Petualang Udara Ditemukan Meninggal

Kalina

Moderator
RIO DE JANEIRO - Petualangan nyentrik Adelir Antonio de Carli berakhir mengenaskan. Pendeta asal Brazil yang terbang dengan seribu balon itu ditemukan tak bernyawa di laut dekat Kota Macae, tenggara Brazil, selang tiga bulan sesudah dia hilang.

Kepala Polisi Macae Daniel Bandeira kemarin menyatakan, hasil uji DNA yang dilakukan positif. Petugas medis Rosane Alves juga memastikan hal itu. Sebelumnya, dugaan jenazah itu adalah de Carli berdasar baju yang dikenakan dan alat-alat terbang yang menyertainya.

Pendeta de Carli melakukan aksi nyeleneh menyeberangi Samudera Atlantik untuk menggalang dana. Rencananya, duit yang terkumpul digunakan untuk membangun sebuah kapel para sopir truk.

Dia mengawali perjalanan udara di Kota Pelabuhan Paranagua, Brazil. Antonio de Carli dilaporkan hilang sejak 20 April lalu beberapa saat sesudah dia menghubungi teman-temannya lewat ponsel untuk mengabarkan bahwa dia sedang menyeberangi lautan.

Beberapa balonnya kemudian ditemukan mengambang di air. Sedangkan jazadnya ditemukan awal Juli. Kepastian bahwa jenazah itu adalah milik de Carli baru dibeberkan kemarin oleh petugas. (AP/Rtr/dia/ami)

Sumber: Jawa Pos
 
Back
Top