andree_erlangga
New member
Sempat jadi tanda tanya, kini Chrisjon dipastikan akan mempertahankan gelar juara dunia Kelas Bulu WBA pada 3 Maret 2007 nanti.
Penantangnya adalah petinju Venezuela Jose Cheo Rojas. Mandatory fight perebutan titel juara dunia itu sebenarnya dijadwalkan 17 Februari. Namun pertarungan itu harus ditunda karena berbagai kendala, salah satunya adalah pengunduran diri sang promotor.
Kelanjutan laga itu sempat jadi tanda tanya, namun akhirnya pertandingan jadi terwujud berkat kesediaan tiga orang, yaitu Albert R. Papilaya, Wulanda dan Maria Wilhelmina menjadi promotor. Pertandingan itu sendiri akan dinaungi oleh Komisi Tinju Profesional Indonesia (KTPI).
Bagi ketiga promotor, ini adalah kali pertama mereka terlibat langsung dalam menyelenggarakan pertandingan tinju. Walau begitu mereka yakin pertandingan ini akan berjalan sukses dan sangat dinanti penggemar tinju di seluruh Indonesia.
?Nantinya tentu kami juga ingin jadi promotor pertarungan choice Chrisjon Juli nanti,? tukas Maria dalam acara konferensi pers di Hotel Crowne, Jl. Gatot Subroto, Jakarta, Senin (29/1).
Dalam pertarungan tersebut Chrisjon akan dibayar US$200.000 sementara Rojas mendapatkan US$45.000. Sedangkan sebagai sponsor, pihak promotor menggandeng Indosiar yang akan menyokong dana sekitar Rp 3 miliar. Stasiun televisi tersebut juga direncanakan menayangkan langsung pertandingan itu.
?Dua puluh persen dari bayaran Chrisjon sudah dibayarkan kepada Tony Priatna (asisten manajer Chrisjon-red),? ujar dokter KTPI, Tommy Halauwet. Sayangnya sampai saat ini pihak penyelenggara belum menemukan tempat untuk menyelenggarakan pertarungan akbar itu.
?Istora Senayan sudah penuh, kami sedang mencoba Balai Sarbini dan tennis indoor.?
Penantangnya adalah petinju Venezuela Jose Cheo Rojas. Mandatory fight perebutan titel juara dunia itu sebenarnya dijadwalkan 17 Februari. Namun pertarungan itu harus ditunda karena berbagai kendala, salah satunya adalah pengunduran diri sang promotor.
Kelanjutan laga itu sempat jadi tanda tanya, namun akhirnya pertandingan jadi terwujud berkat kesediaan tiga orang, yaitu Albert R. Papilaya, Wulanda dan Maria Wilhelmina menjadi promotor. Pertandingan itu sendiri akan dinaungi oleh Komisi Tinju Profesional Indonesia (KTPI).
Bagi ketiga promotor, ini adalah kali pertama mereka terlibat langsung dalam menyelenggarakan pertandingan tinju. Walau begitu mereka yakin pertandingan ini akan berjalan sukses dan sangat dinanti penggemar tinju di seluruh Indonesia.
?Nantinya tentu kami juga ingin jadi promotor pertarungan choice Chrisjon Juli nanti,? tukas Maria dalam acara konferensi pers di Hotel Crowne, Jl. Gatot Subroto, Jakarta, Senin (29/1).
Dalam pertarungan tersebut Chrisjon akan dibayar US$200.000 sementara Rojas mendapatkan US$45.000. Sedangkan sebagai sponsor, pihak promotor menggandeng Indosiar yang akan menyokong dana sekitar Rp 3 miliar. Stasiun televisi tersebut juga direncanakan menayangkan langsung pertandingan itu.
?Dua puluh persen dari bayaran Chrisjon sudah dibayarkan kepada Tony Priatna (asisten manajer Chrisjon-red),? ujar dokter KTPI, Tommy Halauwet. Sayangnya sampai saat ini pihak penyelenggara belum menemukan tempat untuk menyelenggarakan pertarungan akbar itu.
?Istora Senayan sudah penuh, kami sedang mencoba Balai Sarbini dan tennis indoor.?