Indonesia Akt: Acha Septriasa

Bls: Indonesia Akt: Acha Septriasa

[ Jum'at, 22 Januari 2010 ]
Acha Tak Alami Masalah Pacaran Jarak Jauh dengan Pacar

JAKARTA - Acha Septriasa segera kembali ke bangku kuliah. Bulan depan dia berencana melanjutkan studi di Jurusan Mass Multimedia Broadcasting Universitas Kaiko Lewing, Malaysia.

Cuti kuliah yang diambilnya sudah usai. Selama masa cuti itu, banyak yang dilakukan aktris dan penyanyi cantik tersebut. Mulai promo film baru, memenuhi undangan manggung, sampai berlibur ke Eropa. "Selagi liburan itu apa saja tawaran kerja aku terima," ujarnya saat ditemui di Studio Penta SCTV kemarin (21/1).

Gadis kelahiran 1 September 1989 tersebut menyatakan takut terlalu keasyikan bekerja hingga melalaikan kuliah. Untuk itu, dia harus pintar membagi waktu. Dia juga selalu mengingat posisinya sebagai seorang aktris dan mahasiswa. "Aku selalu inget kalau di sini (Indonesia) aku memang wanita karir, tapi di KL (Kuala Lumpur, Red) aku ya

seorang mahasiswa biasa aja," katanya.

Soal hubungan jarak jauh dengan pacarnya yang sekolah di Inggris, Acha mengatakan tidak mengalami masalah. Beruntung, jelas Acha, dirinya tidak hidup di tahun 60-70-an ketika teknologi belum secanggih sekarang. Saat ini Acha menjaga komunikasi dengan sang kekasih itu melalui internet, memakai fasilitas webcam.

"Jadi, lewat webcam itu aku bisa liat wajahnya, bisa liat kamarnya. Aku juga tahu dia lagi ngapain, pokoknya jadi ngerasa dekat aja," ungkap mantan kekasih aktor Irwansyah tersebut.

Meski begitu, Acha tidak menampik bahwa dirinya kadang merasa kangen. Tidak jarang dia iri ketika menyaksikan orang berpacaran. Namun, itu bisa dilaluinya. "Aku pacaran dengan dia karena sayang dan cinta, jadi ya dijalanin aja," tegasnya.

Dia pun sudah berencana untuk kembali bertemu dengan sang kekasih tahun ini. "Rencananya Oktober nanti ketemu lagi," ucapnya lantas tersenyum.
 
Bls: Indonesia Akt: Acha Septriasa

n596288340_528921_7723.jpg


tipe gue banget nih
 
Bls: Indonesia Akt: Acha Septriasa

Acha Septriasa : “Beruntung Sekali Zaskia Mecca...”

acha-head.jpg


Dunia akting memang sulit dilepaskan untuk seorang Acha Septriasa. Apalagi ia masih menyimpan mimpi-mimpinya yang belum terwujud. Untuk itu, dalam mengisi waktu liburan kuliah, Acha memanfaatkannya dengan kembali mengasah bakat akting dan mewujudkan impian. Lewat film Menebus Impian garapan Hanung Bramantyo, apa yang Acha impikan selama ini akhirnya terwujud.

Ya, pasalnya sejak dirinya terjun di dunia film Acha menjadikan Hanung Bramantyo sebagai sutradara favoritnya. Ia selalu bermimpi untuk bermain dalam film yang digarap oleh sutradara yang difavoritkannya tersebut. Apalagi ketika ia membaca suatu majalah yang menyebutkan jika sutradara yang sukses dengan Ayat Ayat Cinta itu akan membuat film dengan mengangkat tema perempuan dan mimpi. Keinginannya pun semakin menggebu untuk bisa menjadi pemain di film arahan sutradara peraih Sutradara Terbaik Festival Film Indonesia 2007 tersebut.

“Aku nggak nyangka akhirnya bisa main di film mas Hanung, padahal waktu ngeliat majalah yang memberitakan mas Hanung akan bikin film dengan tema perempuan dan mimpi aku cuma berharap dalam hati, dan aku juga dapat kabar kalo casting film tersebut udah tutup, eh ternyata aku dikabarin dapat kesempatan sebagai orang terakhir yang casting, dan alhamdulillah diterima,” cerita Acha dengan rasa haru dan bangga saat ditemui di acara press conference Menebus Impian di Jakarta Theater (12/04).

Acha pun mengaku tidak salah menjadikan Hanung sebagai sutradara favoritnya. Karena akhirnya ia bisa merasakan sendiri bagaimana menjadi pemain dengan sutradara favoritnya tersebut. “Meskipun ternyata mas Hanung itu galak, aku nggak salah milih mas Hanung sebagai sutradara favoritku, karena dia berkonsep, tahu editing, mengerti kendala pemainnya, bisa membangun karakter lebih hidup, menerima masukan dari pemain, dan nggak membuat pemainnya lelah,” ujar Acha yang berperan sebagai Nur dalam film tersebut.

“Tidak hanya itu, mas Hanung juga sangat rendah hati, selain bisa jadi sutradra ia juga multi talenta, musikalitasnya tinggi, bisa main gitar dan piano, pokoknya beruntung sekali Zaskia Mecca...,” lanjut pujian Acha kepada Hanung sambil menutup pembicaraan.

Menebus Impian adalah film yang menceritakan seorang mahasiswi bernama Nur yang menjalani kehidupan keras bersama ibunya, Sekar, yang hanya bekerja sebagai seorang buruh cuci. Keduanya memiliki pandangan yang berbeda untuk meraih kehidupan yang lebih baik, sang ibu lebih memilih agar Nur memfokuskan diri pada kuliahnya, sedangkan Nur berpikiran untuk secepatnya bekerja untuk bisa membantu nafkah ibunya. Film tersebut dirilis pada 15 April 2010.
 
Bls: Indonesia Akt: Acha Septriasa

129137large.jpg


Acha Septriasa Ambil Sistem College Shift
MESKI telah menempuh pendidikan di Malaysia, penyanyi dan bintang film, Acha Septriasa, tidak rela meninggalkan karir di dunia hiburan. Artis kelahiran Jakarta pada 1 September 1989 tersebut rela pergi-pulang untuk mempertahankan karir.

"Di sini dalam rangka promosi film Menebus Impian dan saya menjadi pemeran utama," terang Acha Septriasa di Epicentrum, Jakarta Selatan, Sabtu malam (17/4).

Acha menyatakan tidak harus meninggalkan karir di dunia film dan musik, meski harus menempuh pendidikan di luar negeri. Sebab, untuk menjalani semua itu, bintang film Apa Artinya Cinta tersebut bisa melakukan secara bersamaan.

"Bagi waktunya sesuka aku saja. Pinter-pinternya aku nyolong waktu. Kebetulan, kuliahku enggak padat banget. Kalau mau pergi, temui dosen dulu," tegasnya. Acha tidak perlu mengambil cuti dan meninggalkan pendidikan. "Kebetulan libur seminggu. Jadi, aku gunakan semaksimalnya," tuturnya.

Meski bolak-bolak Indonesia-Malaysia, Acha tetap berusaha untuk memperhatikan pendidikan. Dia tidak mau pendidikannya telantar lantaran mengejar karir. "Kuliahku baik-baik saja, masih tetap fokus. Sekarang, aku memberlakukan konsep college shift. Kan, ada siswa yang kuliah sambil bekerja juga. Jadi, aku termasuk yang ngambil sistem itu," katanya.

Pernah terpikir untuk absen di dunia hiburan? "Bukan aku absen atau mau ninggalin, tapi kalau ada yang masih mau pakai aku, gimana dong? Siapa mau menolak rezeki? Kalaupun ada waktu, aku harus pulang."

"Kalau kita tidak menunjukkan profesionalitas, pasti susah. Sebab, apa yang aku kerjakan sekarang sudah lama aku lakukan. Dan, aku enggak mau mengulang lagi dari nol," tegasnya.
 
Back
Top