pratama_adi2001
New member
BEIJING - Ledakan gas di tambang batu bara kembali terjadi di Tiongkok. Kali ini menewaskan 15 orang. Ironisnya, regu penolong yang mencari seorang penambang yang hilang pun ikut jadi korban. Hingga saat ini, penyebab ledakan masih dalam penyelidikan.
Peristiwa yang terjadi sebelum fajar tersebut menimpa sebuah pertambangan batu bara Yile di bagian selatan Kota Shuitang, Provinsi Guizhou. Menurut laporan kantor berita Xinhua, pemilik tambang saat ini menjalani pemeriksaan.
Akibat ledakan gas itu, atap terowongan tambang runtuh. Regu penolong yang sedang melakukan pencarian terakhir para penambang yang hilang pun terjebak.
Penambangan batu bara di Tiongkok dikenal sebagai penambangan yang paling berbahaya. Ribuan kematian terjadi di sana karena kebakaran, banjir, maupun bencana lain, meski pemerintah telah berusaha meningkatkan keamanan tambang.
Sebagian besar kecelakaan disebabkan perbedaan peraturan atau kurangnya peralatan yang dibutuhkan aktivitas penambangan seperti ventilator untuk membuang api dari ledakan. (ap/ina)
Peristiwa yang terjadi sebelum fajar tersebut menimpa sebuah pertambangan batu bara Yile di bagian selatan Kota Shuitang, Provinsi Guizhou. Menurut laporan kantor berita Xinhua, pemilik tambang saat ini menjalani pemeriksaan.
Akibat ledakan gas itu, atap terowongan tambang runtuh. Regu penolong yang sedang melakukan pencarian terakhir para penambang yang hilang pun terjebak.
Penambangan batu bara di Tiongkok dikenal sebagai penambangan yang paling berbahaya. Ribuan kematian terjadi di sana karena kebakaran, banjir, maupun bencana lain, meski pemerintah telah berusaha meningkatkan keamanan tambang.
Sebagian besar kecelakaan disebabkan perbedaan peraturan atau kurangnya peralatan yang dibutuhkan aktivitas penambangan seperti ventilator untuk membuang api dari ledakan. (ap/ina)