Bukan apa yang kamu lakukan, tetapi mengapa kamu melakukannya

gracedepth

New member
http://www.gracedepth.com/bukan-apa-yang-kamu-lakukan-tetapi-mengapa-kamu-melakukannya/

Ketika kebanyakan orang gagal dalam pekerjaannya, mereka cenderung akan memberikan tiga alasan ini:

Kami gagal karena market sedang kacau
Kami gagal karena kami telah memilih rekan kerja yang salah
Kami gagal karena kami tidak memiliki sumber daya yang kami butuhkan
Tetapi sesungguhnya ini semua bukanlah alasan utama seseorang gagal. Alasan utama dari kegagalan seseorang sesungguhnya terletak pada kurangnya motif dari mengapa mereka melakukan apa yang mereka lakukan itu. Mari saya perjelas apa yang saya maksud dengan sebuah cerita.

Apakah kalian tau siapa Samuel Langley?

Saya yakin kebanyakan dari kalian tidak akan mengenal nama itu. Tetapi saya yakin kebanyakan dari kalian pernah mendengar nama The Wright Brothers.

Jadi siapakah The Wright Brothers dan siapakah Samuel Langley?

Sekitar seratus tahun yang lalu, Samuel Langley diberikan $50.000 untuk menemukan suatu cara atau suatu mesin yang dapat membawa manusia terbang—uang dan sumber daya bukanlah masalah bagi Samuel Langley. Waktu itu diia mengumpulkan orang-orang hebat pada masa itu untuk membantunya membuat pesawat itu—rekan kerja yang dia miliki semuanya sangatlah berkualitas. Pada masa itu reporter-reporter New York Times mengikutinya kemana-mana—orang-orang dan juga media sangatlah berharap akan keberhasilan Samuel Langley.



Beberapa ratus mil dari tempat Langley bekerja, ada Orville dan Wilbur Wright (The Wright Brothers) yang juga berusaha untuk menciptakan sesuatu yang dapat membawa manusia terbang. Mereka tidak memiliki apa-apa yang dianggap orang-orang sebagai resep untuk meraih sukses.

Mereka tidak memiliki banyak uang, sumber daya mereka semuanya hanya berasal dari penghasilan toko sepeda mereka.
Tidak ada satu pun anggota dari tim Wright Brothers yang lulus kuliah, Orville dan Wilbur pun tidak.
Dan reporter-reporter New York Times tidak pernah sekali pun datang kepada mereka.
Namun, pada akhirnya The Wright Brothers lah yang berhasil menciptakan pesawat terbang yang pertama, dan bukan Samuel Langley. Kok bisa?

Perbedaan dari Orville dan Wilbur Wrights dengan Samuel Langley adalah alasan mengapa mereka melakukan apa yang mereka lakukan. Orville dan Wilbur percaya bahwa jika mereka berhasil menemukan cara untuk terbang, mereka dapat mengubah dunia. Sedangkan Samuel Langley berbeda—dia ingin menjadi kaya dan dia ingin menjadi terkenal. Orang-orang yang percaya dengan impian Wirght Brothers memutuskan untuk bekerja dengan mereka—menuangkan seluruh keringat dan darah mereka ke dalam apa yang mereka impikan itu. Sedangkan orang-orang lain yang mengikut Langley hanyalah orang-orang yang tergiur dengan bayaran yang mereka bisa dapatkan. Akhirnya, pada 17 Desember 1903, The Wright Brothers berhasil terbang untuk pertama kalinya. Dan sebagai bukti bahwa Langley melakukan apa yang dia lakukan dengan alasan yang salah: Hari dimana The Wright Brothers berhasil terbang, Langley keluar dari pekerjaannya. Langley seharusnya dapat berkata, “Wow! Apa yang kamu temukan sangatlah luar biasa! Saya akan mencoba untuk meningkatkan apa yang telah kamu temukan!” Tetapi Langley malah berhenti karena dia gagal mendapatkan uang yang dia inginkan, dia gagal menjadi terkenal, dan dia gagal untuk menjadi orang pertama untuk terbang.

Teman-teman, hari ini saya ingin bertanya, mengapa kamu melakukan apa yang kamu lakukan?

Mengapa kamu menjadi dokter? Apakah untuk uang nya? Ataukah untuk menyelamatkan orang-orang yang sakit?

Mengapa kamu menjadi seorang entertainer? Apakah untuk uang nya? Ataukah karena kamu senang melihat orang tersenyum?

Mengapa kamu mengikut Yesus? Apakah karena kamu pikir kamu dapat mendapatkan berkat-berkat dari-Nya? Ataukah karena pengorbanan kematian dan kebangkitan-Nya adalah sesuatu yang penting bagi hidupmu?

Tuhan kita adalah Tuhan yang melihat lebih dalam dari apa yang kita lakukan. Dia melihat alasan mengapa kamu melakukan apa yang kamu lakukan. Selidikilah hati kita masing-masing, dalam segala yang kita kerjakan, mengapa kita melakukan apa yang kita lakukan.

“Selidikilah aku, ya Allah, dan kenallah hatiku, ujilah aku dan kenallah pikiran-pikiranku; lihatlah, apakah jalanku serong, dan tuntunlah aku di jalan yang kekal!” (Mazmur 139:23-24).

Add line atau instagram kami untuk mendapatkan notifikasi update renungan terbaru dari website kami.
Official Line: @pkx3578b
Instagram: @gracedepth
Instagram penulis: @revyhalim

Semoga renungan-renungan kami bisa menjadi berkat.God Bless! :D
 
Back
Top