Nightmare merupakan gangguan tidur yang sangat menakutkan dari gangguan tidur yang lain karena pengidap nightmare umumnya saat 1/3 malam mendadak terbangun dari tidurnya dan disertai dengan teriakan, tangisan serta ketakutan berlebihan. Secara umum nightmare diakibatkan pengidap mimpi buruk dan berpengaruh pada kejiwaannya. Berbeda dengan mimpi buruk. dimana kita dapat mengingat mimpi buruk semalam, tetapi nightmare sebaliknya.
Nightmare atau dikenal dengan teror malam secara umum diderita oleh anak-anak. Secara tidak sadar anak-anak akan teriak-teriak, seperti mengigau. Apa bila anak mengalami nightmare atau teror malam, hal yang mesti dilakukan adalah dengan menjaganya dan menenangkan dirinya.
Faktor-faktor pemicu seseorang terserang nightmare atau teror malam biasanya berhubungan dengan stres emosional, kelelahan serta demam. Kebanyakan pasien atau penderita gangguan tidur ini tidak tidur di tempat yang biasanya juga akibat meminum obat-obatan tertentu. Selain itu faktor genetik pun ikut mendukung dan pola hidup tidak sehat.
Faktor-faktor lainnya yang mengakibatkan seseorang mengalami nightmare diantaranya sebagai berikut :
○ Apnea tidur obstrukitf.
○ Sindrom tungkai yang meresahkan.
○ Kelenjar tiroid yang terlalu aktif.
○ Kondisi neurologis misalnya migrain, stroke, ensefalitis, dan cidera kepala.
○ Kurang istirahat.
○ Suara yang bising dari luar.
○ Cahaya yang menyoroti mata.
○ Kandung kemih penuh.
Adapun cara mengobati dan mengatasi gangguan tidur nightmare antara lain :
■ Tidak mengkonsumsi kafein dan zat stimultan lainnya.
■ Menjaga pola istirahat yang tepat.
■ Berkonsultasi dan memeriksakan ke dokter.
■ Memberi kenyamanan kamar dan tempat tidur, misalnya tidak membangunkan penderita dan selalu menjaganya,