ABS atau yang dikenal dengan Antilocking Brake System merupakan salah satu sistem yang terpasang di dalam mobil Toyota untuk menghindari terjadinya selip ketika mengerem kendaraan. Sistem ABS akan secara otomatis bekerja ketika mobil mengalami pengereman keras sehingga pada sebagian atau seluruh roda akan berhenti semantera mobil masih tetap melaju. Hal ini akan sangat berbahaya sekali karena mobil akan tidak bisa dikendalikan sama sekali. Ketiak sensor dari ABS mendeteksi adanya roda yang mengunci, ia akan secara otomatis memerintahkan piston rem untuk segera mengendurkan tekanan dan kemudian megeraskannya kembali bergitu roda berputar.
Proses ini pun berlangsung dalam waktu yang cukup singkat, bahkan mencapai 15kali/detik. Manfaatnya adalah mobil Anda akan tetap bisa dikendalikan dan jarak pengereman jadi makin efektif. Sebenarnya yang menyebabkan mobil tetap meluncur meskipun habis di rem adalah karena gaya sentrifugal yang dialami kendaraan dan bukannya karena roda yang masih berputar.
Bila mobil semakin kencang melaju, maka akan semakin besar pula gaya sentrifugal yang diterimanya ketika dilakukan penghentian mendadak. Untuk mobil dengan fitur ABS ini, gaya sentrifugal yang cukup besar akan mmapu diseret ban yang terkunci oleh rem. Hasil dari gaya sentrifugal ini memang hanya untuk emlempar mobil lurus ke depan, namun bisa Anda banyangkan sendiri bila gaya sentrifugal ini diterima oleh mobil dengan posisi roda depan sedang dalam keadaan miring.
Diciptakannya sistem ABS ini pada dasarnya untuk mengurangi gaya snetrifugal yang dialami oleh mobil. ABS mampu melakukan pengurangan pada lajus ecara gradual melalui pengereman yang bertahal. Pada mobil-mobil Toyota, sistem ABS ini telah dikendalikan oleh sistem komputer yang cerdar. Hebatnya lagi, beberapa produk lain juga bisa mengontrol besaran tekanan rem yang dibutuhkan untuk masing-masing roda.