pemkot Diminta Perhatikan HIPMI

akbar54

New member
SERPONG-Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) Kota Tangerang Selatan meminta Pemkot Tangsel memperhatikan pengusaha lokal secara serius. Perhatian tersebut ditunjukan melalui minimal 20 persen kegiatan pembangunan dapat dikerjakan oleh pengusaha Tangsel.
Sekretaris Umum HIPMI Tangsel, Muhamad Istijar Nusantara mengutarakan, dengan pemerintah kota Tangsel memperhatikan ‘pengusaha lokal, maka akan luas berdampak tumbuhnya perekonomian lokal. Jika dikelola oleh pengusaha di luar Tangsel, perputarakan ekonomi akan terjadi di luar Tangsel.
“Dampaknya akan sangat terasa jika dua puluh persen kegiatan pengerjaan di Tangsel dikerjakan oleh pengusaha lokal di tahun 2017 ini yaitu perputarakan keuangan di tengah masyarakat meningkat. Perputarakan ekonomi Tangsel semakin meningkat,” kata Istijar.






HIPMI Tangsel, sambung Istijar, memandang optimis perkembangan ekonomi diTangsel akan tetap terdepan dan kabupaten kota di Banten. Meski pertumbuhan ekonomi nasional masih lesu, Tangsel termasuk pengecualian. Sedangkan pengusaha nasional memprediksi pertumbuhan ekonomi pada tahun ini 5 persen lebih, tahun sebelumnya hanya kisaran 5 persen.
‘Tangsel pertumbuhan ekonomi mencapai delapan persen lebih, maka kami tetap optimis Tangsel akan menjadi barometer untuk kabupaten daerah di Banten.. Untuk mendorongnya adalah mengerakkan pengusaha lokal,” tagasnya.
Selama ini komposisi lokal konten, kurang diperhatikan hingga pemberdayaan pengusaha lokal tidak terakomodir secara baik.
Oleh karenanya, ia meminta aspirasi dan HIPMI ini perlu menjadi catatan dan pertimbangan dalam mengambil kebijakan strategis Pemerintah Kota Tangsel.



“Lolcal konten hams menjadi acuan dalam melelang proyek. Bolehlah untuk proyek besar bisa dilepas di pasar perusahaan besar. Namun tetap di dalamnya ada bagian yang dapat digarap oleh pengusaha lokal, sehingga tidak semua pengusaha besar,’ harap Istijar.
Istijar kembali menegaskan, kawan-kawan HIPMI dalam bekerja mengutamakañ profesionalitas demi membangun mutu yang dapat dinikmãti masyarakat luas. Sangat disayangkan apabila di tahun ini tetap pengusaha lokal tidak diperhatikan.
“Meski kami anak-anak muda, namun memiliki banyak kemampuan dan kemahiran dalam mengelola usaha sesuai dengan bidang masing masing. Kami juga ingin membangkitkan pengusaha generasi semakin maju agar kedepan Tangsel dipenuhi anak muda sukses,” paparnya.
Ketua HIPMI Tangsel, Richan Mudzakar pun mengutarakan gagal lokal




konten pernah diulas beberapa waktu yang lalu mengingat penting Untuk diketahui oleh Pemkot Tangsel. Dengan menghidupkan lokal konten mengmindikasikan pemkot secara serius mengayomi dan melindungi keberadaan pengusaha Tangsel.
“HIPMI adalah wadah bagi pengusaha muda dengan sumber daya manusia cukup terampil dan profesional, untuk itu perlu kiranya Pemerintah Kota dapat melihat keberadaan ini,” tuturnya.
Tentu anggota HIPMI dalam bekerja mengedepankan profesionalisme dan membidangi sesuai keahlian, seperti kontruksi, percetakan, penerbitan, restoran, perhotelan, transporatasi dan berbagai jenis usaha kecil maupun besar.
“Jika peluang ini dapat ditangkap oleh Pemkot Tangsel, akan lebih mudah dalam membangun padat karya
kota pemekaran Kabupaten Tangerang ini,” tambahnya. (din)

Sumber Tangsel Pos
 
tangerang ini menurut ane kota satelitnya jakarta,, jadi iklim usaha atau bisnis nya sangat bagus sekali,, harus nya pemerintah bisa memberikan dukungan penuh, apalagi untuk pengusaha muda, harus bener bener didukung melalui usaha kreatif nya, karena ini bisa mengurangi angka pengangguran yang cukup signifikan dan menekan laju urbanisasi ke kota kota besar,
 
tangerang ini menurut ane kota satelitnya jakarta,, jadi iklim usaha atau bisnis nya sangat bagus sekali,, harus nya pemerintah bisa memberikan dukungan penuh, apalagi untuk pengusaha muda, harus bener bener didukung melalui usaha kreatif nya, karena ini bisa mengurangi angka pengangguran yang cukup signifikan dan menekan laju urbanisasi ke kota kota besar,
repu buat anda
 
Back
Top