Ini yang Terjadi Pada Kondisi Janin Saat Ibu Hamil Menangis

SimplyLand

New member
Setiap orang tentu mendambakan kehamilan yang lancar dan penuh kebahagiaan. Akan tetapi, akibat perubahan hormon dan berbagai tekanan psikologis yang dihadapi, pada satu titik ibu hamil dapat bersedih juga. Lalu apa yang akan terjadi kalau ibu hamil menangis? Benarkah janin dalam kandungan dapat merasakan kesedihan ibunya? Cari tahu jawaban ilmiahnya di bawah ini.

36.jpg


Dampak ibu hamil menangis pada bayi dalam kandungan


Makanan yang ibu makan ketika hamil dapat langsung berpengaruh terhadap janin. Mengapa begitu? Zat gizi yang ibu dapatkan ketika makan akan disalurkan kepada janin melalui tali pusar.

Lantas apakah emosi ibu juga berpengaruh pada keadaan janin? Sebuah penelitian dari Association for Psychological Science menemukan bahwa janin yang berumur enam bulan dapat merasakan dampak dari emosi yang dirasakan ibu saat hamil.

Menangis adalah bentuk luapan emosi. Aktivitas ini dapat disebabkan oleh berbagai macam hal. Misalnya terharu saat bahagia hingga sedih saat stres datang. Dengan kata lain, menangis adalah hal yang biasa terjadi pada siapa pun dan dapat saja terjadi pada ibu hamil.

Para ahli berpendapat bahwa stres yang terjadi sekali dua kali adalah normal terjadi dan tidak akan memiliki efek pada janin yang dikandungnya. Namun, emosi yang terjadi berkali-kali, terus menerus, dan berkepanjangan ternyata dapat berpengaruh pada bayi yang dikandungnya. Pasalnya, bila ibu hamil menangis terus-menerus, Bunda dapat saja mengalami stres berat, gejala kecemasan, hingga depresi.

Ketika ibu hamil stres, tubuh akan menghasilkan hormon stres. Hormon inilah yang akan ikut mengalir pula pada janin dalam kandungan melalui plasenta. Semakin sering stres, semakin banyak pula hormon stres yang dihasilkan dan semakin banyak pula hormon yang akan dialirkan kepada janin.

Janin yang terus menerus mendapatkan hormon stres dapat lantas mengalami stres kronis. Padahal, perkembangan di dalam rahim adalah masa yang sangat penting karena perkembangan sistem saraf terjadi. Hormon yang tidak seimbang dapat mengggangu proses perkembangan ini.

Selain berdampak secara langsung karena hormon stres yang dialirkan pada bayi melalui tali pusar, ibu hamil yang mengalami depresi juga dapat memengaruhi janin secara tidak langsung. Dalam Baby Center, dikatakan bahwa ibu yang mengalami depresi akan mengalami berbagai macam gejala yang cukup berisiko bagi kesehatan bayi dan kandungan. Misalnya ibu sulit tidur, nafsu makan menurun, susah konsentrasi, dan merasa lemas seperti kehadapatn energi.

hepatitis saat hamil

Apakah gejolak emosi ibu hamil berdampak besar pada bayi sampai ia lahir dan tumbuh besar?

Selanjutnya >>>

Mau tampil cantik saat menyusui. Gamis Menyusui  & Khimar Syar'i dari sofeya solusinya. Oh Iya bund sofeya punya kabar baik untuk bunda sholehah, yaitu promo khimar atau sale price hingga 40 persen Kunjungi : www.sofeya.id

Mau tahu cara pemesanannya secara online silahkan klik Tata Cara Order Di Website

Sofeya Gamis Menyusui Khimar Syar'i / Gamis Ibu Menyusui / Ini yang Terjadi Pada Kondisi Janin Saat Ibu Hamil Menangis
 
Back
Top