Bagaimana Cara Berbisnis Tanpa Harus Mengeluarkan Modal Banyak

vatinson123

New member
Sudah tahu bagaimana siasat untuk merintis usaha tanpa modal? Abdul Malik Cahyo, pemilik dari macam-macam cadar, label pakaian muslim yang saat ini mempunyai berbagai macam bisnis online yang pernah dipasarkan ke semua daerah di Indonesia, menjelaskan cara jitu usaha tanpa dana.

Tetap bisa berjualan pakaian kok meski usaha tanpa uang. Anda bisa memanfaatkan tumpuan sahabat atau orang lain selama menjualkan produknya dengan mengambil terlebih dulu. Atau dengan sistem dropship, di mana Anda hanya menjualkan barang orang lain tanpa harus membelinya lebih dulu,” tutur malik.

Ketika ada konsumen, lanjutnya, produk dikirim langsung oleh pemilik barang ke tempat tinggal pembeli, dan kita tetap mendapatkan keuntungannya. “Kalau kiat ini terbukti, kamu dapat mempertimbangkan untuk membuat sendiri,” tutur malik.

Inspirasi Panca Indera

Harus diingat, kata malik, walaupun kamu ingin memulai usaha tanpa modal, tidak berarti lalu berjualan jadi setengah-setengah.

Justru, jadikan gagasan sebagai uang utama Anda. Gagasan desain baju bisa didapat dari mana saja. Tapi, bila menginginkan yang ideal, sebaiknya tidak melihat hasil kreasi orang lain karena produk jadi tidak asli.

Malik memberi trik, mungkin saja meniru gagasan yang agak “jauh”, misalnya alam, suasana jalan, batu-batuan, dan juga khayalan sendiri.

Menurutnya, hal ini yang paling utama, semua gagasan yang diambil lewat mata, pendengaran atau lainnya, harus segera dituangkan ke dalam moodboard, kemudian disusun sehingga bisa membantu Anda untuk memvisualkan. Seperti untuk topik under the sea, kamu bisa mengambil warna laut, sosok hewan-hewannya, dan juga untuk inspirasi baju, ujar malik.

Setelah usai diproduksi, penjualan dapat dipilih mau lewat online ataupun offline. Malik menandaskan, trik jitu bisnis tanpa uang adalah melalui berjualan online. Selain makin sederhana, berjualan dengan cara online juga lebih murah karena tidak perlu membayar ruangan dan karyawan.

Misalkan seperti jualan cadar, kerudung, sepatu atau lainnya yang dipublikashikan di social media, web dan lain-lain

Rahasia Bisnis Fashion (h2)

Belum lama ini, Abdul Malik, pernah menjelaskan soal rahasia sukses usaha di bidang fashion. Bagaimana itu? Ia pada awalnya menjelaskan, saat seseorang punya niat berbisnis di bidang fashion, yang pertama wajib dimatangkan adalah rencana bisnis sama halnya apa yang dia inginkan? Misal berbisnis baju muslim.

"hal Ini tersedia jenisnya, apakah baju muslim jenis kasual, pengantin, busana kerja, atau lainnya. Kalau yang kasual, harus mengetahui untuk umur berapa target konsumen, segmennya yang mana, apakah kelas menengah atas atau bawah?” Malik sudah jelas siapa target pasarnya

Konsep inilah yang selanjutnya perlu diasah, dan dipikirkan keunggulan dan kelemahannya. “Jadi, mesti paham apa kegunaan produk yang kita promosikan ini.

Malik menegaskan, berbisnis meski secara offline atau online hanya sebuah sarana, supaya dalam penguasaan konsep wajib menyadari lebih dulu. Bisnis harus melalui rencana bagus akan lebih enteng dikenali atau dicari orang dibanding bisnis yang tidak punya konsep.

Eksplorasi Sejalur (h2)

Bisnis yang tidak memiliki kemampuan biasanya cuma ikuti tren. Ujungnya sulit bertahan lama karena kompetitornya banyak. Sebab, banyak yang punyai pola pikir yang mirip dan menjalankan hal itu.

Lalu, membawa dampak konsep yang sadar bahwa uang terbatas? Sehingga Malik mengutarakan tips memulai berbisnis pakaian selanjutnya.“Kita senantiasa bisa nikmati keuntungan berbisnis fashion tanpa mesti memikirkan banyak perihal sekaligus.

Misalnya dalam sistem waralaba. Kalau kita memiliki kemampuan di dalam pemasaran atau penjualan, bisa menjadi reseller. Kan, tidak seutuhnya mesti kita melaksanakan sendiri. Kita mampu memilih jika berkenan jadi penjual, atau produsen,” papar malik.

Dengan bereksplorasi cocok konsep, kita sanggup memberikan product di luar baju, tetapi tetap sejalur, seumpama sepatu, kuncir pinggang, accessories dan lainnya.

Bisnis Punya Selera (h2)

Menjadi reseller , meski cuma menjualkan produk milik orang lain, wajib tetap fokus. “jika nampak keluar dari jalur, segera ulangi lagi.
Jangan sampai semua dimaui, bisa jadi mungkin seseorang orang yang melihat gambar barang Anda jadi bingung. Jadi bukankah lebih baik kalau Anda mengeluarkan barang baru per sesi. Contohnya, mengeluarkan session kemeja kotak-kotak,” tambahnya.

Dengan sistem rilis barang per session, orang akan mudah lebih menyadari karena terdapat struktur. Selain itu, orang-orang jadi menanti-nanti kita untuk meluncurkan barang yang baru katanya.

Menggunakan struktur yang jelas seperti ini, lanjut malik, usaha akan menjadi lebih menarik. Foto-foto baju yang ditaruh dengan online pada internet akan dilihat sangat rapi dan mempunyai tampilan yang nice.

Orang yang yang melirik akan pikir bahwasanya jualan online kita mempunyai taste atau selera. Sehingga, harga produk Anda membuat lebih bersaing sebab Anda memilih barang yang bisa ditawarkan, tidak hanya asal pilih, tandasnya.

Pasalnya, beliau menambahkan, trik luar biasa usaha baju ialah dengan tahu jumlah uang yang dihabiskan calon customer untuk modal berbelanja baju dalam kurun 30 hari.

Ini bertujuan untuk menentukan target pasar. Lalu, bagaimana mengenai modal? Pemilik brand pakaian pengantin muslim Gigih n Malik La Perle ini mengatakan, bisnis yang bagus adalah usaha yang memulainya dari kecil. Untung yang didapat diputar lagi sebagai modal sehingga usaha akan bisa berkembang dan mengakar dengan kuat.

Bedakan dengan yang sejak pertama memasang modal besar. Orang tersebut memiliki kewajiban untuk memulangkan modal besar tadi, dan waktu yang dibutuhkan nantinya bisa lebih lama, kata Malik.

Walau untuk modal kekurangan, barang yang dijual haruslah punya keunikan. Untuk memikirkan kekurangan modal, Gigih dan Malik yang sudah pernah menggelar fashion show di kota Paris menyarankan produk yang dipromosikan punya beberapa jenis juga warna sekaligus.

Misal, menyiapkan 10 model, tetapi setiap jenis cuma dikeluarkan 3 potong. Ini bisa juga proses mengetes pasar.

Dengan demikian, produk kita akan semakin bervariasi. Jika perlu, buatlah juga semua baju, dalam ukuran all size di awalnya, dalam mengetahui tanggapan pasar. Jika ada order ukuran berbeda, bisa dicatat berapa banyak permintaan jumlahnya. Manakah yang lebih besar diminta, lalulah dibuat lebih banyak, katanya berbagi tips cara sukses bisnis baju.
 
Back
Top