Restorasi Foreskin (kulup)

Kini banyak Orang di penjuru dunia mulai dari USA s/d RI(baca:Indonesia ) yang menyesal di sunat khususnya kaum Pria lalu Mereka berTekad mengem balikan alias memugar lagi Kulupnya.Walau Saya belum pernah mencobanya apa lagi menyaksikan langsung tapi kini sudah sangat mengetahui sesuai hasil pengamatan bahwa memang RF(Restorasi Kulup)atau Resto bisa me mugar Kulup lagi.
Keinginan Mereka semua utk di Resto alias RF bagi Saya hal wajar mengingat penyesalan & kekuatiran Pria yang sunat ter amat besar lagipula hasil(Kulup baru)Resto tidak bermasalah,biasanya tetap sensitif,berwujud Orisinil(mengikuti istilah Me gha) juga bagaikan tidak pernah sunat,berFungsi sebagaimana mestinya dlm Sex(ML) s/d buang air.
Di USA yang serba Liberal malah ada Klinik Resto yang terbuka dlm berPraktek selain itu juga bila anda ingin beli alat Resto atau pun minyaknya bisa Kita pesan & pasti di kirim.Sayangnya di RI belum ada yang mengAgeninya.Padahal sebenarnya an dai(semoga bisa terjadi)di RI ada Klinik Resto s/d Agen alat+Minyak Resto maka berdampak positif bagi PerEkonomian RI di antaranya menambah Lowongan Pekerjaan +Bisnis baru.
Strategi & Metode Resto utk mencapai hasil maksimal sebaiknya Saya ceritakan intinya Saja sb:
1.Mengunakan alat,bermacama-macam namanya.Kita pilih salah 1nya.
2.Minyak (Oil Restore).
Cara penggunaan alat makupun Minyak pada Penis sama persis dengan cara andai anda gunakan alat atau minyak pembe sar Penis.Pasti anda di tunjukkan bila beli atau pesan alat tsb.Cuma payahnya soal harganya cukup mahal juga:Minyak Res to sekitar US$ 50, sedangkan alat Resto rata-rata berkisar US$ 100-US$ 200,-semuanya belum termasuk ong kos Kirim.Bila di kurskan ke Rp.memang mahal tapi bila anda seorang Devisor Bisnis Online atau Profesional Offline maka bagi anda harga segini murah.Saya pun bisa berpikir ini harga murah bila kelak bisa jadi Devisor bergaji minimal Puluhan US$.
Walau demikian hasilnya di jamin membanggakan.jadi bila di antara kalian para Pria bilang bahwa Kulup itu tidak bisa tumbuh lagi.Itu salah besar karena semuanya bisa di upayakan.Malah Saya pernah menemukan Testimoni seorang gadis Bule USA sbg aktivis yang Pro Kulup(modern+democrat)mengatakan secara terbuka bahwa menyukai Kulup Pria & bagi yang sudah su nat di sarankannya utk Resto karena dia aktivitis anti Sunat.Wah…Bravo Gadis Bule,Berani nian jadi aktivis Group penentang Sunat(bukan Group pecinta atau pemilik Kulup)bernama no..circ.Biasanya bersifat Grup Study saja belum berupa Grup apli kasi(Group aplikasi inilah yang cocok kita sebut Group Uncut ).
Bila kita selami & pahami pemikiran gadis Bule USA s/d wanita BerIstri(yg suaminya ikut Resto)di USA memang benar dlm hal ML dengan”Kulup baru”(hasil resto)tiada bedanya dengan Kulup yg tidak pernah sunat karena pada dasarnya “status”Penis pasangannya jadi BerKulup lagi.
Seandainya anda bertanya di hati atau di Forum II ini hal ekesistensi Klinik,Program Resto s/d Group penentang sunat,ke napa tiada atau belum ada yg mulai maka Saya jawab :Kita harus yakin di RI susah berkembang karena ba nyaknya gerakan Ekstrimis Islam dsb yang berbau Arabian(pasti Golongan Mereka Pro Sunat)lalu berpeluang me ngacak-acak RF,Klinik dan” menclurit’para aktivis anti sunatnya.Andai di antara anda ada yg berambisi bangun ber bagai hal berhubungan dgn RF maka harus berupa aktivitas+Profesi di “bawah tanah”(tersembunyi)demi kelancaran perkembangannya.
Sekiranya cukup sekian dulu info Saya ini & kini bagiamana pendapat anda.Saya mohon pengertian anda pada postingan Saya ini & jangan nuduh Saya negative misal : akan buka sambil promosi Klinik,menRF semua Kulup kalian,atau Saya meng khayal lalu yang tergawat Saya sudah gila.Sumpah mati demi Allah Saya tiada maksud negatif sedikitpun.Tolong kalian Positive Thinking saja pada Saya.Bagi anda yg bukan Member FII tapi ingin Curhat atau diskusi hal Restorasi Kulup maka silakan emailin Saya ke : hendi_permana_kusuma@indonesiaindonesia.com

Apa anda sendiri disunat?

ga bagus kalo ada kulupnya... ga keren...

Bayu_erfastianto said:

ga bagus kalo ada kulupnya... ga keren...

Click to expand...

setuju:setujuu:

kalau mau keren di tindik aja bang..,.,
hehehe

sekarang sih emang lagi marak restorasi kulup. BTW, menurut temen2 yang ngerasain? Pada waktu mreka masihb berkulup sensasi nya lebih berasa waktu dipake ML. Karena palkon biasa tertutup dan ketika di gesek gesek buka tutup akan berasa lebih nikmat. Setelah dia sunat katanya lebih kebal dan mati rasa..

Resiko gak disunat gak bersih emang. soal keren atau tidak itu tergantung kebiasaan yang memandang aja. Toh kalau telaten bisa ditarik ke belakang saat pipis dan waktu bersihkan.

Yang repot kalau kulupnya menutup seluruh batang dan tidak bisa ditarik ke belakang semua. Kalau itu kudu di sunat. Otherwise kotor banget kalau gak bisa dibersihkan. Jujur gw disunat, dan salah satu faktornya ya karena gak bisa ditarik itu alias "bungkus" kata orang jawa.

Urusan seks to fine fine aja heheh

neh referensi tambahan : https://indonesiaindonesia.com/f/40176-khitan-kesehatan/

baca dulu


Mampir kesini bos : forum baru

Bls: Restorasi Foreskin (kulup)

Maaf ya kawan-kawan di FII ini Saya tidak bermaksud memojokkan Sunat apalagi Pria Sunat tapi cuma berikan info saja sesuai Trend terbaru di USA (dulu mayoritas warganya Pro Sunat & Prianya Sunat)bermayoritas Nasrani
:Kini telah berubah menjadi sadar istilah agamanya”tobat”(istilah kerennya Sa dar Sex)dengan MeRestorasi Kulup nya(Tititnya)akibat Mereka tahu bahwa me nyesal tiada gunanya namun marilah upayakan lagi kenikmatan Sex atau kein dahan yg di milikinya dulu kembali versi pikiran Mereka makanya kini di USA war ga Prianya sudah di bebas kan dari perkara vwajib sunat malah kini semakin menjamur klinik Restorasi & alatnya.))
Perihal Wanita khususnya Gadis di USA kini telah makin dewasa,pengertian & sejati karena telah mampu meng hargai milik Pria paling berharga yg kelak akan berikan kenikmatan baginya padahal dulunya wanita USA itu Oto riter.Jadi bila kelak Wanita WNI berpikiran & berkehendak seperti di USA terkini itu hal yang terbaik & Luar biasa.Kini di USA ada gadis yg berani bilang pada Kolom Interest nya:Foreskin,ini pernyataan hebat yg perlu di hargai krn sama berani+hebat nya dgn bilang I Love You duluan pada Pria.
Bukankah yg berharga bagi gadis s/d janda sejatinya bukan penyunatan Pria nya tapi harusnya watak Idealis Prianya ? inilah hal salah kaprah di wanita RI yg mengagungkan sunat tapi melupakan banyak hal yg sejatinya harus di da patkan dari Pria(lebih gila lagi banyak wanita matre kini).Sorry ya Saya kritik terbuka,bukankah RI & kita harus menegakkan budaya Demokrasi.=b==b==b=

Bls: Restorasi Foreskin (kulup)

Kita kan negara demokrasi, boleh dong berbagi pendapat...

Saya pribadi belum pernah mendengar "penyesalan" orang yang sudah disunat sehingga ingin direstorasi kulup. Tapi kalo ada di Amerika saya juga kurang tahu, apakah ada datanya? (paling tidak jika berbicara ilmiah kan ada data dan fakta, minimal penelitianlah atau orang yang ahli dibidangnya..)

menurut saya daripada terlalu membesarkan fakta mengenai "kepuasan", ada baiknya juga dilihat dari segi kesehatan (masa tujuan nikah cuma ML doang, kepuasan gampang deh dicari asal tau caranya)..

berikut saya lampirkan artikel mengenai pentingnya sunat :

Sunat pada laki-laki mengurangi risiko kanker rahim

Sunat dapat melindungi laki-laki terhadap HIV yang mematikan dan virus yang ditularkan secara seksual penyebab kanker rahim. Hal ini berdasarkan tiga buah penelitian yang diterbitkan dalam Journal of Infectious Diseases edisi 17 Desember 2008.
Laporan tersebut akan menambah perdebatan tentang apakah laki-laki – dan bayi laki-laki – harus disunat untuk melindungi kesehatan mereka dan barangkali kesehatan pasangan seksnya di masa yang akan datang.
Dr. Bertran Auvert dari Universitas Versailles di Prancis dan rekan di Afrika Selatan melakukan tes terhadap lebih dari 1.200 laki-laki yang mengunjungi klinik di Afrika Selatan.
Para peneliti menemukan bahwa kurang dari 15% laki-laki yang disunat dan 22% laki-laki yang tidak disunat terinfeksi oleh virus papiloma manusia atau HPV, yang adalah penyebab utama kanker rahim dan kutil kelamin.
“Temuan tersebut menjelaskan mengapa risiko terhadap kanker rahim pada perempuan dengan pasangan yang disunat lebih rendah dibandingkan perempuan lain,” mereka menulis dalam laporannya.
Makalah yang kedua mengamati laki-laki AS yang memiliki hasil yang kurang jelas, tetapi Carrie Nielson dari Oregon Health & Science University dan rekan mengatakan bahwa mereka menemukan beberapa tanda bahwa sunat mungkin melindungi laki-laki.
Kemungkinan laki-laki memiliki HPV hampir separuh lebih rendah bila disunat dibandingkan laki-laki yang tidak disunat, setelah disesuaikan terhadap perbedaan lain di antara kedua kelompok itu.

Mencegah AIDS
Dalam laporan ketiga, Lee Warner dari Centers for Disease Control and Prevention AS dan rekan melakukan tes pada laki-laki warga AS keturunan Afrika di Baltimore dan menemukan 10% di antara yang berisiko tinggi terhadap HIV dan disunat terinfeksi HIV, dibandingkan 22% yang tidak disunat.
“Sunat dikaitkan dengan penurunan risiko HIV secara bermakna pada pasien yang diketahui terpajan HIV, memberi kesan bahwa hasil penelitian lain yang menunjukkan penurunan risiko HIV pada sunat di antara laki-laki heteroseksual mungkin dapat diterapkan secara umum di AS,” mereka menulis.
Semua penelitian yang mendukung sunat untuk mengurangi penularan HIV dilakukan di Afrika sementara hasil penelitian di AS kurang jelas.
Dr. Ronald Gray dari Universitas Johns Hopkins di Baltimore dan rekan mengatakan mereka menganggap laporan memberi harapan.
“Di AS, sunat kurang umum di antara laki-laki keturunan Afrika dan Hispanik, yang juga adalah subkelompok yang paling berisiko terhadap HIV,” mereka menulis dalam komentarnya.
“Oleh karena itu, sunat mungkin menjadi tambahan cara untuk melindungi terhadap HIV pada kelompok minoritas yang berisiko.”
Namun mereka mencatat bahwa American Academy of Pediatrics (AAP) tidak menyarankan sunat secara rutin pada bayi. “Akibat dari keputusan AAP, asuransi Medicaid tidak mengganti biaya sunat, dan hal itu terutama merugikan bagi anak laki-laki keturunan Afrika dan Hispanik yang lebih miskin, yang waktu mereka dewasa mungkin menghadapi risiko tinggi terhadap pajanan HIV,” Gray dan rekan menulis. “Perlu juga dicatat bahwa tingkat sunat telah menurun di AS, kemungkinan karena ketiadaan jaminan
Medicaid.”
Medicaid adalah program asuransi kesehatan yang didanai oleh pemerintah negara bagian dan federal untuk warga AS yang tidak mampu dan cacat.

Tiga puluh tiga juta orang di dunia terinfeksi HIV yang tidak ada penyembuh atau vaksinnya. HPV adalah infeksi menular seksual yang paling umum di dunia, dengan 20 juta orang di AS yang terinfeksi HPV. HPV menyebabkan kanker rahim, yang membunuh 300.000 perempuan di dunia setiap tahun.

Artikel lain :

Sunat Kurangi Resiko Kanker

Sunat bukan hanya dapat membantu mengurangi risiko seperti penyakit menular seksual .Sunat juga mengurangi risiko terkena kanker penis. Dengan kata lain, para pria yang tidak sunat berisiko terkena kanker penis.

Demikian diungkap Urolog Rumah Sakit Pusat Kanker Dharmais Jakarta Dr Rachmat B Santoso Sperti dilansir Kompas Jumat lalu.. “Penyebabnya adalah infeksi kronis pada orang yang tidak cirkumsisi (sunat),” kata Rachmat. Laki-laki yang juga berisiko adalah mereka yang pernah menderita herpes genitalis.

Persoalan utamanya adalah tidak higienisnya alat kelamin laki-laki karena kepalanya tidak terbuka. Kebersihan daerah di bawah kulit depan glans penis tidak terjamin kalau tidak sunat.

Gejala yang dijumpai pada orang yang kena kanker penis adalah adanya luka pada penis, luka terbuka pada penis, dan merasa nyeri pada penis bahkan terjadi pendarahan dari penis. Biasanya ini terjadi pada stadium lanjut. Ciri lain adalah tampak luka yang menyerupai jerawat atau kutil pada penis.

Pengobatan kanker penis bervariasi, tergantung kepada lokasi dan beratnya tumor. Cara pertama adalah penektomi atau pemotongan, bisa sebagian bisa juga total. Rachmat mengilustrasikan, jika panjang penis 10 sentimeter dan yang terkena kanker hanya ujung penisnya maka yang panjang penis yang dipotong 2-3 sentimeter. “Tapi, jika yang kena kanker tiga perempat panjang penis, apa boleh buat penisnya harus dipotong habis,” katanya. Cara yang lain bisa berupa kemoterapi dan terapi penyinaran.

Rachmat mengingatkan, penyakit ini tidak boleh dianggap remeh oleh para lelaki. Menurut alumnus Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia ini, kanker penis banyak menyerang usia produktif, 30 tahun sampai 50 tahun.

Meski tidak banyak menyerang pria, dalam setahun hanya ada 2-3 orang yang datang ke RS Dharmais, Anda, para pria harus hati-hati. “Tidak signifikan memang, tetapi sangat mengganggu integritas karena menyangkut kelaki-lakian seseorang,” pungkasnya.


wuiihhhhh capek..
ngeri deh.
untung dah sunat..


Salam demokrasi

Bls: Restorasi Foreskin (kulup)

Postingan member ini sengaja di hapus akibat bernada agitasi & tidak pantas di baca khalayak umum !