Ini Penyebab Pertengkaran Dalam Rumah Tangga Menjadi Lebih Besar

Kalina

Moderator
Suami-istri tidak selamanya rukun dan damai. Bertengkar dengan pasangan menjadi hal yang lumrah. Justru, pertengkaran terkadang dibutuhkan untuk melepas stres. Begitu menurut ahli terapis Jane Greer, PhD.

Menurut Jane, saat bertengkar, pasangan bisa melepas kemarahan yang sudah terpendam selama ini. Perlu diingat, bertengkar di sini bukan berarti Anda harus saling tarik urat dan menuruti ego masing-masing. Tapi lebih kepada diskusi serius dari hati. Untuk itu, ketahui penyebab-penyebab pertengkaran dalam rumah tangga yang bisa menjadi lebih besar.

1. Terlalu Egois
Meski sudah menikah, masih banyak pasangan yang hanya memikirkan dirinya saja. Terlebih lagi saat bertengkar, mereka yang egois hanya mau menang sendiri tanpa mau mendengar pasangannya. Hanya memikirkan ego sendiri hanya akan memicu ribut yang lebih hebat.

2. Bertengkar di Waktu yang Tidak Tepat
Ketika ingin membicarakan sebuah masalah, ada baiknya Anda melihat waktu dan kondisi. Memilih waktu yang salah hanya akan membuat Anda dan pasangan menjadi lebih emosional. Untuk itu, hindari membahas masalah ketika ia baru pulang kerja atau saat ia tengah menonton pertandingan olahraga favoritnya. Di waktu-waktu tersebut tidak efektif membahas hal-hal yang bersifat berat dan sensitif.

3. Berkata Kasar
Ketika emosi sudah mulai naik terkadang orang tidak bisa menahan dirinya untuk tetap berada di jalurnya. Keluarlah makian dan kata-kata kasar. Dampak negatifnya malah membuat suasana semakin panas. Pasangan yang tidak terima dibentak akan ikut emosi dan pertengkaran pun bisa semakin panas.

4. Ngambek Lalu Menjauhi Pasangan
Terkadang saat emosi memuncak, menjauhi pasangan bisa membuat Anda lebih tenang. Namun, pasangan bias menjadi emosi jika Anda ngambek lalu pergi meninggalkan pasangan ketika si dia tengah mencari solusi. Menurut psikolog Kira Birditt, meninggalkan pasangan menjadi kebiasaan buruk yang harus ditinggalkan. Lebih baik untuk mencari solusinya bersama-sama, daripada ngambek yang malah memperpanjang waktu bertengkar.

Wolipop
 
sebenrnya.. semua masalah keluarga kalo dibicarakan intern(cuma ber 2) pasti terselesaikan. yg membuat besar masalah tu biasanya 99% karena adanya orang ke3 yg sok pinter.(suka ngasih arahan,saran dll. jangan biasakan curhat keluar!)

- n1 -
 
sebenrnya.. semua masalah keluarga kalo dibicarakan intern(cuma ber 2) pasti terselesaikan. yg membuat besar masalah tu biasanya 99% karena adanya orang ke3 yg sok pinter.(suka ngasih arahan,saran dll. jangan biasakan curhat keluar!)

- n1 -
setuju..... dikomporin mulu yg ada..
 
sebenrnya.. semua masalah keluarga kalo dibicarakan intern(cuma ber 2) pasti terselesaikan. yg membuat besar masalah tu biasanya 99% karena adanya orang ke3 yg sok pinter.(suka ngasih arahan,saran dll. jangan biasakan curhat keluar!)

- n1 -

iyaa setuju bgt tuh soal jangan pernah curhat keluar..
 
sebenrnya.. semua masalah keluarga kalo dibicarakan intern(cuma ber 2) pasti terselesaikan. yg membuat besar masalah tu biasanya 99% karena adanya orang ke3 yg sok pinter.(suka ngasih arahan,saran dll. jangan biasakan curhat keluar!)

- n1 -

Iya bener jangan cerita ke orang lain mengenai masalah rumah tangga. Kalau memang tidak bisa diselesaikan berdua bisa minta tolong sama orang tua.
 
Back
Top