamatan orang - orang yang ada di kereta ini

rel KA lintas provinsi masih menggunakan rel peninggalan belanda dan jepang. bantalan kayu jati.

di kutip dari situs resmi dinas perhubungan jawa barat:

Pada tahun 1868 mulai beroperasi Semarang - Tanggung sepanjang 26 km. Pada tahun 1870 selesai dipasang dan dibuka untuk umum lintas Semarang - Gundih - Surakarta. Tahun 1871 - 1873 dilakukan pemasangan rel Surakarta - Yogyakarta - Lempuyangan. Tanggal 10 April 1869 juga dipasang oleh NISM lintas Jakarta - Bogor selesai tahun 1873. Lintas ini kemudian diambil oleh pemerintah yang mendirikan perusahaan kereta api pemerintah yang dinamakan SS (Staaatsspoor Wegen). Kemudian dilanjutkan pemasangan lintas Bogor - Sukabumi - Bandung - Kroya - Yogyakarta - Surabaya. Pada lintas Yogyakarta - Surakarta terdapat rel triganda (jalur dengan tiga batang rel) karena NISM menggunakan rel lebar (1,435 m) sedang SS sendiri menggunakan rel normal yakni lebar 1,067 m. Tahun 1903 mulai dipasang oleh NISM lintas Kedungjati - Ambarawa - Magelang - Yogyakarta. Tahun 1907 lintas Secang - Temanggung - Parakan. Tahun 1899 - 1903 dipasang oleh NISM Semarang - Cepu - Surabaya. Kemudian tertarik oleh keuntungan yang diperoleh NISM menyusul berdirinya perusahaan-perusahaan kereta api swasta lainnya yang berjumlah sepuluh perusahaan diantaranya SCS (Semarang Cirebon Stoomtram Maatschappij), SJS (Semarang Juwana Stomtram Maatschappij), dll.

Sedangkan di pulau Sumatera pemasangan lintas kereta api pemerintah terjadi tanggal 12 November 1876, mulai dipasang lintas Ulele - Kota Raja (Banda Aceh). Kereta api ini dipasang oleh Departemen Peperangan (DVO) untuk keperluan perang Aceh dengan lebar sepur 70 cm. Tanggal 1 Juni 1891 mulai dipasang lintas Pulu Aer - Padang untuk kepentingan tambang batubara. Tahun 1912 mulai dipasang lintas Teluk Betung - Perabumulih, Juli 1886 oleh perusahaan DSM (Deli Spoorweg My) dipasang lintas Labuhan - Medan.

Di Pulau Sulawesi pembangunan dan pemasangan rel kereta api dimulai tanggal 1 Juli 1923 oleh SS lintas Makassar - Takalar dan beberapa tahun kemudian operasinya dihentikan karena terlalu berat biaya eksploitasinya. Menjelang berakhirnya pemerintahan Belanda SS daerah eksplotasinya dibagi sebagai berikut: SS/OL = Jawa Bagian Timur, SS/WL = Jawa Bagian Barat, ZSS = Sumatera Selatan, WSS = Sumatera Barat, Aceh Tram = Aceh, dan semuanya berpusat di Bandung.

Pada masa pendudukan Jepang (1 Maret 1942 - 17 Agustus 1945) semua perkeretaapian di Jawa dikuasai oleh pemerintah angkatan darat (Rikuyun). Semua perusahaan kereta api disatukan dengan nama Rikuyu Kyoku. Sedangkan perkeretaapian di Sumatera di bawah pemerintahan angkatan laut Jepang (Kaigun) dengan nama Tetsudo Tai dengan pusat di Bukit Tinggi. Setelah Republik Indonesia berdiri, perkeretaapian Indonesia diambil alih oleh pemerintah Republik Indonesia. Tanggal 28 September 1945 secara resmi lahirlah Djawatan Kereta Api Republik Indonesia (DKARI) berpusat tetap di Bandung yang meliputi perusahaan kereta api di Jawa dan Madura. Pada waktu itu di Sumatera masih di bawah pendudukan Belanda di bawah SS/VS (Staatspoor-weg En Verenigde Spoorweg Bedrijr).

hingga kini rel-rel tersebut masih digunakan

- See more at: http://dishub.jabarprov.go.id





pencurian baut rel KA bukan saja dilakukan pemulung tapi juga oleh pelajar, di kutip dari koran sindo:

PEMALANG – Lima remaja yang masih berstatus pelajar SMP dibekuk Sat Reskrim Polres Pemalang karena diduga mencuri pendrol atau baut pengaman dan penambat rel kereta api (KA).

Aksi pencurian ini terjadi di jalur rel ganda Cirebon-Semarang, tepatnya di wilayah Kecamatan Petarukan. Kelima pelaku itu masing-masing berinisial RH, 15, AY, 14, BFS, 14, LP, 14, NJ, 14. Mereka seluruhnya merupakan warga Desa Pesuncen, Kecamatan Petarukan. Penangkapan kelima pelaku ini berawal dari pemeriksaan rutin petugas kontrol rel PT Kereta Api Indonesia (KAI) di jalur rel ganda di kilometer 109+2/3 dan kilometer 109+1/3, tepatnya di Desa Pesucen sampai Desa Sirangkang selama tiga hari berturut sejak Minggu (8/11).

Dari pemeriksaan diketahui ada lebih dari 100 baut pendrol yang hilang dan tidak ada di tempatnya. Temuan dalam pemeriksaan tersebut dilaporkan ke pimpinan mereka dan langsung dilakukan penggantian karena dapat berdampak fatal, yaitu dapat membahayakan bagi keselamatan perjalanan kereta api. Selain itu, hilangnya baut berbentuk menyerupai huruf G tersebut juga dilaporkan ke Polsek Petarukan.

Menindaklanjuti laporan ini, petugas Polsek Petarukan bersama PT KAI melakukan penyelidikan dan pengintaian di sekitar jalur rel KA yang ditengarai kerap dijadikan sasaran pencurian, Rabu (14/11). Hasilnya, seorang pelaku, RH, tepergok tengah berupaya mencuri dengan memukul-mukul baut penambat rel. RH beserta barang bukti pendrol yang sudah dilepaskan segera diamankan ke Polsek Petarukan. Dari pemeriksaan, siswa kelas IX sebuah SMP swasta itu diketahui telah beberapa kali mengambil pendrol rel KA bersama empat pelaku lainnya yang selanjutnya turut ditangkap.

sumber: http://koran-sindo.com/news.php?r=6&n=29&date=2015-11-20
 
Status
Not open for further replies.
Back
Top