4 cara untuk keluar dari kebiasaan buruk

gracedepth

New member
http://www.gracedepth.com/4-cara-untuk-keluar-dari-kebiasaan-buruk/

Add line atau instagram kami untuk mendapatkan notifikasi update renungan terbaru dari website kami.
Official Line: @pkx3578b
Instagram: @gracedepth
Instagram penulis: @revyhalim

Semoga renungan-renungan kami bisa menjadi berkat.God Bless! :D


Kebiasaan adalah sesuatu yang kita biasa lakukan setiap hari secara sadar dan tidak sadar. Kebiasaan adalah sesuatu yang sudah berakar dengan sangat dalam di keseharian kita, sehingga sangatlah sulit bagi kita untuk mengubahnya. Kebiasaan bisa berupa sesuatu yang baik, seperti: Olahraga, makan makanan sehat, dan membaca Alkitab. Namun, terkadang kebiasaan juga dapat berupa sesuatu yang buruk, seperti: Merokok, makan makanan ‘junk food,’ dan membuka situs yang tidak benar.

Saya percaya banyak dari kita yang sadar akan kebiasaan-kebiasaan buruk kita masing-masing, dan kita sangat ingin untuk bebas dari kebiasaan-kebiasaan buruk itu. Jika kita mau jujur dengan diri kita sendiri, banyak dari kebiasaan buruk kita itu merupakan sesuatu yang berhubungan erat dengan dosa, seperti: Keserakahan, hawa nafsu, dan kerakusan.

Jadi bagaimana kita dapat bebas dari kebiasaan-kebiasaan buruk kita ini? Berikut adalah 4 tips yang tentunya dapat membantu kita dalam melepaskan diri dari belenggu-belenggu kebiasaan yang buruk:



Hal yang pertama dan utama: Mulailah dengan doa.

Langkah pertama yang dapat kita lakukan adalah mengakui akan kebiasaan buruk kita itu dan meminta tolong kepada Tuhan untuk memampukan kita keluar darinya. Berdoalah kepada Tuhan agar cintamu kepada-Nya boleh bertumbuh, sehingga kamu juga dapat mencintai kebiasaan-kebiasaan yang baik. Dan berdoalah agar kebencianmu akan dosa juga boleh bertumbuh, sehingga kamu dapat berhenti dari kebiasaan-kebiasaan yang buruk.



Tuhan tidak memintamu datang kepada-Nya ketika kamu sudah bebas dari kebiasaan-kebiasaan burukmu. Dia menerimamu bahkan ketika kamu sedang berada di titik terlemahmu. “Bertekunlah dalam doa dan dalam pada itu berjaga-jagalah sambil mengucap syukur” (Kolose 4:2).






Pertimbangkanlah Hari Esok.

Jika kamu memilih makan lemak babi hari ini dibandingkan olahraga, ingatlah bahwa lemak dan kolesterolmu akan naik keesokannya.

Jika kamu memilih membuka situs yang tidak benar hari ini dibandingkan membaca Alkitab, ingatlah bahwa cintamu kepada pasanganmu dapat diburamkan oleh hawa nafsu.

Jika kamu memilih bermain game hari ini dibandingkan belajar, ingatlah bahwa kemungkinan besar kamu akan mendapat nilai jelek pada tes di hari esok.

Ingatlah bahwa pilihan yang kamu buat hari ini dapat sangat berpengaruh dengan apa yang akan terjadi padamu di masa depan, jadi pilihlah pilihanmu hari ini dengan hati-hati.



Tukarlah Kebiasaan Yang Buruk Dengan Kebiasaan Yang Baik.

“Janganlah kita jemu-jemu berbuat baik, karena apabila sudah datang waktunya, kita akan menuai, jika kita tidak menyerah” (Galatia 6:9).

Strategi terbaik untuk keluar dari kebiasaan buruk adalah dengan menggantikannya dengan suatu kebiasaan baru yang baik. Gantilah kebiasaan minum minuman beralkohol dengan kebiasaan minum jus. Gantilah kebiasaan bermain game dengan membaca buku. Temukanlah kepuasaan dan sukacita kalian di hal-hal lain yang lebih berguna dan bermanfaat bagi diri kalian.



Temukanlah Seorang Teman

Strategi lain yang sama bagusnya adalah dengan menemukan seorang teman yang juga mau berjalan di dalam kebiasaan baik. Carilah seorang teman gym, sehingga kalian dapat olahraga bersama dan memotivasi satu sama lain. Carilah sebuah grup komsel yang dapat membawa hidupmu ke arah yang lebih baik sesuai dengan Firman Tuhan. Saya percaya kebanyakan dari kalian saat ini juga pasti sudah menyadari, pola hidupmu sangatlah dipengaruhi oleh teman-teman yang ada di sekitarmu. Jadi penuhilah hari-harimu dengan orang-orang yang juga dapat mendorongmu ke arah yang lebih baik.

“Janganlah kamu sesat: Pergaulan yang buruk merusakkan kebiasaan yang baik” (1 Korintus 15:33).



“Pencuri datang hanya untuk mencuri dan membunuh dan membinasakan; Aku datang, supaya mereka mempunyai hidup, dan mempunyainya dalam segala kelimpahan” (Yohanes 10:10).

Dosa dan kebiasaan buruk ingin merengut hidup kita, sedangkan Tuhan ingin kita memiliki hidup yang sejahtera di dalamNya. Marilah kita hidup dengan kebiasaan-kebiasaan yang baik, sehingga dunia juga boleh melihat bahwa hidup seorang Anak Tuhan berbeda dengan hidup orang-orang yang mungkin belum mengenal Tuhan.
 
Back
Top