andree_erlangga
New member
Ini memang menjadi kesempatan bagi Nashara dan kesempatan bagi para penginjil untuk memurtadkan kaum muslimin. Di negeri kita (Yaman) di kota Jabalah, ada beberapa penginjil yang berusaha mengkristenkan kaum muslimin. Mereka bergerak di rumah sakit Jabalah. Mereka sibuk bekerja untuk menashranikan kaum muslimin dengan memberikan bantuan-bantuan kepada yang sakit dengan harta yang memang mereka didanai oleh yayasan yang bekerja untuk itu. Nama yayasan itu beraneka ragam [di Indonesia, simbol-simbol mereka yakni kemanusiaan, kasih, tanda salib red cross, dst, red]
Hasilnya, ada sebagian kaum muslimin menjadi nashrani. Mereka tulis surat proposal yang menerangkan keadaan ini kepada yayasan-yayasan mereka untuk mendanai yang kafir menurut mereka- atau untuk meminta suntikan dana segar lagi. Apalagi di kalangan para wanita dan di kalangan orang awam, pria dan wanita, mereka sibuk bekerja demikian karena memang manusia membutuhkan bantuan. Itu mereka lakukan di tempat-tempat orang miskin (kumuh) seperti di Eriteria.
Hasilnya, ada sebagian kaum muslimin menjadi nashrani. Mereka tulis surat proposal yang menerangkan keadaan ini kepada yayasan-yayasan mereka untuk mendanai yang kafir menurut mereka- atau untuk meminta suntikan dana segar lagi. Apalagi di kalangan para wanita dan di kalangan orang awam, pria dan wanita, mereka sibuk bekerja demikian karena memang manusia membutuhkan bantuan. Itu mereka lakukan di tempat-tempat orang miskin (kumuh) seperti di Eriteria.