Dua Tipe Orang (Dimana Kamu Meletakkan Fokusmu?)

gracedepth

New member
http://www.gracedepth.com/dua-tipe-orang-dimana-kamu-meletakkan-fokusmu/

Add line atau instagram kami untuk mendapatkan notifikasi update renungan terbaru dari website kami.
Official Line: @pkx3578b
Instagram: @gracedepth
Instagram penulis: @revyhalim

Semoga renungan-renungan kami bisa menjadi berkat.God Bless! :D


Pada suatu hari, Bob dan Rudy memutuskan untuk ikut sebuah festival lari maraton. Lalu seperti event maraton lainnya, ada makanan gratis yang disediakan untuk para pelari yang sudah berpartisipasi. Ada pizza dan burger yang terlihat begitu lezat—membuat para pelari yang sudah capai berlari berbondong-bondong datang untuk mengantri mengambilnya.
Bob berkata kepada Rudy, “Ada pizza gratis woi!”
Rudy membalasnya, “Duh gw pengen sih pizza. Tapi antrian-nya panjang banget.”

Bob terdiam sejenak, lalu berkata kembali kepada Rudy, “Ada pizza gratis woi!”
Rudy membalasnya, “Gw males ngantrinya.”

Bob terdiam kembali, lalu dia membalas Rudy, “Pizza gratis!”
Rudy membalasnya, “Engga deh, terlalu panjang.”

Cerita ini mengajarkan kepada kita bahwa ada dua tipe orang: orang yang fokus pada apa yang dia mau, dan orang yang fokus pada apa yang memisahkan dia dari apa yang dia mau. Bob fokus pada pizza yang dia mau, sehingga dia tidak peduli jika dia musti mengantri untuk mendapatkan pizza tersebut. Namun Rudy fokus pada antrian panjang yang memisahkan dia dari pizza yang dia mau.
Mungkin antrian itu membutuhkan waktu 20 menit, 40 menit, atau bahkan mungkin 60 menit—kita tidak tau, Bob dan Rudy juga tidak tau. Tapi satu hal yang kita semua tau, jika Bob dan Rudy mengantri, mereka suatu saat nanti akan mendapatkan pizza yang mereka inginkan tersebut. Kemungkinan mereka mendapatkan pizza itu hanya menjadi 0 jika mereka memutuskan untuk tidak mengantri dan pergi.
Hari ini saya ingin mengingatkan kita untuk fokus pada impian kita, dan bukan fokus pada halangan yang memisahkan kalian dengan impian kalian. Kalian ingat kisah Petrus yang berjalan di atas air menuju Yesus? Kalian ingat mengapa ia tenggelam? Alkitab mengatakan, “Tetapi ketika dirasanya tiupan angin, takutlah dia dan mulai tenggelam lalu berteriak: Tuhan, tolonglah aku!” (Matius 14:30). Petrus tidak tenggelam ketika dia meletakkan fokusnya pada Yesus; dia mulai tenggelam ketika dia meletakkan fokusnya pada tiupan angin badai yang menghalangi jalannya kepada Yesus.
Jika kamu masih belum memiliki pekerjaan, belum memiliki seorang jodoh yang mencintai Tuhan, atau belum keluar dari masalah-masalah lain di dalam hidup, janganlah menyerah. Janganlah letakkan pandanganmu pada apa yang menghalangimu dari mendapatkan pekerjaan itu, janganlah letakkan pandanganmu pada alasan-alasan mengapa kamu tidak bisa mendapatkan wanita yang tepat itu, dan jangan letakkan pandanganmu pada alasan mengapa kamu tidak bisa keluar dari masalah-masalahmu. Letakkanlah pandanganmu pada tujuanmu itu, dan usahakanlah yang terbaik untuk menggapainya. Teruslah berjalan menuju tujuanmu sambil berdoa dan mengucap syukur. Toh yang menemanimu mengantri untuk tujuanmu itu adalah Tuhan Yesus… Nikmati lah perjalanannya.
Do the best, and God will do the rest!
 
Back
Top