Jenis Jenis Printer

psatoner

New member
Printer%20Inkjet.png


Dalam Artikel ini akan dijelaskan jenis-jenis Printer berdasarkan Prinsip kerjanya agar lebih sederhana untuk dikelompokan, serta model printernya yang umum dipakai di Indonesia, sebagai berikut:
1. Printer Inkjet
Prinsip kerja Proses pencetakan dari Printer ini adalah menyemprotkan tinta melalui Printhead / Kepala Cetak ke Media Cetak seperti kertas, karton, vinyl, label, atau lainnya. Printhead mempunyai system kerja mekanis (printhead Piezo, biasanya model Epson) atau Panas (Printhead thermal, biasanya moel HP & Canon) untuk menekan aliran tinta agar keluar dari Printhead, beberapa model printernya: HP Deskjet series, Canon IP MP Series, Epson L series dan beberapa model Printer Infus / Inktank lainnya

2. Printer Laserjet
Prinsip Kerja Proses Pencetakan dari Printer ini adalah dengan menembakan muatan listrik statis kepada OPC Drum (tabung aluminium berwarna) menggunakan Lampu Laser (Lampunya seperti LED dan terintegerasi dengan lapisan Kaca dan motor), dimana setiap muatan listrik yang telah ditembakan oleh Lampu laser ke OPC Drum akan menarik serbuk Toner menempel ke drum dan akan ditempelkan pada media cetak (kertas, label, sticker, atau lainnya). Beberapa model Printernya: HP Laserjet, Canon Lasershot, Fuji Xerox Docuprint, Brother Laserjet dan lainnya.

3. Printer Dot Matrix
Prinsip kerja utama Printer Dot Matrik dalam proses pencetakan adalah system mekanis magnetic pada Printhead. Struktur utama pada Printhead Dot Matrix adalah Jarum-jarum dan Kumparan Tembaga. Cara kerjanya Jarum akan bergerak karena adanya gaya magnetic yang dihasilkan kumparan tembaga dan akhirnya menekan pada Pita Ribbon (pita karbon) dan kertas serta meninggalkan bekas tekanan berupa karbon hitam/biru pada kertas. Beberapa model Printernya: Epson LX300 LQ2190

4. Printer Thermal
Prinsip kerja Printer thermal untuk Proses pencetakan adalah dengan memanaskan kertas thermal (kertas khusus printer thermal) menggunakan head pemanas yang bentuknya memanjang sesuai area cetaknya. Kertas Thermal yang terkena panas akan menghasilkan gambar warna hitam. Beberapa model Printernya: Mesin EDC, Mesin Kasir, Thermal Mesin Fax (mesin fax model lama).

Demikian jenis-jenis Printer berdasarkan Prinsip Kerja-nya yang kami sajikan sesederhana mungkin agar lebih mudah dipahami, mudah-mudahan bisa menjadi referensi dalam memilih printer yang sesuai dengan keperluan.

Sumber:
http://www.infoprinter.net/articles/tips-laserjet-printer/jenis-jenis-printer?article_id=134
 
sepertinya sekarang printer laserjet bukan lagi menjadi teknologi yang mahal ya gan, kalau jaman jaman ane kuliah dulu, laserjet memang masih menjadi barang yang bisa dibilang mahal, kalau akhir akhir ini sekarang menjadi lebih terjangkau, enaknya print dari laser jet ini tahan air, jadi kalau kena air nggak luntur,,
 
sepertinya sekarang printer laserjet bukan lagi menjadi teknologi yang mahal ya gan, kalau jaman jaman ane kuliah dulu, laserjet memang masih menjadi barang yang bisa dibilang mahal, kalau akhir akhir ini sekarang menjadi lebih terjangkau, enaknya print dari laser jet ini tahan air, jadi kalau kena air nggak luntur,,
laser-jet.
aneh juga sih.. gak pake laser palagi ada mesin jet diprinternya.. kalo bener2 pake mesin jet pasti bisa terbang muter2 kota2 dulu.

- n1 -
mau coba bikin perinter turbo-prov biar jalannya cepet lebih.
 
Back
Top